** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List ** ** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: ** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ ** ** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral scholarship, kunjungi http://informasi-beasiswa.blogspot.com **--- In ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx, aris solikhah <fm_solihah@...> wrote: > > > Aris: KIta kadang terjebak dengan fakta pelaksanaan dan generalisir, kembali pada standar agama Islam mengatur perempuan. Apakah mbah mengetahui bagaimana Islam mengatur perempuan? saya sangsi. > ++++ Mengapa saya harus tahu bagaimana Islam mengatur wanita? pertama saya bukan Muslim, kedua saya bukan wanita. Andalah, yang a) Muslim dan b) wanita, menunjukkan, yang bagaimana itu wanita Muslim.. > Aris: Wajar, fakta memang demikian. Umat ISlam belum atau tidak secara totalitas menerapkan ekonomi syariah, dan ekonomi syariah akan manjur bila dikaitkan dengan sistem-sistem lain dalam ISlam, tak bisa dipisahkan. > . ++++ Jadi system ini baru dalam tataran angan angan kan? belum ada wujudnya.. > > Aris: Nobel bukanlah jaminan dan standar yang tepat untuk mengukur kemajuan dan kecerdasan seseorang. Masalah di Indonesia kompleks, bagaimana dengan mbah sendiri? ++++ Standard pencapaian ilmu yang mana yang anda ingin tunjukkan? bukankah perkembangan applikasi pengetahuan banyak sekali dirintis oleh pemenang Nobel? Masalah Indonesia komplex? masalah mana yang tidak komplex? Kok bangsa bangsa yang tidak menerapkan system pendidikan islam seperti anda sebutkan, berhasil? Jepang, Singapura, Korea, Tiongkok, India, Europa, USA, Kanada, Australia, dll? Dengan saya? saya tidak mengenyam pendidikan Islam, tapi cukup sukses dalam meniti karir di negeri orang, yang jauh lebih maju. Saya kuasai bahasa bahasa asing dengan fasih, saya kuasai ilmu ekonomi yang saya gunakan membangun kehidupan. Jufa teman teman saya jebolan sekolah yang sama di Jakarta, di Vienna ini meniti karir senior diperusahaan perusahaan dunia.. > > Sama-sama harus menuntut Ilmu, jadi perempuan harus belajar juga > dan mendapat pendidikan yang baik. Sama-sama berdakwah memperbaiki > masyarakat, saling tolong menolong dll. > > > > Perempuan diperbolehkan bekerja, mengembangkan karir di luar > rumah, seizin suami. Suami wajib mencari nafkah, istri > bertanggungjawab atas rumah tangga.Masih banyak lagi... +++ Ini juga terjadi pada wanita Jepang, Korea, Tiongkok, India, Europa dll. Tak ada bedanya kan? > > Aris : kewajiban tetap di suami untuk mencari dan memberi nafkah utama pada istri dan keluarganya berapa pun tak peduli kecil atau besar jumlah nafkahnya. Walau gaji istri lebih besar dan suami cuma kuli bangunan. > > Suami harus memberi nafkah bagaimana pun caranya. (tak harus kerja kan), ngutang juga boleh ^_^. > > > Uang hasil keringat istri adalah mutlak 100 persen milik Istri. Suami tak berhak kecuali seizin istrinya. > > Istri ndak punya kewajiban untuk menafkahi suami dan keluarga. Tapi akan bernilai shadaqah bila ia rela menyumbangkan uang untuk suami dan keluarga. +++ banyak wanita di Indonesia dan negara berkembang yang terpaksa mencari nafkah untuk keluarga. Gak cocok dong dengan ajaran? > > Saya kira laki-laki malu dan stress kalau dia tak bisa menafkahi keluarganya, kecuali laki-laki yang tak tahu malu dan tak bertanggungjawab. ^_^ +++ Setuju. > > Maka kaum bapak-bapak bersemangatlah mencari nafkah,kewajiban, pahala dan wibawa Anda dipertaruhkan. Dan dalam ajaran ISlam ada sebuah hadis yang mengatakan Bahwa ada dosa-dosa seorang laki-laki yang tak bisa diampuni kecuali melalui mencari nafkah. ^_^ > > ++++ Sedaaap, semua korupsi diampuni kalau memberi nafkah, lha ya gampang buat korputor kasih nafka, isteri seratus bijipun.. > > > Bagaimana posisi muslimah yang benar ya dia beraktivitas sesuai > dengan syariat Islam yang benar dan ia pahami secara kuat. Tak > peduli bangsa, negri, ras, bahasa, suku dan latar belakang masa > lalunya. +++ bagaimana itu? ada contoh? > > Aris : Insya Allah banyak muslimah yang sedang beusaha hidup sesuai tuntutan agamanya. Untuk mengetahui seorang muslimah telah benar hidupnya maka mbah perlu belajar syariat ISlam mengatur muslimah dahulu sehingga baru bisa menilai. ^_^ +++ Insya Allah, atau sudah ada? saya perlu belajar? lho kenapa? kan anda yang mengajarkan wanita harus bersyariah ria, lha wanita itu macam apa, siapa? kalau saya menyebut dalam tulisan saya suatu hal, misalnya Ekonomi ala Keynes, maka sayalah yang harus terangkan, bukan pembaca. Na ini anda yang mulai cerita syariah, ya cerita dong, hasilnya yang kayak apa? *************************************************************************** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://groups.yahoo.com/group/ppiindia *************************************************************************** __________________________________________________________________________ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://dear.to/ppi 4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx 5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx 6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: mailto:ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx mailto:ppiindia-fullfeatured@xxxxxxxxxxxxxxx <*> To unsubscribe from this group, send an email to: ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/ ** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List ** ** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: ** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ ** ** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral scholarship, kunjungi http://informasi-beasiswa.blogspot.com **