[nasional_list] [ppiindia] Heboh 'Valentine'!

  • From: "Ambon" <sea@xxxxxxxxxx>
  • To: <"Undisclosed-Recipient:;"@freelists.org>
  • Date: Tue, 14 Feb 2006 22:21:49 +0100

** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com 
**http://www.lampungpost.com/buras.php?id=2006021409553911


      Senin, 13 Februari 2006 
     

      BURAS
     
     
     
     

Heboh 'Valentine'! 



       
      SURAT bersampul merah jambu buat Tina. Ibu yang menerimanya dari Pak Pos 
langsung cemberut. "Ada apa?" tanya ayah.

      "Kartu valentine!" jawab ibu. "Entah kenapa remaja kita ikut-ikutan hari 
raya Yahudi!"

      "Itu bukan hari raya Yahudi, bukan pula ritual agama apa pun!" timpal 
ayah. "Sejauh ini cuma hura-hura cinta remaja gaul, produk masyarakat 
kosmopolitan yang sekuler!"

      "Nah, yang sekuler itu pasti tak ada dalam agama kita! Bisa bidah!" entak 
ibu.

      "Memang, kita harus lindungi anak-anak kita dari bidah, haram, dan sirik! 
Apa lagi anak-anak kita termasuk anak gaul!" sambut ayah. "Walau begitu, kita 
tak bisa asal melarang! Kita simak dulu proses dan materinya, baru kita nilai 
baik-buruknya! Bukankah Sang Pencipta juga wanti-wanti, 'Mungkin kamu membenci 
sesuatu padahal ia baik bagimu, dan mungkin kamu mencintai sesuatu padahal ia 
buruk bagimu. Allah tahu tapi kamu tidak tahu!'" (QS 2:216)

      "Yang penting jangan sempat kebablasan, sukar meluruskannya kembali!" 
tegas ibu.

      "Sebaiknya begitu!" sambut ayah. "Awalnya, dalam masyarakat kosmopolitan 
yang komunitas sosialnya lintas agama, saling segan dan takut salah menurut 
agamanya sendiri untuk ikut berhari raya temannya yang beragama lain. Mereka 
pun menciptakan session greeting, bersukacita bersama tanpa latar agama mana 
pun! Valentine dijadikan salah satu session greeting itu, dikhususkan untuk 
menyegarkan kasih sayang! Masalah kini, dari materinya, apakah salah orang 
saling menyegarkan kasih sayang?"

      "Kalau soal kasih sayang, agama kita juga menganjurkan!" jawab ibu. "Tapi 
hati-hati, dari siapa anjuran penyegaran kasih sayang valentine, jelas dari 
masyarakat sekuler!"

      "Dalam kehidupan dengan realitas sosial heterogen, kurang tepat 
mempersoalkan dari siapa, tapi apa yang dinyatakannya--dalam hal ini ekspresi 
cinta valentine!" tegas ayah. "Apalagi jika anjuran kasih sayang itu juga ada 
dalam agama kita, why not?"

      "Tapi ini jelas sekuler, jauh dari ajaran agama!" entak ibu.

      "Justru kalau itu dilakukan menjurus sebagai ritual agama, kita 
keberatan! Karena bidah!" timpal ayah. "Tapi sejauh itu hanya sarana gaul, 
silaturahmi sesama manusia, tanpa merusak akidah atau kehidupan sosial, tak ada 
dasar kita melarangnya! Misal, apakah layak kita retur--kirim balik--kartu 
valentine buat Tina itu?"

      "Kalau itu dilakukan, di mata Tina kita jadi tiran!" tukas ibu.

      "Itu dia!" timpal ayah. "Soal tiran itu, aku jadi teringat sabda Rasul 
saw., 'Hamba yang paling dibenci Allah adalah orang yang pakaiannya lebih baik 
dari perilakunya. Berpakaian seperti para nabi, berperilaku seperti para 
tiran!'" (Kanzul 'Ummal 7485)

      "Tapi apakah kita tak menjadi tiran bagi diri kita sendiri, hidup masih 
dalam masyarakat terbelakang, berperilaku kosmopolitan?" entak ibu.

      "Pokok soal memang itu! Tak realistis!" timpal ayah. "Dalam hal itulah 
anak-anak kita perlu diingatkan!" *** 
     


[Non-text portions of this message have been removed]



***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com **

Other related posts:

  • » [nasional_list] [ppiindia] Heboh 'Valentine'!