--- Begin Message ---
- From: Dedi Dwi Saputra - PD2 <Dedi_DS@xxxxxxxxx>
- To: "''d_darmadi@xxxxxxxxx'" <'d_darmadi@xxxxxxxxx>, "'didikesp@xxxxxxxxx'" <didikesp@xxxxxxxxx>, "'cilegon@xxxxxxxxxxx'" <cilegon@xxxxxxxxxxx>, Adi Purnomo - PD2 <Adi@xxxxxxxxx>, Heri Sukirman - PD2 <HSukirman@xxxxxxxxx>, Nur'aini - PD2 <Nur'aini@xxxxxxxxx>, Chairil Ansori - PD2 <Chairil@xxxxxxxxx>, Meilani - PD2 <Ella@xxxxxxxxx>, Teguh Prasetio Wibowo - TCD <Teguh@xxxxxxxxx>, Ade Irzan - PD2 <Irzan@xxxxxxxxx>, "'bsi.finance@xxxxxxxxxxxx'" <bsi.finance@xxxxxxxxxxxx>, "'riena_wati@xxxxxxxxx'" <riena_wati@xxxxxxxxx>, "'purnomo@xxxxxxxxx'" <purnomo@xxxxxxxxx>
- Date: Thu, 12 Sep 2002 07:45:38 +0700
-----Original Message-----
From: Hadi Hariyanto [SMTP:hadiy@xxxxxxxxxxxxxxxxxx]
<mailto:[SMTP:hadiy@xxxxxxxxxxxxxxxxxx]>
Sent: Tuesday, September 10, 2002 5:02 PM
To: 'daarut-tauhiid@xxxxxxxxxxxxxxx'
Subject: [daarut-tauhiid] Hidayah Bersemi di Amerika
------------------------ Yahoo! Groups Sponsor ---------------------~-->
Sell a Home for Top $
http://us.click.yahoo.com/RrPZMC/jTmEAA/MVfIAA/vbOolB/TM
<http://us.click.yahoo.com/RrPZMC/jTmEAA/MVfIAA/vbOolB/TM>
---------------------------------------------------------------------~->
-----Original Message-----
From: Emilia F. Handini [mailto:efh_02@xxxxxxxxxxx]
<mailto:[mailto:efh_02@xxxxxxxxxxx]>
Sent: Tuesday, September 10, 2002 1:22 PM
08 September 2002
Hidayah Bersemi di Amerika
Republika Online.
Subhanallah, kisah Najran lahir kembali di Boston! Begitu tajuk sebuah
e-mail di newsgroup IslamWay.com. Sang pengirim bercerita soal maraknya
fenomena kajian Islam di Amerika. Salah satunya adalah 'keajaiban' di Boston
pada 19 September 2001, atau delapan hari setelah Tragedi WTC.
Hari itu, Masyarakat Islam se-Boston (ISB) berinisiatif menggelar
diskusi terbuka tentang Islam dan terorisme. Sekitar 300 tokoh dan
aktivis dari lintas agama hadir sebagai peserta aktif. Sebagai pembuka,
diperdengarkanlah ayat-ayat Alquran plus terjemahannya dalam bahasa
Inggris. Satu ketika sampailah pada surat Almaidah ayat 83. "Dan
apabila mereka mendengarkan apa yang diturunkan kepada Rasul Muhammad, kamu
lihat mata mereka meneteskan air mata disebabkan kebenaran Alquran yang
telah mereka ketahui, seraya berkata: Ya Rabb kami, kami telah beriman, maka
catatlah kami bersama orang-orang yang menjadi saksi atas kebenaran Alquran
dan kenabian Muhammad SAW."
Aneh bin ajaib, peserta yang hampir seluruhnya non-muslim seperti
tersirap. Yang gaduh dan berbisik terdiam. Mulut-mulut itu seolah
terkunci. Sebaliknya, mata mereka berkaca-kaca. Setetes demi setetes air
mata itu membasahi pipi mereka. "Ayat itu telah menyihir kita. Saya
baru tahu, isi Alquran itu sekarang," ucap seorang peserta kepada Walid
A Fatihi, instruktur dari ISB, sambil terisak. Usai acara, puluhan orang
minta dibimbing belajar Islam.
Diskusi serupa berlanjut pada 21 September dan hari-hari berikutnya.
Peserta bertambah sampai ribuan. Yang menangis dan masuk Islam juga
semakin banyak. Studi Islam Intensif akhirnya menjadi agenda rutin
pekanan sampai sekarang. Tak hanya di Boston, tapi juga di kota-kota
lainnya. Hasilnya, puluhan ribuan mualaf telah bersyahadah di Amerika.
Dan. setahun pasca Tragedi 11 September, hidayah pun bersemi di sana.
Apa yang terjadi di Boston mengingatkan kita pada kisah komunitas
Kristen di Najran-kini Yaman Utara-yang menangis dan
berbondong-bondong masuk Islam setelah Rasulullah SAW membacakan ayat-ayat
Alquran, 15 abad lalu. Subhanallah, Wallahu Akbar!
Berita ini dikirim melalui Republika Online http://www.republika.co.id
<http://www.republika.co.id> Berita bisa dilihat di :
http://www.republika.co.id/cetak_detail.asp?id=93248&kat_id=3
<http://www.republika.co.id/cetak_detail.asp?id=93248&kat_id=3>
<http://www.republika.co.id/cetak_detail.asp?id=93248&kat_id=3
<http://www.republika.co.id/cetak_detail.asp?id=93248&kat_id=3> >
============================================================================
=================
Untuk berlangganan kirimkan e-mail kosong ke
daarut-tauhiid-subscribe@xxxxxxxxxxx
<mailto:daarut-tauhiid-subscribe@xxxxxxxxxxx>
Untuk berhenti kirimkan e-mail kosong ke
daarut-tauhiid-unsubscribe@xxxxxxxxxxx
<mailto:daarut-tauhiid-unsubscribe@xxxxxxxxxxx> (Jangan lupa me-reply
e-mail konfirmasi yang dikirimkan sistem)
Untuk menerima digest (satu e-mail per hari) kirimkan e-mail kosong ke
daarut-tauhiid-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
<mailto:daarut-tauhiid-digest@xxxxxxxxxxxxxxx>
Supaya tidak menerima e-mail atau baca lewat web, kirimkan e-mail kosong ke
daarut-tauhiid-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
<mailto:daarut-tauhiid-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx>
Untuk set delivery posting melalui e-mail atau reset BOUNCING, kirimkan
e-mail kosong ke daarut-tauhiid-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
<mailto:daarut-tauhiid-normal@xxxxxxxxxxxxxxx>
Menuju Ahli Dzikir, Ahli Fikir, dan Ahli Ikhtiar
============================================================================
=================
Your use of Yahoo! Groups is subject to http://docs.yahoo.com/info/terms/
<http://docs.yahoo.com/info/terms/>
--- End Message ---
