[nasional_list] [ppiindia] Re: Perselisihan Antaragama Harus Diakhiri, apa bisa???

  • From: "Lina Dahlan" <linadahlan@xxxxxxxxx>
  • To: ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx
  • Date: Thu, 17 Nov 2005 02:34:41 -0000

** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com **Soal mayoritas dan minoritas, kalau 
menurut saya sih yang mayoritas 
tidak boleh menindas minoritas, dan minoritas tahu diri lah. Begitu 
juga minoritas bagi Muslim di Eropah. Soal pembangunan mesjid di 
Eropah ini, kalau memang peraturannya telah memenuhi syarat untuk 
pembangunan rumah ibadah, gak ada yang bisa menolak seharusnya. Dan 
minoritas juga harus tau apa persyaratan hukum untuk mendirikan 
mesjid di negara eropah tsb.

Sayapun lebaran kemarin ketemu 'temen lama'. Rupanya temenku itu 
memang sengaja mencariku karena dia memang sedang butuh seseorang 
yang dianggap penduduk lama daerah A tsb (dimana saya dibesarkan).  
Sambil ngalur ngidul ngobrol, dia mengutarakan maksudnya bahwa dia 
telah ditunjuk sebagai ketua perkumpulan gereja katolik se 
Jakarta...dan kini sedang minta perijinan utk membangun sebuah 
gereja Katolik di daerah A tsb. Tapi terbentur karena tidak dapat 
ijin dari masyarakat setempat.

Saya tanya, berapa jamaat Katolik yang berada di daerah A ini?. Dia 
tidak menjawab exactly berapanya, cuma dia mengatakan katanya 
Katolik berkembang pesat didaerah ini, tiap hari ada saja keturunan 
Tiong Hoa yang dipermandikan. Saya tanya lagi bukankah sudah ada 
Gereja Katolik yang lumayan besarnya disini, apakah itu sudah tak 
menampung? Dia katakan masih menampung, tapi dia mau pecah jemaatnya.
Waduh, sulit lah kalau ini dijadikan alasan.

Saya juga katakan bukankah didaerah ini hampir setiap mesjid 
disampingnya ada gereja? Dia bilang itu bukan gereja Katolik. Jadi, 
bagaimana dong friend..kalo masing2 sekte dalam Kristen menuntut mau 
membangun gereja? Dia katakan memang itu masalahnya. Dia pernah 
berusaha mengundang pemimpin2 sekte Kristen yang bermacam2 itu, tapi 
hanya 3 yang datang. Jadi, memang sulit mempersatukan Kristen, 
katanya. Nah kalau friend sendiri sulit menyelesaikan masalah 
internal, bagaimana mau menyelesaikan masalah eksternal dengan 
masyarakat setempat?

Akhirnya saya cuma katakan, penuhi saja dulu persyaratan legalnya. 
Jangan memanipulasi data, karena ini untuk rumah ibadah. Kalau sudah 
terpenuhi, saya akan bantu bicara kepada tokoh agama Islam setempat.

Coba bayangkan kalau kita (negara) tidak mempunyai undang2 tentang 
pembangunan rumah ibadah atau SKB 2 Menteri dicabut, gimana ya?

Ato kita biarkan saja rumah ibadah berdiri semau-maunya, toh ntar 
juga lama-lama kelihatan kalo rumah ibadah itu akhirnya kosong dan 
hancur dengan sendirinya, jadi bangunan tua tak bermanfaat? Jadi gak 
diperlukan hukum lagi.

Soal asimilasi apa yang ampuh utk mempersatukan perbedaan? Kalo 
menurut saya sih asimiliasi kebutuhan. Kalau kebutuhannya sama, 
otomatis perbedaan akan bisa dipersatukan/disiasati. Gitu katanya 
politik.

Perbedaan itu memang segaja diadakan agar manusia mau saling kenal.
Konflik bisa mempererat hubungan, kalau konflik itu berada ditangan 
orang-orang 'waras'.

wassalam,
--- In ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx, "Alvin Daniel" 
<alvindaniel_net@xxxx> wrote:
>
> jadi jangan kaget/ bingung ya kalo di indonesia orang2 
> muslimnya suka pada ribut menolak pembangunan gereja di 
> tempat tinggal mereka..
> 
> nyatanya di eropa, yg katanya orangnya lbh beradab, malah 
> masih bisa menolak pembangunan mesjid, pake acara bikin 
> petisi pula....kompak deh diskriminatif-nya.
> 
> jadi intinya, si mayoritas itu biasanya menindas si minoritas... 
> bener gak? > misalnya di kalimantan...pernah ada konflik dayak vs 
madura, > dimana maduranya jadi mangsa empuk.
> di jawa barat, gereja2 dijadiin mangsa empuk jg oleh orang2 
> Fpi.
> genocide di jerman terhadap yahudi, turki terhadap entis 
> armenia, di balkan orang2 serbia membantai org muslim 
> bosnia.
> di perancis, pemerintah yg rasis terhadap orang negro...
> dan masih banyak lagi...
> 
> asimilasi macam apa yg 'ampuh' untuk mempersatukan 
> manusia dgn berjuta perbedaan???
> 
> analoginya,
> apabila ada satu keluarga yg sedang menonton tv bersama, 
> setiap anggota keluarga punya acara favorit untuk ditonton 
> setiap harinya...yang ada adalah konflik, berebutan remote tv, 
> atau jalan tengah masing2 membeli tv pribadi di kamar 
> masing2 dan akhirnya kolektivitas sebagai keluarga berkurang...
> itu hanya contoh kecil dari setumpuk masalah mengenai 
> pluralisme.
> 
> tidak mudah toh?
> tetapi apabila tuhan menciptakan manusia itu semua SAMA, dari 
> agama dan etnis? apakah tidak bosan juga dan terasa hambar 
> tanpa adanya perbedaan?
> sewaktu saya kuliah, saya sering mengikuti pelatihan 
> organisasi dan politik akademis... ada salah satu pembimbing 
> yg mengatakan bahwa konflik bisa meng-eratkan hubungan 
> dalam kelompok, apabila tidak ada konflik maka kelompok itu 
> tidak solid, apa iya begitu? 
> sampai skrng saya masih belum tahu jawabannya...
> 
> gracias,
> alvin.
> 
> -------------------------------------------------------------------
------------------
> 
> 
> 
> 
> --- In ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx, "RM Danardono HADINOTO" 
> <rm_danardono@xxxx> wrote:
> >
> > Met pagi,mas.
> > 
> > Memang Vienna tiga hari ini bagaikan benteng yang terjaga 
> ketat. 
> > Polisi biasa, pasukan anti terror dan kesatuan kesatuan 
> lainnya 
> > dikerahkan. Mereka berjaga jaga, dijalan, dimuka gedung, 
> dibalik 
> > pagar, diatas atap...
> > 
> > ..
> > 
> > Tourist yang tak tahu apa apa, terbingung bingung,karena 
> samasekali 
> > tak boleh memasuki pusat kota, yang terdiri dari komplex 
> istana (ex)
> > kerajaan yang bernama Hofburg, yang kini dpakai sebagai 
> tempat sudang 
> > dan kantor kepresidenan maupun perdana mentri. banyak 
> monumen 
> > bersejarah disini yang selalu dikunjungi tourist.
> > 
> > Untung, kantor saya bukan terletak didalam komplex yang 
> ditutup. 
> > Tetapi beberapa meter diluarnya. Mereka yang didalam, kami 
> yang diluar
> > Diluar komplex ini, masyarakat hampir tak tahu apa apa. Berita 
> > mengenai konperensi Islam ini sedikit sekali yang di-release. 
> > beberapa interview dengan mentri luar negeri Austria, Ursula 
> > Plassnik,wanita yang tinggi sekali badannya, hampir dua 
> meter itu.
> > 
> > Presiden Irak menyatakan, bahwa agama seringkali 
> dipergunakan untuk 
> > aksi aksi kekerasan, yang tentu saja sangat merusak dan 
> merugikan 
> > dunia Islam. Mentri luar negeri Austria juga memperingatkan, 
> bahwa 
> > banyak pihak mempergunakan secara politis ketegangan 
> antar agama, 
> > terutama Islam.Kristen, padahal agama agama itu sendiri tak 
> ada peran 
> > apa apa. Di Eropa, kelompok kelompok extrem kanan (pro 
> Hitler) 
> > menggunakan moment ini untuk menghasut masyarakat 
> melawan orang 
> > asing, yang dianggap selalu membuat onar. Meng-kipas kipas 
> ketakutan 
> > dan kekhawatiran masyarakat, untuk mengumpulkan suara 
> dalam pemilihan 
> > umum.
> > 
> > Ditekankan pula peran Eropa dan dunia Barat untuk 
> membantu 
> > memakmurkan dan men-demokratis-kan negara negara yang 
> bergolak, 
> > seperti Irak dan Afganistan. Karzai juga menekankan, bahwa 
> seluruh 
> > dunia adalah bagaikan satu tubuh, satu bagian tersakiti, 
> bagian lain 
> > akan menderita.
> > 
> > Akibat bom di London, keributan di Paris dan sekitarnya, dan 
> > peristiwa semacam itu, membuat kritik terhadap multicultural 
> co-
> > existence di kota kota besar Eropa semakin gencar. 
> Kehidupan 
> > berdampingan antar budaya kelihatannya telah gagal. Ini haris 
> diganti 
> > dengan integrasi total, dimana semua komponent masyarakat 
> dari 
> > pelbagai budaya, manunggal menjadi satu masyarakat. 
> > 
> > Mungkin ini apa yang dikataan: satu untuk semua, semua 
> untuk satu.
> > Negara dan masyarakat DIATAS kelompok kelompok dalam 
> masyarakat. Satu 
> > hukum bagi semua. Tak ada perbedaan, tak ada peng-kotak 
> kotakan.
> > 
> > Perselisihan antar agama harus diakhiri. Ini pesan bersama. 
> Tetapi 
> > how?
> > 
> > Salam
> > 
> > danardono
> > 
> > 
> > 
> > 
> > 
> > 
> > 
> > 
> > --- In ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx, Muhkito Afiff 
> <muhkito.afiff@xxxx> 
> > wrote:
> > >
> > > Kompas Selasa, 15 November 2005
> > > http://kompas.com/kompas-cetak/0511/15/ln/2210493.htm
> > > 
> > > Dialog Islam Dimulai di Vienna
> > > Perselisihan Antaragama Harus Diakhiri
> > > 
> > > 
> > > Vienna, Senin - Sejumlah pemimpin negara berkumpul di 
> Austria untuk 
> > > mengikuti konferensi internasional mengenai hubungan 
> antara Muslim 
> > dan 
> > > non-Muslim. Dialog ini dinilai penting di tengah semakin 
> tajamnya 
> > > ketidakpercayaan dan kekerasan antara Muslim dan 
> non-Muslim, 
> > terutama di 
> > > Eropa.
> > > 
> > > Konferensi bertajuk "Islam dalam Sebuah Dunia yang 
> Pluralistik" ini 
> > > berlangsung tiga hari, mulai Senin (14/11). Melalui 
> konferensi ini, 
> > > Kementerian Luar Negeri Austria yang bertindak sebagai 
> tuan rumah 
> > ingin 
> > > mendorong kontak yang lebih luas antara negara-negara 
> Uni Eropa dan 
> > > kelompok Muslim moderat.
> > > 
> > > Austria juga berkepentingan memperbaiki citranya di 
> kalangan dunia 
> > > Muslim menyusul semakin kerasnya penolakan atas 
> keinginan Turki 
> > salah 
> > > satu negara dengan penduduk mayoritas Muslim di Eropa 
> untuk 
> > bergabung 
> > > dengan Uni Eropa. Ini dilakukan Austria karena negara itu 
> akan 
> > mengambil 
> > > alih kepemimpinan Uni Eropa selama enam bulan mulai 1 
> Januari 2006.
> > > 
> > > Konferensi ini...dengan sungguh-sungguh menyoroti tidak 
> hanya 
> > berbagai 
> > > masalah, tetapi juga bagaimana jalan untuk hidup bersama, 
> menemukan 
> > > kesempatan yang baik untuk saling memahami dan hidup 
> berdampingan, 
> > kata 
> > > Ralph Scheide, Direktur untuk Wilayah Timur Tengah dan 
> Afrika pada 
> > Kemlu 
> > > Austria.
> > > 
> > > Menteri Luar Negeri Austria Ursula Plassnik menambahkan, 
> dalam 
> > sebuah 
> > > dunia global, ada titik temu antara budaya dan peradaban. 
> Namun, 
> > pada 
> > > saat yang sama, ketidakpercayaan dan kekerasan juga 
> meningkat di 
> > tingkat 
> > > kawasan dan di tingkat global, setidaknya di Eropa di mana 
> jumlah 
> > warga 
> > > Muslim meningkat, dan membuat mereka mencari posisi 
> yang tepat di 
> > tengah 
> > > masyarakat, katanya.
> > > 
> > > Kecurigaan terhadap Muslim di Eropa menimbulkan 
> kerusuhan berbau 
> > rasial 
> > > di Perancis sejak 27 Oktober lalu. Kerusuhan ini dipicu oleh 
> adanya 
> > > diskriminasi terhadap imigran yang umumnya Muslim. 
> Kerusuhan itu 
> > > menjalar ke seluruh kota besar di Perancis hingga kemarin.
> > > 
> > > Kerusuhan ini memaksa pemerintah-pemerintah di Eropa 
> untuk 
> > mendengar 
> > > keluhan imigran Muslim yang merasa diabaikan hak-haknya. 
> Apalagi 
> > > kerusuhan di Perancis juga menjalar ke Belgia dan Jerman.
> > > 
> > > Di Austria sendiri, perselisihan yang berlatar belakang 
> agama 
> > sempat 
> > > muncul menjelang digelarnya dialog agama di ibu kota 
> Vienna. 
> > Sekitar 
> > > 2.400 orang di kota Telfs menandatangani petisi penolakan 
> atas 
> > rencana 
> > > sebuah masjid lokal yang ingin membangun menara masjid 
> setinggi 20 
> > > meter. Ketegangan meningkat selama beberapa tahun ini 
> berkaitan 
> > dengan 
> > > konstruksi masjid-masjid baru di Austria yang berpenduduk 
> mayoritas 
> > > beragama Katolik Roma.
> > > 
> > > Karzai hadir
> > > 
> > > Konferensi itu akan dihadiri sejumlah pemimpin negara 
> mayoritas 
> > > berpenduduk Muslim, seperti Presiden Afganistan Hamid 
> Karzai dan 
> > > Presiden Irak Jalal Talabani. Keduanya diminta berbicara 
> mengenai 
> > > kemampuan Islam untuk berinteraksi dengan agama dan 
> ideologi lain 
> > di 
> > > dunia yang batas-batasnya mulai melebur dan di mana 
> berbagai 
> > kepentingan 
> > > mulai saling menjalin. Mereka juga diminta memaparkan 
> sisi gelap 
> > > globalisasi, yakni munculnya terorisme.
> > > 
> > > Selain itu, mantan Presiden Iran Mohammad Khatami dan 
> pemenang 
> > Nobel 
> > > Perdamaian tahun 2003 dari Irak Shirin Ebadi juga 
> diharapkan hadir 
> > dalam 
> > > konferensi itu. Khatami diminta hadir karena inisiatif 
> sosialnya 
> > dalam 
> > > mendorong Iran merajut kontak lebih luas dengan Barat.
> > > 
> > > Karena banyak tokoh penting yang hadir, Pemerintah Austria 
> > memperketat 
> > > penjagaan. Sebanyak 600 agen pasukan khusus dan 
> komando polisi 
> > > diterjunkan. Akses ke Hofburg, area yang menjadi tempat 
> > Kepresidenan 
> > > Austria dan Organisasi Keamanan dan Kerja Sama di 
> Eropa, ditutup. 
> > > (AP/AFP/BSW)
> > >
> >
>






------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Give at-risk students the materials they need to succeed at DonorsChoose.org!
http://us.click.yahoo.com/wlSUMA/LpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com **

Other related posts: