[nasional_list] [ppiindia] Re: TNI Hidupkan F-16, Batalkan Proyek Sukhoi

  • From: "Ari Condro" <masarcon@xxxxxxx>
  • To: <ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx>
  • Date: Wed, 30 Nov 2005 15:19:30 +0700

** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com **Menurut saya lebih aman ada 
diversifikasi outsourcing alutsista.  Jadi gak
bisa dikerjain semena mena ama orang amerika.  Tapi kalau secara budget
bagaimana ? Soale akan berkaitan dengan budget pelatihan, suku cadang, jenis
senjata dll.

Btw, anak TN bakal berjaya lagi dengan F16 nih he he he .... selamat bro !
...  entar potret potret ama alumni yg di Madiun dengan F-16  bisa jadi
kunjungan rutin lagi he he he he... :P

salam,
Ari Condro

----- Original Message -----
From: "RM Danardono HADINOTO" <rm_danardono@xxxxxxxx>
--- deleted --

Juwono mengakui, pertemuan juga membahas kemungkinan "menghidupkan"
kembali sepuluh pesawat tempur F-16 yang saat ini di-groun-ded karena
kekurangan suku cadang. Setiap tahun direncanakan dua F-16 dihidupkan
sehingga pada tahun 2009 diharapkan sepuluh F-16 bisa kembali
beroperasi.

------- deleted --

**** Terlepas dari soal mana yang lebih canggih dalam pertempuran
udara, Sukhoy atau F 16, yang mencuat disini adalah pertanyaan lain.

Kala pemerintahan Megawati memutuskan pembelian Sukhoy, sebagian
orang ber-sorak sorak bergembira, karena melihat pembelian ini
sebagai suatu tanda kebebasaktifan Indonesia. Tak tergantung blok
manapun, atau pihak manapun.

Bagaimana sekarang ?



Riau Pos
Selasa, 29 November 2005


TNI Hidupkan F-16, Batalkan Proyek Sukhoi

JAKARTA (RP) -Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta Departemen
Pertahanan, Mabes TNI dan Mabes Angkatan mengkaji kembali keperluan alat
utama sistem persenjataan (Alutsista) menyusul pencabutan embargo senjata
mematikan dari AS. Presiden meminta TNI menyiapkan rencana jangka panjang
pengadan Alutsista berbasis industri dalam negeri.


Hal tersebut dikatakan Menteri Pertahanan Juwono Sudarsono usai menghadap
Presiden SBY di Kantor Kepresidenan, kemarin. Menhan didampingi Panglima TNI
Jenderal Endriartono Sutarto, KSAL Laksamana Slamet Subiyanto, KSAD Jenderal
TNI Djoko Santoso dan KSAU Marsekal Joko Suyanto.


Menhan mengatakan, pencabutan embargo memungkinkan TNI memilih Alusista yang
lebih murah dan efisien dengan berbagai kemudahan yang ditawarkan melalui
program penjualan alat militer asing atau Foreign Military Sales (FMS) dan
pembiayaan alat militer asing atau Foreign Military Financing (FMF).


Juwono mengakui, pertemuan juga membahas kemungkinan "menghidupkan" kembali
sepuluh pesawat tempur F-16 yang saat ini di-groun-ded karena kekurangan
suku cadang. Setiap tahun direncanakan dua F-16 dihidupkan sehingga pada
tahun 2009 diharapkan sepuluh F-16 bisa kembali beroperasi.


Panglima TNI mengatakan, kemampuan pembiayaan yang terbatas membuat Mabes
TNI terpaksa memilih untuk menunda pengadaan Sukhoi dari Rusia dengan alasan
efisiensi. "Karena misalnya membeli satu Sukhoi bisa menghidupkan empat
F-16, mengapa kita gunakan untuk beli satu Sukhoi," katanya.


 Meski demikian, Panglima TNI menegaskan bahwa program Sukhoi akan
diteruskan bila ekonomi terus membaik. "Kita dihadapkan pilihan dimana
keterbatasan anggaran, Tapi kalau ekonomi membaik maka program Sukhoi tidak
boleh berhenti, minimal kita memiliki satu skuadron atau delapan pesawat,"
katanya.


KSAU mengatakan, saat ini TNI AU memiliki 3-4 pesawat F-16 yang masih
beroperasi dan enam lagi yang bisa dioperasikan bila suku cadangnya sudah
bisa dibeli dari AS. Selain F-16, TNI AU juga akan menghidupkan F-5 Tiger
yang sudah lebih dulu mangkrak karena ketiadaan suku cadang.


 Menhan menambahkan, kemampuan pertahanan Indonesia saat ini hanya sekitar
30 persen dari total kebutuhan dan mayoritas terpusat pada teknologi madya
yakni pesawat angkut dan kapal pengangkut pasukan. "Untuk kapal tempur dan
kapal selam belum ada kemampuan," katanya. (noe/jpnn)






------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
DonorsChoose.org helps at-risk students succeed. Fund a student project today!
http://us.click.yahoo.com/t7dfYD/FpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com **

Other related posts: