[list_indonesia] [ppiindia] Terharu Terima Sedekah Orang Kaya

  • From: "Ambon" <sea@xxxxxxxxxx>
  • To: <"Undisclosed-Recipient:;"@freelists.org>
  • Date: Sun, 13 Mar 2005 02:23:35 +0100

** Mailing-List Indonesia Nasional Milis PPI-India www.ppi-india.da.ru **

MEDIA INDONESIA
      Minggu, 13 Maret 2005

      FOKUS MINGGU

      Terharu Terima Sedekah Orang Kaya
     
      LEPAS tengah hari, dengan bercelana pendek dan telanjang dada, Warno, 35, 
mulai memilah barang-barang yang dia dapat, untuk di setor ke pengepul barang 
bekas di daerah Pasar Rumput, mulai dari kardus, botol, dan gelas bekas minuman 
kemasan sampai logam. Setelah seharian, sejak pagi buta, pria berkulit hitam 
serta bertubuh kurus ini menyusuri pemukiman di kawasan Kuningan Jakarta 
Selatan. Berbekal kantong plastik biru dan sebatang besi penyungkit, dia 
mengais potong demi potong barang bekas, di setiap tempat sampah yang dia temui.

      Bapak dua anak ini, biasa mangkal dan tinggal di belakang kompleks 
perkantoran di ujung Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan. Tepatnya, di pinggir 
pagar sebuah gedung mewah yang pernah dijadikan tempat koordinasi salah satu 
calon presiden Republik Indonesia.

      Di lokasi mangkal-nya tampak berjajar delapan gerobak pengangkut sampah. 
Jika siang hari, gerobak itu sudah tidak lagi terisi karena sudah diangkut oleh 
truk-truk sampah, dibawa ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bantar Gebang Bekasi.

      Sambil menikmati rokok, Warno menceritakan, pengalamannya selama menjadi 
pemulung. Penghasilannya tiap hari memang tidak besar, paling banter Rp20 ribu 
per hari. Tapi pendapatan itu sudah cukup buat hidup sendiri, sedangkan istri 
dan anaknya tinggal di Wonosobo, Jawa Tengah.

      Meski begitu, dia mengaku kerap terharu dan bersyukur jika ada orang kaya 
yang menyedekahkan barang bekas, misalnya, koran, sofa bekas, hingga ronsokan 
barang elektronik. ''Kalau ada yang memberi begitu ya lumayan, sofa itu 
misalnya,'' cerita Warni, sembari menunjuk ke arah sofa merah bekas yang layak 
pakai. Dia juga menunjuk kipas angin, dan tape recorder yang hanya berfungsi 
sebagai radio.

      Soal risiko sebagai pemulung, dia mengatakan, pemulung di kota sedikit 
lebih beruntung dibandingkan mereka yang berada di lokasi tempat pembuangan 
akhir (TPA). Sebab di TPA para pemulung selalu berebut sampah. Tak jarang ada 
yang terhimpit truk atau tertimbun sampah saat truk membongkar muatannya. 
''Kalau pemulung di kota, paling apes disangka maling atau dikejar anjing,'' 
paparnya.

      Seperti Anto, kata Warno, yang nyaris meninggal digebuki warga karena 
sehari sebelumnya ada warga yang kehilangan jemuran. ''Teman saya itu hampir 
mati mas, tangannya patah. Orangnya sekarang pulang kampung,'' urainya.

      Dia merasa bersyukur nasibnya tidak setragis rekan pemulung yang ada di 
Leuwigajah. ''Di Bandung malah sekampung jadi korban,'' sambungnya turut 
prihatin.

      Derita pemulung, terparah memang terjadi gunung sampah di Kampung 
Cilimus, Batu Jajar Bandung dan Leuwigajah Cimahi yang meleleh (21/2). Pekan 
lalu kejadian yang sama kembali menimpa warga Bandung, yang berada di Bukit 
Gawir, Desa Jayagiri, Kecamatan Lembang Bandung.

      Kejadiannya hampir sama, saat masyarakat terlelap dalam mimpi, tiba-tiba 
rumahnya tertimbun lelehan gunung sampah. Di TPA sampah Leuwigajah, korban jiwa 
memang lebih banyak hampir seratus orang, sedang di Lembang hanya dua orang.

      TPA Leuwigajah sebelumnya terlihat seperti gunung sampah yang berada di 
antara Gunung Pasir Panji dan Gunung Kunci. Ratusan meter kubik sampah itu 
terbentang sepanjang hampir 400 meter, dan lebar 200-an serta tinggi kurang 
lebih 60 meter. (SA/M-5).
     


[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
DonorsChoose. A simple way to provide underprivileged children resources 
often lacking in public schools. Fund a student project in NYC/NC today!
http://us.click.yahoo.com/5F6XtA/.WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.uni.cc
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



** Mailing-List Indonesia Nasional Milis PPI-India www.ppi-india.uni.cc **

Other related posts:

  • » [list_indonesia] [ppiindia] Terharu Terima Sedekah Orang Kaya