** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List ** ** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: ** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ ** ** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral scholarship, kunjungi http://informasi-beasiswa.blogspot.com **Kita saling nyontek, kalau tidak mau dibilang nyotek bisa dikatakan mempelajari dan menadopsi. Agama di Indonesia juga diimpor. ----- Original Message ----- From: "Carla Annamarie" <Carla.Annamarie@xxxxxxxxxxxxxxxx> To: <ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx> Cc: <ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx> Sent: Tuesday, November 08, 2005 7:23 PM Subject: Re: [ppiindia] Re: Padang Pariaman Siapkan Perda Mengaji > > > saya stuju dengan Eyang Danar bahwa neg2 yang baru berdiri n bekas jajahan > neg eropa, sedikit banyaknya mengadopsi hukum eropa, contohnya indo yg > sampe sekarang hukum perdata n pidana merupakan adopsi dari hukum kolonial > belanda, belanda mengadopsi dari Perancis. > > hukum yang diterapkan oleh neg2 eropa untuk neg2 jajahannya adalah hukum > feodal n kolonial , dan secara historis neg2 eropa adalah neg2 berbentuk > kerajaan dimana hukum adalah untuk kepentingan penguasa, perkataan Raja > adalah Undang-undang. > > saya sangat tertarik dengan US declaration of independence 1776 and US > constitutional law yang sangat menjunjung tinggi demokrasi, kebebasan, > persamaan dan penghormatan terhadap hak manusia, even sejarah amerika > juga > mencatat adanya penindasan untuk kaum minoritas kulit hitam di daerah2 > selatan by KKK, tp untuk menghapus perbudakan dan menjunjung tinggi asas > declaration of independence terjadilah civil war , perang saudara antara > east and west..dibanding dengan hukum eropa, US constitutional law n > declaration of indepedence 1776 adalah a good example of law. > > hukum seharusnya melindungi kebebasan, membatasi kekuasaan absolut > penguasa, sebagai alat negara untuk melindungi persamaan dan penghormatan > terhadap hak2 manusia. > > hukum itu adil, akan tetapi dalam keadilan juga harus ada kebebasan. > > hukum tanpa jaminan kebebasan akan menjadi kaku dan akhirnya akan ada > monopoli hukum oleh penguasa. > > dengan adanya jaminan kebebasan maka penyelewengan hukum tidak akan > terjadi, dan dengan adanya hukum sebagai aturan yang mengatur maka > kebebasan tidak akan dimanfaatkan secara bablas dimana ada kemungkinan > pelanggaran hak seseorang oleh orang lain yang sedang menggunakan > kebebasannya. > > > > > > > > > "RM Danardono > HADINOTO" > <rm_danardono@yah To > oo.de> ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx > Sent by: cc > ppiindia@yahoogro > ups.com Subject > [ppiindia] Re: Padang Pariaman > Siapkan Perda Mengaji > 11/08/2005 05:25 > PM > > > Please respond to > ppiindia@yahoogro > ups.com > > > > > > > > > > > Masalah pelaksanaan dan pembinaan hukum memang bukan masalah yang > mudah. Negara negara yang baru berdiri, biasanya, memang agak > kedodoran dalam mengelola hukum. Kita lihat, terutama di Afrika hitam > dan di Latin Amerika. > > Bangsa bangsa yang masih muda, masih terbiasa menggunakan prinsip > hukum yang berkuasa. Hukum yang dipakai dihampir semua negara negara > berkembang adalah hukum Eropa, yang bertumpu pada hukum Romawi dan > atau hukum Germania, yang sudah ribuan tahun. > > Karena itu, tak heran, bagaimana banyak diantara kita, yang meng-aduk > aduk system hukum yang berbeda, menjadi satu gado gado. Hukum negara > dan hukum agama ataupun entah norma apa lagi tumpang tindih. > > Kita masih butuh puluhan tahun, agar kita benar benar memahami > prinsip Law and Order, apalagi makna Constitutional Law. > > salam > > danardono > > > > > > > > > > > --- In ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx, Carla Annamarie > <Carla.Annamarie@xxxx> wrote: >> >> >> >> >> >> hukum dan keadilan merupakan saudara kembar yang tidak bisa > dipisahkan, >> jadi hukum diciptakan untuk memberi keadilan bagi semua pihak bukan > pihak2 >> tertentu, atau untuk kepentingan sekelompok orang, golongan maupun > untuk >> kepentingan pejabat neg, hukum menjamin semua hak dan kewajiban > para pihak >> terlaksana dengan baik. >> >> hukum tertinggi di indonesia adalah UUD 45, setiap produk hukum yang >> diciptakan harus berdasarkan UUD'45, dan indonesia bukanlah neg yang >> nmenganut paham federasi seperti US, negara republik berbentuk > kesatuan, >> dimana setiap daerah/propinsi berlaku hukum yang sama berdasarkan > UUD'45. >> >> hukum yang bersifat memaksa berarti ada sanksi hukum baik itu > merupakan >> sanksi hukum hukum pidana or perdata, yang dapat diterapkan apabila > hukum >> tersebut dilanggar, misalnya kurungan, denda, penjara.masalahnya > Indonesia >> bukanlah neg agama dimana pemberlakuan hukum berlandaskan agama > dapat >> diberlakukan secara global, negara tidak dapat mengatur secara > paksa suatu >> perbuatan berdasarkan hukum agama tertentu,pemberlakuan SI di Aceh > adalah >> suatu kelonggaran yang diberikan pemerintah berdasarkan pertimbangan >> Politik dan secara konstitusi tidak dapat dibenarkan > (inkonstitusional). >> >> Perda mengaji adalah suatu langkah kemunduran dari kerangka berpikir >> nasional dan neg satu kesatuan, karena apabila setiap > daerah/propinsi >> memberlakuan hukum berdasarkan aturan agama, maka konsep bepikir > nasional >> akan diganti dengan konsep berpikir sektarian. n klo begitu lebih > baik neg >> indo bubar aja, jadi neg2 kecil yang merdeka sehingga bebas > menerapkan >> hukum berdasarkan agama. >> >> anyway, untuk daerah2 yang beragama hindhu, budha, n kristen pasti > akan >> menemui kesulitan, karena dalam ajaran agama2 tersebut tidak > mengenal >> sistem pemerintahan berdasarkan hukum agama dalam praktek politik > kehidupan >> bernegara. >> >> >> >> >> > >> Anti > Teokrasi >> > <noteokrasi@yahoo >> .com> > To >> Sent by: > ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx >> > ppiindia@yahoogro cc >> > ups.com >> > Subject >> Re: [ppiindia] Re: Padang > Pariaman >> 11/02/2005 08:29 Siapkan Perda > Mengaji >> > AM >> > >> > >> Please respond > to >> > ppiindia@yahoogro >> > ups.com >> > >> > >> >> >> >> >> >> >> >> >> >> Lina Dahlan <linadahlan@xxxx> wrote >> Jadi bener kan hukum itu memang memaksa. >> >> ________ >> >> Hukum memberikan petunjuk operasional perihal kebolehan dan > larangan guna >> membatasi kekuasaan absolut negara. >> >> Kata kunci: memberi petunjuk tidak sama dengan memaksa (memperkosa). >> >> Noteo >> >> >> >> >> --------------------------------- >> Yahoo! FareChase - Search multiple travel sites in one click. >> >> [Non-text portions of this message have been removed] >> >> >> >> >> >> >> >> > ********************************************************************** > ***** >> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju > Indonesia yg >> Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi- > india.org >> > ********************************************************************** > ***** >> > ______________________________________________________________________ > ____ >> Mohon Perhatian: >> >> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg > otokritik) >> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. >> 3. Reading only, http://dear.to/ppi >> 4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx >> 5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx >> 6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx >> >> Yahoo! Groups Links >> > > > > > > > > *************************************************************************** > Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia > yg > Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org > *************************************************************************** > __________________________________________________________________________ > Mohon Perhatian: > > 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) > 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. > 3. Reading only, http://dear.to/ppi > 4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx > 5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx > 6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx > > Yahoo! Groups Links > > > > > > > > > > > *************************************************************************** > Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia > yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org > *************************************************************************** > __________________________________________________________________________ > Mohon Perhatian: > > 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) > 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. > 3. Reading only, http://dear.to/ppi > 4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx > 5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx > 6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx > > Yahoo! Groups Links > > > > > > > ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/BRUplB/TM --------------------------------------------------------------------~-> *************************************************************************** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org *************************************************************************** __________________________________________________________________________ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://dear.to/ppi 4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx 5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx 6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/ ** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List ** ** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: ** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ ** ** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral scholarship, kunjungi http://informasi-beasiswa.blogspot.com **