[nasional_list] [ppiindia] Re: Spiritualisasi Budha dan Islam ?

  • From: "RM Danardono HADINOTO" <rm_danardono@xxxxxxxx>
  • To: ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx
  • Date: Tue, 15 Nov 2005 09:11:35 -0000

** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com **--- In ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx, "Lina 
Dahlan" <linadahlan@xxxx> 
wrote:

Kalau saya mencoba menelusuri ajaran Budha ini dengan ajaran Islam,
maka:

Berdana itu sama saja dengan Sedekah: Zakat dan Infaq .
Pancasila Budhis: Lima Rukun Islam.
Bersemedhi : Sholat.

Mungkin, Budha sebagai ajaran (wahyu) terdahulu yang belum sempurna,
belum mempunyai tatacara bagaimana seharusnya berdana dan bersemedhi
itu (masih bersifat umum). Namun setelah datangnya Islam, semua
disempurnakan dan diatur menjadi tertata rapih dgn segala hukum dan
konsekwensinya.

wassalam,


DH: Agar lebih tajam dalam perbandingan maka saya ingin jelaskan 
secara theolgis:

a) Zakat dan infaq dalam Islam, atau caritas bagi umat Katholik, 
adalah bagian dari ajaran, namun bukan inti. Dalam ajaran Buddha, 
berdana adalah azas utama, ini kendaraan (vahana) untuk mencapai 
nibbhana (nirvana). Inti ajaran Buddha adalah, bahwa hidup ini 
ditentukan oleh kharma, yang hanya kita tingkatkan, dengan perbuatan 
mulia, terutama berdana (diaman dana tak perlu berbentuk uang, namun 
juga dalam bentuk jasa).

Tatacara berdana diterangkan secara detail, dan tak perlu dilengkapi 
lagi. Sejak ratusan tahun sebelum Masehi umat Buddha melakukan 
berdana ini dengan cara yang sama.

Konsekwensi adalah perbaikan kharma. Karena dalam agama Buddha tak 
ada ancaman, misalnya neraka, dsb. Kalau kita egois, dan kurang 
berdana, maka kehidupan kita akan tetap dalam kesengsaraan (dukkha), 
tapi bukan dengan masuk neraka. Neraka dapat ditafsirkan dalam 
kontext ini, kehidupan kita yang penuh derita.

b) Pancasila dalam Buddha adalah jalan yang beliau tunjukkan, keluar 
dari pencerahan bathin, bukan karena beliau dengar dari siapapun, 
malaikat atau siapa. Bukan perintah dari langit. Commonsense. 
pelanggarannya, takkan membawa kita keneraka, namun memperpanjang 
derita kita.

c) Sholat, atau doa dalam Kristiani tak sama dengan semedi. Sholat 
atau atau doa Kristiani, yang berasal dari budaya Semit yang deistis, 
adalah DIALOG dengan Tuhan yang dipersonifikasikan ("Dia"). Dalam doa 
kita minta ampun, memuja, kadang adang minta kesembuhan atau rezeki, 
dll.
Dalam semedhi manusia tidak berbicara. Tidak dengan siapapun. Manusia 
mencoba melepas diri dari atmosphere ragawi, dan mencoba meluaskan 
tingkat kesadaran. Kita mengeningkan indra kita, dalam kesunyian yang 
absolut. Kita atur pernafasan kita, konsentrasi mendalami indra kita.
Kita tak mengucapkan ayat apapun, atau doa yang dihafalkan.

Dalam Budhismus ada semacam zikir dalam Islam, atau doa Novena dalam 
agama Katholik, yakni membaca sutra. Tetapi ini bukan dalam semedhi.

Conclusio: faaham, bahwa agama satu mampu menyempurnakan agama lain, 
saya tolak, karena simple reason: setiap agama muncul dalam kancah 
budaya tertentu, yang sarat pengaruh sikon sosial ekonomi budaya. Ini 
TIDAK transferable.

Budaya Kristen TIDAK melengkapi agama Yudaisme, karena sikon bangsa 
Israil sangat berbeda. pemikioran pemikiran eropeis Kristiani, tak 
match dengan ritus dan budaya serta falsafah Yudaisme. karena itu 
claim banyak orang Kristen, Kitab Injil telah memperbaharui iman 
Yahudi DITOLAK mentah mentah oleh umat Yahudi. Juga claim beberapa 
umat Islam, telah memperbaharui agama agama sebelumnya, Yahudi dan 
Kristiani, DITOLAK mentah mentah oleh kedua agama ini.
Karena tidak match.

Seorang Kristen akan BERHENTI menjadi Kristen, demikian dia katakan, 
Yesus adalah sekedar nabi, padahal ini diajarkan dalam Islam. jadi 
faktor melengkapi dalam hal ini juga tak match.

Dengan agama Buddha lebih tidak match lagi. Mengapa? Karena dalam 
seluruh karya nabi Muhammad, hanya dibahas semua kepercayaan 
diwilayah beliau. Terutama semua agama dan budaya yang berkembang di 
laut Tengah.

Agama Buddha, muncul dan berkembang dalam wilayah sekitar Himalaya, 
tak pernah menjamah jazirah Arabia dan Timur Tengah sampai laut Mati.
Jadi TAK dikenal oleh para nabi agama Semit. Jadi tak ada crossing 
dalam ajaran mereka. Agama Buddha meluas ketimur dan ketenggara.

Karena India dan Tiongkok tak punya jajahan diseberang lautan, maka 
agama ini tak meninggalkan mainland Asia. Diwilayah perdagangan 
sepanjan g pantai Asia selatan dan tenggara, perluasan Buddha dibabat 
oleh Islam. Agama ini berhenti sampai Thailand, Burma dan Vietnam 
serta Laos.

Kalau ajaran Buddha dijalankan secara akidah Al Quran, maka ajaran 
ini akan buyar. Sama dengan kalau mbak masukkan semur sapi kedalam 
soto ayam. Buyar! Semur tidak, soto bukan.

Salam

danardono









------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page
http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com **

Other related posts: