** Mailing List Nasional Indonesia PPI India Forum ** Konfirmasi perusakan pure, diduga pelakunya orang sakit jiwa, dan nampaknya beragama hindu bali. salam, Ari Condro http://www.balipost.co.id/balipostcetak/2005/1/29/b21.htm Mangku Laper Terus Diburu Denpasar (Bali Post) - Keberadaan Mangku Laper yang dicurigai pelaku perusakan pura di wilayan Legian, Kuta, Tuban dan Kedonganan belum diketahui. Walau sudah diburu pihak Poltabes, namun keberadaan Laper sirna bagai ditelan bumi. ''Anggota Reskrim Poltabes sudah melakukan pengejaran hingga ke Ubud, Gianyar juga ke rumahnya di Ketewel. Tetapi Mangku Laper masih belum bisa ditemukan,'' kata Pahumas Poltabes Denpasar Kompol I Gusti Gede Suryasa, S.H. saat dimintai konfirmasi, Jumat (28/1) kemarin. Ia membenarkan bahwa Mangku Laper yang tahun lalu melakukan pembunuhan di depan candi bentar Pasar Badung terhadap korban Tegug Arnawa, sedang diburu Poltabes. Beberapa alasan yang bisa dijadikan petunjuk, mencurigai Mangku asal Ketewel, Sukawati yang telah keluar masuk Rumah Sakit Jiwa Bangli beberapa kali itu. Sesuai data yang dihimpun di masyarakat, satu hari sebelum perusakan pura plus satu hari setelah kejadian, Laper senantiasa ada di dekat pura tersebut. Selain data yang dihimpun di lapangan, yang dapat dijadikan acuan memberikan unsur-unsur menguatkan adalah atas track record sebelumnya, yang dianggap nyeleneh di pura. Di sisi lain daya ingatnya hilang, termasuk mengingat namanya sendiri. Tiap ditanya ia mengaku bernama Ulun Siwa. Aparat kini berkutat serius pada anev -- analisis dan evaluasi -- yang mengacu pada pendekatan ilmiah. Karena itu pihaknya tidak mau gegabah memberikan kesimpulan prematur. ''Ini sangat riskan, kami masih harus mengumpulkan bukti-bukti dan keterangan yang kiranya menguatkan kecurigaan,'' kilah Suryasa. Untuk membedah keberadaan Mangku Laper, pihaknya ingin minta petunjuk psikiater. Juga pihak rohaniwan dan pemuka agama. Di samping itu, juga mencari petunjuk dari sidik jari yang ditemukan di tiang listrik. ''Kalau sidik jari di patung tidak memungkinkan, sangat sulit lantaran bekas sidik jarinya kurang tebal dan kurang kuat menempel,'' terangnya. (kmb11) [Non-text portions of this message have been removed] ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> Help save the life of a child. Support St. Jude Children's Research Hospital's 'Thanks & Giving.' http://us.click.yahoo.com/mGEjbB/5WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM --------------------------------------------------------------------~-> *************************************************************************** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.uni.cc *************************************************************************** __________________________________________________________________________ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx 5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx 6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/ ** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List ** ** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: ** http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ ** ** Website resmi http://www.ppi-india.uni.cc **