[list_indonesia] [ppiindia] Demo Massa Antikorupsi Dibubarkan Gerombolan

  • From: "Ambon" <sea@xxxxxxxxxx>
  • To: <"Undisclosed-Recipient:;"@freelists.org>
  • Date: Tue, 29 Mar 2005 22:34:18 +0200

** Mailing-List Indonesia Nasional Milis PPI-India www.ppi-india.da.ru **

http://www.kompas.com/kompas-cetak/0503/29/daerah/1652125.htm


Demo Massa Antikorupsi Dibubarkan Gerombolan 

Palembang, Kompas - Upaya masyarakat untuk ikut serta mengawasi pemberantasan 
korupsi kembali dikebiri. Pada Senin (28/3) siang kemarin, demonstrasi 
antikorupsi yang dilakukan mahasiswa Universitas Taman Siswa Palembang, 
Sumatera Selatan, dibubarkan segerombolan laki-laki yang tidak jelas 
asal-usulnya.

Tindakan sewenang-wenang itu terjadi di halaman Kantor Gubernur Sumatera 
Selatan (Sumsel).

Pada awalnya, aksi unjuk rasa berjalan tertib. Sekitar 30 orang mahasiswa dari 
Komite Aksi Mahasiswa (KAM) Palembang berjalan kaki dari kampus menuju kantor 
Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumsel-di sebelah kantor gubernur. Mereka tidak bisa 
masuk kompleks kejaksaan karena diblokir polisi.

Setelah berorasi mendesak aparat kejaksaan proaktif mengusut tuntas indikasi 
korupsi pada pengelolaan proyek di Kabupaten Musi Banyuasin, mereka lalu menuju 
ke Kantor Gubernur Sumsel.

Mereka menggelar spanduk bertuliskan, "Gubernur Jangan Lindungi Koruptor, Usut 
Kasus Korupsi di Musi Banyuasin".

Tiba-tiba dua unit mobil masuk dan sejumlah laki-laki turun. Mereka 
berteriak-teriak. "Kalian bukan mahasiswa dari Muba (Musi Banyuasin). Kalau 
benar dari sana, coba tunjukkan KTP. Kalau mau menuntaskan kasus korupsi tidak 
perlu demo, masih banyak cara lain untuk menyelesaikannya," seru salah seorang 
dari rombongan itu.

Seorang laki-laki bertubuh tegap yang mengenakan kacamata hitam tiba-tiba 
merampas spanduk yang dibentangkan mahasiswa. Situasi menjadi tidak terkendali. 
Gerombolan laki-laki itu mengejar-ngejar massa mahasiswa yang berhamburan 
keluar halaman kantor gubernur. Pengejaran baru berhenti setelah seorang 
petugas keamanan menembakkan pistol ke udara dua kali. Kelompok laki-laki itu 
dibiarkan saja oleh polisi.

Koordinator aksi unjuk rasa, Herdian Wicaksono, menyesalkan insiden tersebut. 
"Kami protes keras. Lagi-lagi cara premanisme digunakan untuk menekan. 
Sedihnya, aparat penegak hukum juga tidak mampu berbuat apa-apa, padahal ini 
terjadi tepat di depan hidung mereka," ujarnya. (dot)



[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
DonorsChoose. A simple way to provide underprivileged children resources 
often lacking in public schools. Fund a student project in NYC/NC today!
http://us.click.yahoo.com/5F6XtA/.WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.org
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



** Mailing-List Indonesia Nasional Milis PPI-India www.ppi-india.uni.cc **

Other related posts:

  • » [list_indonesia] [ppiindia] Demo Massa Antikorupsi Dibubarkan Gerombolan