[list_indonesia] Re: [ppiindia] Re: RI Kerahkan Kapal Perang

  • From: Iwan Wibawa <iwanw1963@xxxxxxxxx>
  • To: ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx
  • Date: Thu, 3 Mar 2005 02:38:38 -0800 (PST)

** Mailing-List Indonesia Nasional Milis PPI-India www.ppi-india.da.ru **

lho memang jaman sekarang udah gak ada perang ??, 
chechnya...irak...palestina...nepal...spratly...kalo harga diri sebuah bangsa 
dipertaruhkan...maka jawabannya adalah perang...buat apa beli peralatan perang 
...kalo tidak siap berperang......
jadi bersiaplah perang...jika ingin damai.....

"Ida Z.A" <abidin_ida@xxxxxxxxx> wrote:

jaman gini mo perang...!!! TOLOOOONG

--- In ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx, Iwan Wibawa <iwanw1963@xxxx> wrote:
> untuk melindungi kedaulatan negara, kalau perlu harus dengan 
perang, berperanglah !!!, go to hell Asean solidarity !!!,  kalau 
begitu baru rasanya kita punya negara, punya angkatan perang, jangan 
pada memble, sipadan dan ligitan udah hilang masak mau ditambah lagi,
> bangsa lain ngacak-ngacak negara kita, cuma pada ribut 
aja...Nato..no action talk only..kalau cuma lawan malaysia..walaupun 
mereka punya peralatan yang lebih canggih...tapi mereka gak punya 
tradisi perang...inget mereka merdeka dikasih Inggris...kita 
merebutnya dengan perang....saya yakin bisa kita kalahkan...
>  
> salam
> 
> yono buddi <mazzbuddy@xxxx> wrote:
> 
> Saya siap perang...
> 
> RM Danardono HADINOTO <rm_danardono@xxxx> wrote:
> Selasa, 01 Mar 2005,
> RI Kerahkan Kapal Perang 
> 
> 
> 
> Tegang, Pesawat Malaysia 3 Mil di Wilayah Laut Kaltim
> 
> TARAKAN - Perbatasan laut Indonesia dan Malaysia di wilayah Laut 
> Sulawesi, sekitar Pulau Sipadan dan Ligitan, dilanda ketegangan. 
TNI-
> AL kemarin mengerahkan tiga kapal perang ke wilayah tersebut untuk 
> mengantisipasi manuver pasukan Malaysia yang juga mengklaim 
> perbatasan perairan yang belum ditetapkan oleh Mahkamah 
> Internasional itu.
> 
> Tiga kapal perang Indonesia yang unjuk kekuatan di kawasan timur 
> Pulau Kalimantan itu adalah KRI Wiratno, KRI Rencong, dan KRI Nuku. 
> Kapal-kapal itu berada di sekitar wilayah laut yang kini sama-sama 
> diklaim kedua negara. 
> 
> Danlanal Tarakan Letkol Laut (P) Ibnu Parna kepada wartawan koran 
> ini kemarin menjelaskan, pangkalan TNI-AL (Lanal) Tarakan sejak 
> Sabtu (26/2) ditunjuk sebagai pangkalan aju untuk unsur-unsur 
> pasukan yang digelar di wilayah perbatasan tersebut. 
> 
> Menurut Ibnu Parna, selain ketiga KRI itu, TNI-AL mengerahkan dua 
> pesawat intai maritim Nomad P-840 dengan pilot Mayor Laut (P) 
> Sisyani dan Nomad P-834 dengan pilot Kapten Laut (P) Wijayanto. 
> Kedua pesawat pengintai itu berpangkalan di Bandara Juwata Tarakan. 
> 
> Personel di tiga KRI sekitar 200 orang. Mereka di bawah kendali 
> Kepala Staf Gugus Tempur Laut (Guspurla) Komando Armada RI Kawasan 
> Timur (Koarmatim) yang dipimpin Kolonel Laut (P) Marsetio MM. 
> 
> Ditanya soal lamanya gelar kekuatan di perbatasan, kata Ibnu, 
> waktunya tidak terbatas. "Gelar kekuatan dilakukan sampai masalah 
> ini dibicarakan di tingkat nasional dan internasional secara 
> diplomatik," ungkapnya. 
> 
> Menurut dia, gelar kekuatan itu merupakan tindak lanjut dari 
masalah 
> yang dialami kapal nelayan jenis trawl pada 7 Januari 2005 lalu. 
> Kapal nelayan Indonesia itu dikejar dan ditembak oleh sebuah kapal 
> perang TLDM (Tentara Laut Diraja Malaysia) KD Sri Melaka-3147. 
> 
> Selain itu, Marin Laut, sebutan angkatan laut Malaysia, telah 
> menyandera dan menyiksa karyawan PT Asiha Samudra yang ketika itu 
> memperbaiki lampu suar (lampu sebagai rambu-rambu laut di daerah 
> Karang Unarang yang letaknya di sebelah timur Pulau Sebatik). 
> 
> Parahnya lagi, lanjut Danlanal yang belum sebulan menjabat ini, 
pada 
> Sabtu (26/2) sekitar pukul 10.58 Wita, pesawat Pesud Malaysia/Lnad 
> Based Maritime Air Craft jenis 4 Beechcraft B 200 T Super King, 
> mendekati KRI Wiratno dan bahkan masuk wilayah Indonesia sekitar 3 
> mil. 
> 
> Ketegangan di kawasan laut tersebut terjadi setelah Sipadan dan 
> Ligitan resmi menjadi milik Malaysia. Negeri jiran itu kini merasa 
> separo Laut Sulawesi masuk wilayah mereka. "Padahal, dulu hanya 12 
> mil dari Sipadan dan Ligitan. Sekarang mereka mengklaim 70 mil dari 
> Sipadan dan Ligitan," jelas Ibnu. 
> 
> Yang membuat situasi semakin tegang, daerah Karang Unarang yang 
> berada di luar 70 mil dari batas klaim Malaysia itu, kini juga 
> diincarnya. Salah satu bukti nyata, ketika Indonesia membangun suar 
> di wilayah itu, para pekerja disandera dan disiksa pasukan Malaysia.
> 
> Pihak Malaysia sangat agresif untuk menguasai sebagian besar Laut 
> Sulawesi. Aksi terakhir Malaysia yang membuat Departemen Luar 
Negeri 
> RI marah adalah menjual konsesi minyak di kawasan tersebut kepada 
> raksasa perusahaan minyak Shell. 
> 
> Deplu langsung mengirim nota protes ke Kuala Lumpur. Menurut Jubir 
> Deplu Marty Natalegawa, perairan tersebut milik Indonesia. Karena 
> itu, malaysia tidak mempunyai hak memberikan konsesi kepada siapa 
> pun. Menurut Marty, Indonesia akan tetap mempertahankan 
> kedaulatannya di wilayah itu. 
> 
> Panglima TNI Siap Konflik Terbuka dengan Malaysia
> Sementara itu, Panglima TNI Jenderal Endriartono Sutarto 
menyatakan, 
> pihaknya siap konflik terbuka dengan Malaysia supaya beberapa 
> wilayah perbatasan seperti Laut Sulawesi tidak terus-menerus 
menjadi 
> ajang eksplorasi dan eksploitasi. Tapi, dia meminta komitmen penuh 
> dari DPR. Jangan sampai saat ini didorong-dorong untuk tegas 
> mengerahkan armada, tetapi nanti disalahkan dan disudutkan bila 
> sudah terjadi konflik. "Tolong, dukung kami. Jangan nanti dituduh 
> main embat kapal negara lain sembarangan," pintanya dalam raker 
> dengan Komisi I DPR di Jakarta kemarin. 
> Sementara itu, Kadispen Koarmatim TNI-AL Letkol (L) Guntur Wahyudi 
> mengaku belum menerima informasi adanya tiga armada KRI yang 
merapat 
> ke Laut Sulawesi untuk menambah kekuatan pengamanan wilayah 
perairan 
> di sana. (arm/noi/jpnn) 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
**********************************************************************
*****
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju 
Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-
india.uni.cc
> 
**********************************************************************
*****
> 
______________________________________________________________________
____
> Mohon Perhatian:
> 
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg 
otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
> 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
> 4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
> 5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
> 6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
> 
> 
> 
> Yahoo! Groups SponsorADVERTISEMENT
> 
> 
> ---------------------------------
> Yahoo! Groups Links
> 
>    To visit your group on the web, go to:
> http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/
>   
>    To unsubscribe from this group, send an email to:
> ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx
>   
>    Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of 
Service. 
> 
> 
> 
> __________________________________________________
> Do You Yahoo!?
> Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
> http://mail.yahoo.com 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
**********************************************************************
*****
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju 
Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-
india.uni.cc
> 
**********************************************************************
*****
> 
______________________________________________________________________
____
> Mohon Perhatian:
> 
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg 
otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
> 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
> 4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
> 5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
> 6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
> 
> 
> 
> Yahoo! Groups SponsorADVERTISEMENT
> 
> 
> ---------------------------------
> Yahoo! Groups Links
> 
>    To visit your group on the web, go to:
> http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/
>   
>    To unsubscribe from this group, send an email to:
> ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx
>   
>    Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of 
Service. 
> 
> 
>             
> ---------------------------------
> Celebrate Yahoo!'s 10th Birthday! 
>  Yahoo! Netrospective: 100 Moments of the Web 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]





***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.uni.cc
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx



Yahoo! Groups SponsorADVERTISEMENT


---------------------------------
Yahoo! Groups Links

   To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/
  
   To unsubscribe from this group, send an email to:
ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx
  
   Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. 


                
---------------------------------
Celebrate Yahoo!'s 10th Birthday! 
 Yahoo! Netrospective: 100 Moments of the Web 

[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Give underprivileged students the materials they need to learn. 
Bring education to life by funding a specific classroom project.
http://us.click.yahoo.com/4F6XtA/_WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.uni.cc
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



** Mailing-List Indonesia Nasional Milis PPI-India www.ppi-india.uni.cc **

Other related posts: