** Mailing-List Indonesia Nasional Milis PPI-India www.ppi-india.da.ru ** Badan-badan di bawah PBB langsung merespon bencana alam gempa bumi di Sumatera, Indonesia, dengan berbagai aksi bantuan kemanusiaan untuk menolong para korban. Dalam laporan yang dihimpun Sekretariat PBB di New York, Selasa (Rabu WIB), sejumlah badan di bawah PBB seperti WHO, UNICEF, WFP, dan UNDAC langsung bergerak di bidangnya masing-masing. Organisasi Kesehatan Sedunia (WHO) sudah mengirim 580 kilogram perlengkapan medis dan 500 tenda ke Pulau Nias (Sumut), daerah paling parah terkena dampak gempa berkekuatan 8,2 pada skala Richter yang terjadi Senin hampir tengah malam kemarin. Tim penyelamatan darurat WHO kini berada di pulau yang mengalami kerusakan terparah tersebut, dan evakuasi atas korban yang luka berat sedang dilakukan. WHO melaporkan, mereka masih memiliki 33 set perlengkapan baru kesehatan darurat dan 28 peralatan bedah di Banda Aceh, ibukota propinsi Nanggroe Aceh Darussalam yang porak-poranda dihantam tsunami akhir Desember lalu. Menurut WHO, satu set cukup untuk dipakai 10.000 orang selama tiga bulan ke depan. Jumlah perlengkapan yang sama juga terdapat di Medan, ibukota propinsi Sumatera Utara. Di Pulau Simeuleu, pulau berpenduduk padat di lepas pantai barat Aceh, staf UNICEF juga telah berada di lokasi dan aktif melakukan pertolongan. Mereka sudah berada di Simeuleu sebelum terjadi gempa bumi Senin malam lalu, untuk membantu 18.000 dari 80.000 penduduk yang kehilangan tempat tinggal akibat tsunami 26 Desember lalu. Program Pangan Dunia (WFP) mengirim dua tim ke Nias dan satu tim ke Simeulue untuk meninjau situasi pasca-gempa. WFP kini memiliki cadangan bahan makanan yang cukup untuk digunakan bagi korban bencana gempa bumi tersebut. Sebelumnya WFP telah mendistribusikan batuan pangan bagi 24.000 orang yang selamat dari bencana tsunami di kedua pulau tersebut. Sejak bencana tsunami yang telah menewaskan lebih dari 200.000 jiwa dan berdampak terhadap 5 juta orang di kawasan Asia itu, WFP total telah memberi bantuan untuk 500.000 orang di Indonesia. Jumlah korban jiwa akibat gempa Senin malam lalu masih belum dapat dipastikan, karena terputusnya hubungan komunikasi dan transportasi ke Nias dan Simeulue. Di Nias saja diperkirakan antara 200 sampai 300 orang tewas, umumnya akibat tertimpa rumah dan bangunan yang ambruk diguncang gempa. Sebagian wilayah ibukota kabupaten itu, Gunung Sitoli, dilaporkan dalam keadaan rusak. Tingkat kerusakan dan jumlah korban jiwa di Pulau Simeulue sampai Selasa malam belum dapat dipastikan. Pemerintah Indonesia juga segera mengambil langkah-langkah penanggulangan untuk menolong para korban. Sejumlah menteri langsung diperintahkan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk melihat keadaan di Nias dan Simeulue, sementara bantuan obat berikut tenaga medis dari Medan dikerahkan. Presiden menunda lawatan resminya ke Australia dan dikabarkan Rabu ini ia akan terbang ke lokasi-lokasi yang terkena akibat bencana alam tersebut. Gempa bumi Senin malam itu dirasakan guncangannya mulai dari Aceh hingga Sumatera Barat dan Riau. Bahkan dilaporkan terasa juga sampai Pulau Penang di pantai barat Semenanjung Malaysia.**investorindonesia.com **Dik Izham, apa kabar keluarga di Riau...? ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> Give underprivileged students the materials they need to learn. Bring education to life by funding a specific classroom project. http://us.click.yahoo.com/4F6XtA/_WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM --------------------------------------------------------------------~-> *************************************************************************** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.org *************************************************************************** __________________________________________________________________________ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx 5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx 6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/ ** Mailing-List Indonesia Nasional Milis PPI-India www.ppi-india.uni.cc **