[nasional_list] [ppiindia] Polisi Bongkar Sindikat Perdagangan Manusia

  • From: "Ambon" <sea@xxxxxxxxxx>
  • To: <"Undisclosed-Recipient:;"@freelists.org>
  • Date: Sat, 25 Feb 2006 01:21:35 +0100

** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com 
**http://www.kompas.com/kompas-cetak/0602/25/daerah/2464888.htm


 
Polisi Bongkar Sindikat Perdagangan Manusia 


Medan, Kompas - Kepolisian Daerah Sumatera Utara membongkar sindikat 
perdagangan manusia oleh sebuah komplotan internasional. Empat orang tersangka 
berasal dari Indonesia. Mereka mengaku sudah beroperasi sejak tahun 2003.

"Perempuan Indonesia yang akan dijual ke Malaysia masuk melalui Tanjung Balai, 
Kepulauan Riau, dan Pelabuhan Dumai, Riau, dibawa ke Medan. Di Medan ada 
anggota komplotan yang menyeleksi mereka sebelum dibawa ke Malaysia," kata 
Kepala Polda Sumut Inspektur Jenderal Bambang Hendarso Danuri, Jumat (24/2) di 
Medan. Menurut Bambang, tim gabungan dari Polri dan Polisi Diraja Malaysia 
mengejar jaringan tersebut.

Komplotan ini memperdagangkan tenaga kerja yang sebelumnya tertangkap dan 
ditahan di Malaysia karena tak punya dokumen imigrasi.

Dari keterangan salah seorang tersangka, Dar, perdagangan manusia itu dimulai 
dari Malaysia. Selain tenaga kerja Indonesia (TKI), komplotan ini juga 
"menangani" tenaga kerja dari Banglades dan Filipina yang tertangkap dan 
ditahan petugas di Malaysia karena tidak punya dokumen imigrasi.

Dalam operasinya, komplotan meminta biaya pemulangan dari Malaysia ke Indonesia 
sebesar 600-700 ringgit, sedangkan mereka yang berasal dari Banglades harus 
membayar 950 ringgit dan Filipina 700-800 ringgit.

Perempuan-perempuan yang jadi korban sindikat internasional itu berasal dari 
beberapa daerah di Indonesia. Beberapa di antara mereka menolak dipulangkan 
dengan alasan malu terhadap keluarga dan tetangga.

Anggota Pansus RUU Tindak Pidana Perdagangan Manusia DPR, Sri Harini, di Medan, 
mengatakan, sudah saatnya Indonesia memiliki aturan hukum yang tegas tentang 
perdagangan manusia. "Sudah banyak perempuan Indonesia yang jadi korbannya," 
ujar Harini. (NDY/BIL)



[Non-text portions of this message have been removed]



***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com **

Other related posts:

  • » [nasional_list] [ppiindia] Polisi Bongkar Sindikat Perdagangan Manusia