[nasional_list] [ppiindia] Bank Dunia: Perangi Korupsi dan Kuras Kekayaan Alam Negara Berkembang

  • From: A Nizami <nizaminz@xxxxxxxxx>
  • To: ekonomi-nasional@xxxxxxxxxxxxxxx, ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx, lisi <lisi@xxxxxxxxxxxxxxx>, sabili <sabili@xxxxxxxxxxxxxxx>
  • Date: Mon, 18 Sep 2006 03:40:28 -0700 (PDT)

** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com **Menarik sekali melihat propaganda Bank 
Dunia yang
menyatakan akan memerangi korupsi.

Di sisi lain tindakan Bank Dunia bersama IMF yang
mempropagandakan gerakan Globalisasi mengakibatkan
kekayaan alam negara-negara berkembang seperti emas,
minyak, gas, dan sebagainya dimonopoli oleh segelintir
swasta khususnya MNC yang jadi rekanan mereka lewat
proyek Privatisasi. Akibatnya mayoritas masyarakat di
dunia melarat sementara MNC yang jadi rekanannya
bersama Bank Dunia dan IMF kaya raya.

Dari kemiskinan yang diciptakan Bank Dunia dan IMF
itulah akhirnya segelintir orang yang berkuasa jadi
korup agar terlepas dari kemiskinan.

Beberapa produk Bank Dunia dan IMF:
1. Bursa Saham yang merupakan Big Casino (atau kasino
besar) yang menyedot uang masyarakat ke arena
spekulasi saham

2. Pasar uang (dengan sistem mata uang mengambang)
yang menguntungkan spekulan uang seperti George Soros
yang jadi partner mereka dan bisa menghancurkan sistem
mata uang satu negara. Sasaran terakhir mereka saat
ini adalah Cina yang ekonominya begitu kuat. Mereka
ingin Cina mengambangkan mata uangnya sehingga menjadi
kuat untuk sewaktu-waktu mereka jatuhkan sehingga
mereka bisa mengambil untung.

3. Privatisasi perusahaan negara. Kekayaan alam
seperti minyak, gas, emas yang sebelumnya dikelola
perusahaan negara dan hasilnya masuk ke anggaran
negara untuk kesejahteraan rakyat dipaksa masuk ke
kantong segelintir pengusaha (mayoritas tycoon Yahudi
seperti keluarga Rockefeller, Rostchilds, dsb) lewat
privatisasi.

Itulah agenda IMF dan Bank Dunia. Menyerahkan kekayaan
alam negara-negara berkembang dari negara ke
segelintir pengusaha rekanan mereka.

http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2006/bulan/09/tgl/13/time/151422/idnews/674629/idkanal/10
6 Pocong Bergelimpangan di BEJ
Ken Yunita - detikcom

 Jakarta - Dalam film atau sineron misteri, hantu
pocong biasanya muncul malam hari. Namun di siang hari
yang terik di Jakarta, tiba-tiba dikejutkan oleh
kehadiran 6 pocong yang bergelimpangan di depan Gedung
BEJ, Jl Sudirman. Hiii...

Kehadiran mereka ini merupakan bagian dari aksi
teatrikal yang digelar puluhan aktivis yang tergabung
dalam Federasi Serikat Petani Indonesia (FSPI).
Lazimnya pocong berkain kafan warna putih, namun kali
ini pocong yang hadir ada yang berwarna merah dan
hijau.

Mereka mendatangi kantor perwakilan Bank Dunia yang
terletak di Gedung BEJ, Rabu (13/9/2006). Dalam
orasinya, FSPI menuding Bank Dunia dan IMF telah
melakukan penjajahan ekonomi dan kejahatan kemanusiaan
gaya baru.

"Kehadiran IMF dan Bank Dunia telah merampas
kedaulatan rakyat Indonesia. Kita akan terus melakukan
penolakan terhadap IMF dan Bank Dunia," teriak Ketua
FSPI Hendrik Saragih.

Sebuah spanduk bertuliskan "Bank Dunia pelaku
kejahatan kemanusiaan" diusung demonstran. Juga sebuah
nisan bertuliskan "RIP (rest in peace) Nama: World
Bank, Lahir: 1944, Wafat: 2006" dipasang di pinggir
jalan.

Suasana lalu lintas tidak terganggu hanya beberapa
pengendara yang melambatkan kendaraan ketika melintas
di depan aksi. Jumlah polisi yang dikerahkan bahkan
lebih banyak dari para demonstran. (bal/sss)

http://www.voanews.com/indonesian/2006-09-16-voa7.cfm
Aktivis Akhirnya Diijinkan Masuki Singapura Saat
Pertemuan Bank Dunia dan IMF 

16/09/2006
  
Para demonstran anti Bank Dunia/IMF 
Singapura telah mencabut keputusannya untuk melarang
kelompok aktivis memasuki negara itu untuk menghadiri
pertemuan Bank Dunia dan IMF. Negara kota itu
mengatakan hari Jumat mereka akan mengizinkan 22 dari
27 aktivis sipil yang sebelumnya masuk dalam daftar
hitam. Para pejabat mengatakan keputusan itu diambil
setelah Sigapura menerima masukan dari Bank Dunia dan
IMF, yang telah memrotes tindakan Singapura yang
melarang para aktivis memasuki negara itu. Pemerintah
Singapura mengatakan ke-5 lagi aktivis mungkin tidak
akan diizinkan sekiranya mereka berusaha memasuki
negara itu. 

Hari Jumat, Presiden Bank Dunia Paul Wolfowitz
mengecam Singapura karena melarang kelompok itu
memasuki Singapura. Wolfowitz mengatakan negara kota
itu telah menimbulkan kerusakan berat terhadap dirinya
dengan memasukkan para aktivis dalam daftar hitam. IMF
dan Bank Dunia akan mengadakan pertemuan tahunan hari
Selasa dan Rabu . 

 
Penjagaan keamanan di Singapura 
Sementara itu, para menteri keuangan dari Kelompok 7
negara industri menyerukan kepada Cina agar membiarkan
nilai tukarnya naik lebih cepat untuk mengurangi
ketidak-seimbangan perdagangan. Dalam pernyataan yang
dikeluarkan Sabtu ini di Singapura, para menteri G-7
mengatakan, fleksibilitas yang lebih tinggi nilai
tukar itu diperlukan di beberapa Negara yang
ekonominya tumbuh pesat, terutama Cina. Sebelumnya,
pada hari ini para menteri G-7 bertemu dengan para
pejabat tinggi Cina untuk mengadakan pembicaraan
mengenai ketidak-seimbangan perdagangan global. 

Setelah pertemuan itu, Gubernur Bank Sentaral Cina,
Zhou Xiaochuan mengatakan, Cina bersedia
mempertimbangakan secara serius usulan baik apapun
mengenai kebijaksanaan mata uangnya. Mengenai masalah
lain, para menteri keuangan G-7 menyatakan, ekonomi
mereka tetap kuat meskipun pertumbuhannya melambat di
AS, namun inflasi dan proteksionisme perdagangan terus
merupakan ancaman. Para menteri itu berkumpul di
Singapura menjelang pertemuan tahunan Bank Dunia dan
IMF yang akan berlangsung hari Selasa dan Rabu. 


===
Ingin belajar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits?
Kirim email ke: media-dakwah-subscribe@xxxxxxxxxxxxxxx
http://www.media-islam.or.id

__________________________________________________
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 


***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    mailto:ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx 
    mailto:ppiindia-fullfeatured@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com **

Other related posts:

  • » [nasional_list] [ppiindia] Bank Dunia: Perangi Korupsi dan Kuras Kekayaan Alam Negara Berkembang