[list_indonesia] [ppiindia] Sudah Lima Bulan Warga Tidak Menerima Raskin

  • From: "Ambon" <sea@xxxxxxxxxx>
  • To: <"Undisclosed-Recipient:;"@freelists.org>
  • Date: Tue, 29 Mar 2005 23:13:20 +0200

** Mailing-List Indonesia Nasional Milis PPI-India www.ppi-india.da.ru **

http://www.kompas.com/kompas-cetak/0503/30/daerah/1653849.htm


 Sudah Lima Bulan Warga Tidak Menerima Raskin 



Serang, Kompas - Warga Kecamatan Kasemen, Kabupaten Serang, Provinsi Banten, 
yang terpaksa mengonsumsi nasi aking karena sering kehabisan beras, sudah lima 
bulan terakhir tidak menerima bantuan beras untuk rakyat miskin atau raskin. 
Selain terbatasnya kuota raskin, hal itu juga disebabkan seringnya terjadi 
penyelewengan raskin.

Kepala Biro Hubungan Masyarakat Pemerintah Provinsi Banten H Kurdi Matin di 
Serang, Selasa (29/3), mengatakan, kuota raskin yang dialokasikan untuk Banten 
tidak mencukupi kebutuhan warga miskin di wilayah itu. Ini diperparah oleh 
penyaluran yang sering tidak tepat sasaran.

"Ini tidak lepas dari mentalitas pejabat yang menyalurkan raskin. Untuk itu, 
monitoring dan evaluasi penyaluran raskin harus diperketat," katanya. Ia 
menambahkan, warga yang mengonsumsi nasi aking itu adalah warga yang tak 
memiliki lahan sawah untuk digarap.

Menurut Halim Permana, Ketua RT 4/4, Kampung Menggerong, Desa Sawah Luhur, 
Kecamatan Kasemen, Kabupaten Serang, warga di kampungnya sudah lama tidak 
menerima bantuan raskin. Terakhir kali mereka mendapat raskin pada pertengahan 
Oktober 2004.

Ia menyangkal tuduhan bahwa warga di kampungnya sering menunggak pembayaran 
raskin karena mereka selalu membayar sesuai harga sebelum menerima raskin. 
Adanya tunggakan pembayaran itu sering dijadikan alasan untuk menghentikan 
bantuan raskin.

M Syamsuri, warga Kasemen lainnya, mengatakan, hingga kini bantuan pangan yang 
diterima warga dari Pemerintah Kabupaten Serang hanya berupa enam kuintal beras.

Ketika disalurkan, bantuan beras itu menjadi rebutan warga karena jumlahnya 
yang tidak sesuai dengan besarnya jumlah penduduk miskin di daerah tersebut.

Perubahan status Bulog

Berdasarkan data penyaluran raskin untuk Kabupaten Serang tahun 2004, dari 
440.598 kepala keluarga (KK) yang direncanakan menerima raskin, baru 400.409 KK 
yang mendapat bantuan itu. Dengan realisasi sebesar 90,88 persen, hal ini 
berarti masih ada 40.189 KK di Kabupaten Serang yang belum menerima raskin.

Kurdi menambahkan, salah satu upaya untuk mengatasi terbatasnya kuota raskin di 
wilayahnya, Gubernur Banten Djoko Munandar telah mengusulkan kepada Direktur 
Utama Perum Bulog agar mengubah status Subdivisi Regional (Subdivre) Wilayah 
Banten menjadi Divisi Regional Banten.

"Selain untuk meningkatkan volume pembelian gabah petani, usulan itu juga 
dimaksudkan untuk memperbesar kuota raskin di Banten," katanya. Namun, usulan 
tersebut ditolak oleh Perum Bulog dengan memasukkan Subdivre Banten menjadi 
bagian dari Divre Bulog DKI Jakarta. (sam)



[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Give the gift of life to a sick child. 
Support St. Jude Children's Research Hospital's 'Thanks & Giving.'
http://us.click.yahoo.com/lGEjbB/6WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.org
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



** Mailing-List Indonesia Nasional Milis PPI-India www.ppi-india.uni.cc **

Other related posts:

  • » [list_indonesia] [ppiindia] Sudah Lima Bulan Warga Tidak Menerima Raskin