[list_indonesia] Kompensasi BBM untuk Ambalat? Re: [ppiindia] TNI-AU Persenjatai 18 Hawk

  • From: A Nizami <nizaminz@xxxxxxxxx>
  • To: ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx
  • Date: Tue, 8 Mar 2005 00:38:45 -0800 (PST)

** Mailing-List Indonesia Nasional Milis PPI-India www.ppi-india.da.ru **

Jangan2 dana kompensasi BBM nantinya untuk perang
Ambalat....:)

--- RM Danardono HADINOTO <rm_danardono@xxxxxxxx>
wrote:

> 
> Selasa, 08 Mar 2005,
> TNI-AU Persenjatai 18 Hawk 
> 
> 
> TARAKAN - Suhu ketegangan di perbatasan
> Indonesia-Malaysia di Laut 
> Sulawesi bertambah panas. Menyusul aksi gelar
> kekuatan militer kedua 
> negara di sekitar tapal batas wilayah itu, TNI terus
> menyiapkan 
> kekuatan tambahan. 
> 
> Setelah mengerahkan empat pesawat tempur F-16,
> TNI-AU menyiagakan 
> Skuadron Udara I Elang Khatulistiwa untuk mendukung
> operasi 
> pengamanan kawasan Ambalat. Sebanyak 18 pesawat
> tempur Hawk yang 
> berpangkalan di Lanud Supadio Pontianak telah
> dipersenjatai. Jajaran 
> di Pangkalan Udara Supadio juga telah dilarang
> meninggalkan home base.
> 
> Kepada Pontianak Post (Grup Jawa Pos), Danlanud
> Supadio Kolonel (Pnb) 
> Barhim menegaskan, saat ini pihaknya dalam status
> standby on 
> call. "Sejak Sabtu lalu (5/3) kita sudah disiapkan
> untuk bergeser ke 
> Balikpapan," ujarnya kemarin. 
> 
> Bahkan, pukul 01.00 kemarin ada perintah baru.
> "Seluruh jajaran 
> pangkalan udara Supadio dilarang meninggalkan home
> base. Ini perintah 
> langsung panglima TNI," jelasnya. Itu menggambarkan
> bahwa personel 
> TNI di Lanud Supadio dalam kondisi siaga.
> 
> Didampingi Perwira Operasi (Pasops) Lanud Supadio
> Letkol (Pnb) Imran 
> Baidirus, Barhim menjelaskan, 18 pesawat Hawk
> disiapkan untuk 
> mendukung operasi. "Semua pesawat telah dilengkapi
> senjata. Begitu 
> diinstruksikan, kita siap berangkat," ujarnya.
> 
> Sebuah pesawat helikopter Puma SA 330 milik Lanud
> Supadio telah 
> bergeser ke Balikpapan untuk mendukung operasi.
> Sebuah helikopter 
> jenis sama juga telah bergeser ke Lanud Supadio dari
> Lanud Atang 
> Sanjaya, Bogor. Selain itu, ungkap dia, armada dari
> Pekan Baru dan 
> Makassar diperintahkan bergeser ke pangkalan udara
> di Balikpapan. 
> 
> Dia menegaskan, seluruh jajaran Lanud Supadio saat
> ini siap jika 
> mendapat instruksi operasi. Demikian juga Paskhas.
> Hingga saat ini, 
> Lanud Supadio tetap melakukan latihan perang seperti
> biasa. 
> 
> Barhim mengaku, operasi yang dilakukan TNI-AU tidak
> berjalan 
> sendirian, tapi gabungan dengan operasi TNI-AL dan
> TNI-AD. Tugas TNI-
> AU adalah memayungi TNI-AL dan TNI-AD. Dalam kasus
> Ambalat, kata dia, 
> TNI-AU berkewajiban menjaga kedaulatan negara. 
> 
> Dia juga mengaku bahwa Lanud Supadio merupakan
> skuadron terdekat 
> dengan lokasi. Jaraknya hanya sejam. Tapi, TNI-AU
> tidak hanya 
> bergerak berdasarkan teritori kewenangan. 
> 
> Di Balikpapan, TNI-AU menyiagakan empat pesawat
> tempur F-16 di 
> Bandara Sepinggan. Menurut Danlanud Balikpapan
> Letkol (Pnb) Imron 
> Nasution, seluruh personel yang terlibat dalam
> pasukan F-16 tersebut 
> berjumlah 60 orang, lalu ditambah sekitar 30 kru
> Boeing 737. Jadi, 
> seluruh awak pasukan yang disiagakan sekitar 90
> orang. 
> 
> Kekuatan itu masih ditambah personel di Satuan Radar
> 253 Balikpapan 
> dan Satuan Radar 255 Tarakan yang masing-masing
> beranggota 90 orang. 
> Radar itu selama 24 jam mengawasi situasi di udara. 
> 
> 
> Satu Batalyon Marinir 
> 
> Dari Surabaya, Korps Marinir juga akan menambah
> kekuatan sebanyak 
> satu batalyon pasukan pendarat berikut kendaraan
> tempur ke perbatasan 
> Indonesia-Malaysia di Laut Sulawesi. Mereka akan
> menyusul satu kompi 
> pasukan Marinir yang telah berada di garis depan.
> 
> Menjelang berangkat, Marinir akan menggelar kesiapan
> pasukan di 
> Lapangan Trian Tedy Senaputra, Karangpilang,
> Surabaya, hari ini. 
> Sejumlah mesin pemusnah masal modern milik Marinir,
> baik dari Yon 
> Arhanud (Pertahanan Udara), Yon Armed (Artileri
> Medan), maupun 
> Kavaleri, akan ditampilkan.
> 
> Komandan Pasmar-1 Brigjen TNI (Mar) Baharudin akan
> meninjau langsung 
> kesiapan anak buahnya. "Besok (hari ini, Red) kami
> akan gelar 
> kesiapan pasukan," ujar seorang perwira kepada koran
> ini kemarin.
> 
> Sejumlah peralatan tempur sudah disiapkan di tengah
> lapangan kemarin. 
> Karena jumlahnya cukup besar, yaitu satu batalyon
> (sekitar 750 
> personel), berbagai batalyon di jajaran Pasmar-1
> akan tampil. Pasukan 
> elite Yon Taifib, Resimen Bantuan Tempur (Menbanpur)
> yang membawahi 
> persenjataan berat, juga akan unjuk gelar.
> 
> Meski jadwal keberangkatan belum ditentukan, para
> prajurit Marinir 
> tersebut berstatus siaga satu sambil menunggu
> perintah. "Setelah 
> kesiapannya diinspeksi komandan Pasmar, pasukan
> siaga satu di 
> markas," tegasnya. Selain satu batalyon yang akan
> berangkat ke 
> Tarakan, satu batalyon lagi disiapkan untuk operasi
> Mupu di Aceh. 
> 
> 
> SBY Telepon PM Badawi
> 
> Sengketa wilayah Indonesia-Malaysia membuat para
> pemimpin kedua 
> negara turun tangan. Kemarin pagi Presiden Susilo
> Bambang Yudhoyono 
> (SBY) melakukan komunikasi langsung dengan Perdana
> Menteri Malaysia 
> Abdullah Ahmad Badawi. 
> 
> Jubir Kepresidenan Dino Patti Djalal mengungkapkan,
> pembicaraan kedua 
> kepala negara berlangsung mulai pukul 07.00 WIB.
> Komunikasi antara 
> Presiden SBY dan PM Badawi ini merupakan pembicaraan
> pertama setelah 
> sengketa perbatasan di kawasan Ambalat mengemuka. 
> 
> Menurut Dino, pembicaraan itu langkah maju yang bisa
> mengarah pada 
> upaya penyelesaian sengketa. Dia lantas menyebut dua
> hal penting yang 
> disepakati dalam pembicaraan. Salah satunya, kedua
> pemimpin sepakat 
> perlunya upaya mengendalikan situasi. 
> 
> "Pembicaraan lebih mengarah ke aspek pengendalian
> situasi. Dalam 
> kesempatan itu, presiden menegaskan posisi Indonesia
> atas Ambalat," 
> kata Dino kepada koran ini kemarin. 
> 
> Kedua, kata Dino, disepakati bahwa pembicaraan lebih
> teknis akan 
> dilakukan masing-masing menteri luar negeri.
> "Menteri luar negeri 
> kedua negara dapat segera bertemu untuk membahas
> masalah itu agar 
> terselesaikan dengan baik," paparnya. 
> 
> Kapan Menlu Hassan Wirayuda akan bertemu Menlu
> Malaysia Syed Hamid 
> Albar, Dino belum bisa memastikan. Hanya, dia
> menjamin, dalam waktu 
> dekat keduanya bakal membahas sengketa wilayah itu. 
> 
> Kabarnya, banyak yang dibicarakan SBY dan Badawi.
> Tapi, dengan alasan 
> rahasia, Dino enggan mengungkapkan. Salah satunya
> tanggapan Badawi 
> atas pengiriman pasukan dan perangkat militer untuk
> mempertahankan 
> Ambalat. 
> 
> 
=== message truncated ===


Bacalah artikel tentang Islam di:
http://www.nizami.org


        
                
__________________________________ 
Celebrate Yahoo!'s 10th Birthday! 
Yahoo! Netrospective: 100 Moments of the Web 
http://birthday.yahoo.com/netrospective/


------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Help save the life of a child.  Support St. Jude Children's Research Hospital's
'Thanks & Giving.'
http://us.click.yahoo.com/mGEjbB/5WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.uni.cc
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



** Mailing-List Indonesia Nasional Milis PPI-India www.ppi-india.uni.cc **

Other related posts: