[nasional_list] [ppiindia] 5 Kepala Negara Ini Berani Pecat Petinggi Polisi Koruptor

  • From: A Nizami <nizaminz@xxxxxxxxx>
  • To: "ekonomi-nasional@xxxxxxxxxxxxxxx" <ekonomi-nasional@xxxxxxxxxxxxxxx>, ppiindia <ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx>, lisi <lisi@xxxxxxxxxxxxxxx>, Indonesia Raya <indonesiaraya@xxxxxxxxxxxxxxx>
  • Date: Mon, 8 Oct 2012 10:52:16 +0800 (SGT)

Ada berita menarik dari Detik.com yang berjudul: "5 Pemimpin Negara Ini Berani 
Pecat Petinggi Polisi Koruptor". Di sini dijelaskan 5 Kepala Negara yang tegas 
dan berani memecat polisi mereka yang korup. Bukan cuma 10-20 polisi rendahan. 
Tapi sampai 30 ribu personel polisi! Bahkan ada yang berani memecat Kepala 
Polisi negara mereka.
Ini semua demi memberantas korupsi dan menciptakan polisi yang jujur dan bersih.
1. Mikhail Saakashvili, Presiden Georgia
Mikheil Saakashvili, merupakan Presiden Georgia sejak tahun 2004 yang terpilih 
lagi pada 2008. Pada tahun pertamanya, tepatnya 2005, Mikhail memecat seluruh 
personel Polisi Lalu Lintas karena terindikasi terlibat korupsi. Mau tahu 
jumlahnya? 30 ribu personel!
"Pada dasarnya, kami memiliki kekuatan polisi paling korup di dunia," kata 
Mikhail seperti dikutip dari situs radio berita NPR pada 15 September 2005 lalu.
Tak hanya main tebas, pada awalnya Mikhail menaikkan gaji polisi, namun tidak 
memberi fasilitas seperti seragam, mobil dan bahan bakarnya, mendorong polisi 
agar jujur, bila menerima suap harus memberikan sebagian hasil korupsinya itu 
pada negara.
"Dan bekerjanya sederhana saja. Pemerintah memberi tahu polisi, 'Anda ini 
seharusnya di luar sana, Anda harus memiliki mobil, tapi kami tak ingin 
memberikan Anda mobil. Anda ingin bensin di mobil, jadi Anda harus mencarinya 
sendiri. Anda butuh memakai seragam, kami tak peduli dari mana Anda 
mendapatkannya. Anda hanya harus bertahan sendiri, tentu saja, karena kami 
tidak akan membayar Anda karena itu sangat simbolik. Dan tidak saja Anda 
menerima suap dari orang-orang, tapi karena Anda harus membagi penghasilan 
korup itu pada atasan, maksud saya, pemerintah yang menunjuk Anda,".
Ternyata, cara itu tak manjur mengurangi korupsi di kalangan kepolisian. Cara 
itu malah membuat polisi sebagai penjahat yang diberi kewenangan oleh negara.
"Tentu saja saat itu begitu. Dan begitu pula yang kami lakukan, saya maksud, di 
awal-awal bulan, kami mencoba untuk marah. Anda tahu, kami mendorong mereka 
untuk jujur, meningkatkan pendapatan mereka. Ternyata, itu tidak membantu. Jadi 
akhirnya, intinya 80-90 persen polisi dipecat. Kita berbicara tentang 25 
ribu-30 ribu orang," kata Mikhail.
Akhirnya, setelah dipecat seluruh Polantas itu, kekuatan baru yang menggantikan 
Polantas dibangun, orang-orang baru direkrut. Mikhail membangun kekuatan 
pengganti Satlantas itu di bawah asistensi Urusan Penegakan Hukum dan Biro 
Narkotika Internasional Amerika Serikat (AS).
"Jadi ketika orang-orang baru direkrut, butuh 2-3 bulan untuk mencari 
orang-orang yang bagus, memberikan mereka pelatihan di akademi yang disponsori 
AS. Namun kami juga memberikan mereka seragam baru yang bagus dengan badge 
seperti polisi AS, mobil Jerman yang bagus, alat komunikasi buatan AS, kami 
berikan semua," imbuhnya.
"Di samping itu, kami berikan mereka 20 kali lipat gaji, dalam beberapa kasus, 
itu untuk pemula," tutur Mikhail.
Hasilnya, warga Georgia yang tadi malas berurusan dengan polisi karena 
disebutnya bikin sakit kepala, sekarang, hal-hal kecil saja, seperti kunci 
hilang dan masalah keluarga, warga tak segan berurusan dengan polisi.
"Saya pikir angka kriminalitas menurun. Polisi lama dulu sering memukul orang, 
menyiksa sambil memeras. Polisi yang baru ini terdidik dan terkendali, zero 
tolerance tentang penyiksaan, zero tolerance," tegas Mikhail.
(nwk/vit)
http://news.detik.com/read/2012/10/08/083134/2056931/10/2/5-pemimpin-negara-ini-berani-pecat-petinggi-polisi-koruptor991104topnews
2. Jacob Zuma, Presiden Afrika Selatan
Presiden Afrika Selatan, Jacob Zuma memecat Kepala Kepolisian Jenderal Pol 
Bheki Cele karena dugaan korupsi, seperti dikutip dari BBC, 12 Juni 2012 lalu.
Bheki Cele, yang pendahulunya juga ditahan karena korupsi, ditahan pada Oktober 
2012 karena terindikasi melakukan perjanjian properti aset Kepolisian yang 
melawan hukum. Bheki tentu saja membantah.
Kasus Bheki ini terungkap dari penyidik korupsi Afsel, Thuli Madonsela, yang 
menyatakan bahwa gedung Kepolisian ini disewa dari perusahaan dengan harga yang 
jauh lebih tinggi dari yang seharusnya. Thuli menunjuk Bheki bertanggung jawab 
pada perjanjian fatal yang merugikan itu.
Presiden Jacob Zuma pun memecat Bheki. "Memutuskan untuk membebaskan Jenderal 
Cele dari tugasnya," kata Jacob yang juga memecat 2 menterinya karena 
tersangkut korupsi ini.
Bheki Cele akhirnya digantikan oleh Mangwashi Phiyega, perempuan pertama yang 
menjadi Kepala Kepolisian.
(nwk/vit)
http://news.detik.com/read/2012/10/08/083134/2056931/10/3/5-pemimpin-negara-ini-berani-pecat-petinggi-polisi-koruptor991104topnews
3. Ollanta Humala, Presiden Peru
Presiden Peru Ollanta Humala memecat 2/3 jajaran petinggi Kepolisian untuk 
mengatasi akar korupsi. Sekitar 30 dari 45 petinggi Kepolisian, termasuk Kepala 
Kepolisian Peru dan Kepala Satuan Pemberantasan Narkoba, dipaksa untuk pensiun 
dini, seperti dikutip BBC pada 11 Oktober 2011 lalu.
Selain karena negara dengan pertumbuhan ekonomi tercepat, juga negara dengan 
pertumbuhan produksi kokain tercepat, menurut laporan PBB. Posisi Peru ini 
diperkirakan akan mengambil alih Kolombia dalam produksi kokain.
Nah, sejumlah pejabat Kepolisian yang dipaksa pensiun itu, dituding menerima 
suap dari para penyelundup narkoba. Namun tindakan Ollanta ini juga menuai 
kritikan karena dinilai tergesa-gesa, bahkan ada salah satu jenderal yang 
protes karena dipensiundinikan padahal tidak terlibat dan tidak bersalah.
Ollanta merupakan mantan pejabat militer yang menjadi Presiden Peru terpilih 
pada 2011 lalu. Dia berjanji akan keras pada korupsi dan penyelundupan narkoba.
(nwk/vit)
http://news.detik.com/read/2012/10/08/083134/2056931/10/4/5-pemimpin-negara-ini-berani-pecat-petinggi-polisi-koruptor991104topnews
4. Alvaro Colom, Eks Presiden Guatemala
Menjabat Presiden Guatamala hingga Januari 2012, namun jejak Alvaro Colom cukup 
tegas dalam korupsi.
Alvaro pernah memecat Kepala Kepolisian Peru Porfirio Perez dan asistennya 
Rolando Mendoza, karena menggelapkan barang bukti kokain sebesar 118 kg, 
seperti dilansir dari Latin American Herald Tribune.
Bahkan Alvaro pernah memecat Mendagri keempatnya Raul Velasquez dan Kepala 
Kepolisian Peru keempatnya Baltazar Gomes atas kasus korupsi dan dugaan 
penyelundupan narkoba.
http://news.detik.com/read/2012/10/08/083134/2056931/10/5/5-pemimpin-negara-ini-berani-pecat-petinggi-polisi-koruptor991104topnews
5. Vladimir Putin, Presiden Rusia
Presiden Rusia Vladimir Putin baru saja memecat petinggi kepolisian Rusia yakni 
Kepala Deputi Komite Investigasi Moskow, Ivan Glukhov, karena dinilai 
menyalahgunakan kekuasaan.
Tak jelas apa kesalahan Ivan Glukhov hingga dia dipecat. Namun salah satu 
deputi Glukhov, Nelly Dmitriyeva, dituding menerima suap US$ 3 juta dari 2 
pengusaha untuk menutup kasus mereka. Nelly akhirnya ditahan atas kasus 
penyuapan itu, demikian dilansir dari Moscow Times, 1 Agustus 2012 lalu.
Putin, yang memiliki otoritas untuk mengangkat dan memecat pejabat kepolisian 
akhirnya menggantikan Ivan Glukhov dengan Mayjen Vladimir Morozov, yang 
sebelumnya menjadi Kepala Kepolisian Daerah Smolensk.
(nwk/vit)
http://news.detik.com/read/2012/10/08/083134/2056931/10/6/5-pemimpin-negara-ini-berani-pecat-petinggi-polisi-koruptor991104topnews
Selengkapnya bisa dilihat di:
http://news.detik.com/read/2012/10/08/083134/2056931/10/1/5-pemimpin-negara-ini-berani-pecat-petinggi-polisi-koruptor991104topnews
 
.
===
Belajar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits di http://media-islam.or.id


Paket Umrah 2013 mulai US$ 1.600/orang di 
http://media-islam.or.id/2011/01/24/paket-umroh-2011-mulai-us-1-400


Bagi yg ingin turut membantu perpanjangan DOMAIN www.media-islam.or.id DSB, 
bisa transfer mulai rp 5 ribu ke : Rekening BCA No 0061947069 a/n Agus Nizami 
dan konfirmasi. Mudah2an bisa jadi sedekah kita sbg ilmu yg bermanfaat.
Milis Syiar Islam: syiar-islam-subscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

[Non-text portions of this message have been removed]

Other related posts:

  • » [nasional_list] [ppiindia] 5 Kepala Negara Ini Berani Pecat Petinggi Polisi Koruptor - A Nizami