[nasional_list] [ppiindia] Seniman Semsar Siahaan meninggal dunia

  • From: Mira Wijaya Kusuma <la_luta@xxxxxxxxx>
  • To: sastra pembebasan <sastra-pembebasan@xxxxxxxxxxxxxxx>
  • Date: Wed, 23 Feb 2005 03:38:04 -0800 (PST)

** Mailing List Nasional Indonesia PPI India Forum **


--- "Andi K. Yuwono" <andi_yuwono@xxxxxxxx> wrote:

From: "Andi K. Yuwono" <andi_yuwono@xxxxxxxx>
Subject: Seniman Semsar Siahaan meninggal dunia
Date: Wed, 23 Feb 2005 10:30:03 +0700

23 Februari 2005

SEMSAR SIAHAAN MENINGGAL DUNIA
Telah meninggal dunia SEMSAR SIAHAAN di Tabanan, BAli
pada tanggal 23 Februari 2003 pukul 01.00 WITA karena
serangan jantung.

Jenasah akan disemayamkan di Galeri Cipta 3, Taman
Ismail Marzuki, pada tanggal 23 Februari 2005 pukul
13.30 WIB. Hingga saat ini belum ada konfirmasi tempat
pemakamannya.

Semsar adalah sosok seniman yang sangat peduli
terhadap masalah sosial dan rakyat yang terpinggirkan
di Indonesia.

Perkumpulan PRAXIS, , pengelola situs
www.prakarsa-bali.org dan jaringannya mengucapkan
turut berduka cita sedalam-dalamnya.

Berikut adalah artikel yang dimuat di Suara
Pembaharuan tentang sosok seorang Semsar Siahaan.
 
Semsar Siahaan Kembali dari Pengasingan


JAKARTA ? Suatu siang, bertahun-tahun lalu, sebuah
mural karya Semsar Siahaan di tembok Teater Arena,
Taman Ismail Marzuki, diruntuhkan. Lukisan dinding
yang dibuat tanpa izin ini hilang bersama bangunan
fisik Teater.
Semsar Siahaan adalah salah satu nama seniman yang
selalu berontak atas tindakan represif penguasa di
masa itu. Ia mengekspresikan sikapnya itu lewat
karya-karya poster, ilustrasi, dan lukisan-lukisannya.
Karya mural di tembok Teater Arena pada masa itu pun
melukiskan kejengahannya pada militer yang berkuasa.
Ia menggambar seorang aparat?tampak belakang?lengkap
dengan sepatu lars dan seragam loreng.
?Itu tentang keterasingan,? katanya, setelah beberapa
masa berlalu. Semsar, yang menghilang beberapa lama
dari ?panggung? seni nasional kini kembali lagi. Ia
berpameran di Galeri Nasional, Jakarta. Karya-karya
yang dipamerkan itu tidak dihasilkan di negeri tanah
kelahirannya ini, melainkan di Kanada, sebuah negeri
yang ?menampungnya? saat ia harus berhadapan dengan
tekanan dari pemerintah Orde Baru. Saat itu, Semsar
pergi seiring nama ?besarnya? sebagai seniman yang
aktivis, aktivis yang beroposisi.
Telah banyak perubahan yang dialaminya, seperti juga
berjalannya waktu. ?Proses pasti akan terjadi,?
jelasnya saat ditemui SH di Galeri Nasional. 

Karya-karya yang ditampilkannya dalam pameran ini
memang memperlihatkan eksplorasi gaya.
Namun tetap saja, ?garis perjuangannya? jelas. Semsar
tetap tak bisa menghilangkan kekritisannya terhadap
arus globalisme, kapitalisme, imperialisme atau juga
pelanggaran HAM yang terjadi di negara yang dia
tempati.

Itu dia lakukan ketika terjadinya pembunuhan seorang
aktivis yang dituangkannya dalam karya lukisan ?Genoa
Tragedy 1?, ?Genoa Tragedy 2? dan ?Genoa Tragedy 3?.
Sama seperti ketika dia membongkar kesedihan masa
lampau terhadap peristiwa di Dili dalam lukisan ?In
Memoriam Santa Cruzs? (2001).

Simbolik dan Perjuangan
Dunianya adalah dunia simbolik. Hal itu terlihat dalam
lukisannya yang berjudul ?The Man Who Knows All?
(2002). Dalam lukisan itu, George Bush dilukiskannya
mengenakan pakaian ?terlampau besar untuk dirinya?,
bersandar pada pemasang perangkap lalat ?pertanda
kematian?, dengan senjata yang dia pegang, dan
sementara sepatu ?kesayangannya? menginjak surat
perjanjian antinuklir.
Simbol itu juga muncul saat dia menampilkan sosok
manusia dalam lukisan serigrafi ?Genoa Tragedy? tadi,
dengan tampilan otot sapi atau semacamnya, yang bisa
ditusuk atau disangkut dengan gancu (tongkat besi
pengait) seenaknya, padahal ?aktivis itu adalah
manusia?

Dunia simbolik juga yang diperlihatkannya pada karya
rangkaian ?lingkaran segi enam? yang memperlihatkan
bentuk pizza raksasa berjudul ?G-8 Pizza?, dengan
potongan gambar-gambar simbolik tentang teknologi,
globalisasi yang sejalan dengan kapitalisme.
Selain melukis di media kanvas, ia juga membuat karya
instalasi yang terbuat dari kardus. Kardus-kardus
tersebut dibuat bersilang dengan sandaran kayu. Karya
instalasi pertamanya yang terbuat dari kardus,
menurutnya, diciptakan pada suatu malam bersalju, saat
dia ingin merokok dan diberi judul ?The Study of Ice
Man? (2001).

Karyanya yang berupa simbolik ini nyatanya juga tak
hanya yang bertema sosial dan kemanusiaan, tapi juga
diperlihatkannya pada karya-karyanya yang lebih
mengarah pada internal dirinya yang berdialog dengan
alam, seperti dalam lukisan ?The Springs Full Moon 1?
(2004) dan ?The Springs Full Moon 2? (2004).

Belakangan, karya-karyanya memang menggunakan
garis-garis, bahkan objeknya dibuat nyaris ?abstrak
berfigur?. Lukisan yang tak verbal dalam perwujudan
objeknya namun tetap memperlihatkan tema sosial itu
ada pada karya antara lain ?Homage to Andy Warhol?
(2001) dan ?Double Portrait (Portrait of Nicole M.B)?.
Sketsa Semsar Siahaan justru tampak lebih lugas dan
detail. Namun, di dalam sketsa, Semsar tetap
memperlihatkan kekhasannya, berupa ketekunan arsiran.
Warna-warna gelap dalam sketsa hitam-putihnya, tak
selalu diperlihatkan dalam warna bidang hitam. Karya
sketsa tinta di atas kertasnya dengan judul antara
lain ?Third Millenium Totem 1?, ?Third Millenium Totem
2 (Mother and Child)? dan ?Third Millenium Totem 3?,
atau ?The Poet who Dissapeared? (2000), menunjukkan
hal itu.
Kembali kepada Semsar yang dulu berbicara verbal baik
dalam tema maupun teknik karyanya, karya kali ini,
sekalipun dengan misi dan ideologi yang sama, karyanya
lebih memperlihatkan kontemplasi perenungan. Di satu
sisi, permainan kekuatan warna, warna-warna baru
seperti garis atau pecahan objek, namun di sisi
lainnya adalah kekuatan untuk ?pemberontakan? atau
?kegilaan? tampaknya kini lebih diredam. Benarkah?
(SH/sihar ramses simatupang)
===============================================================================================
Andi K. Yuwono
Program Coordinator for Interactive Media
Praxis Association
Jl. Salemba Tengah No. 39-BB
Jakarta 10440 - INDONESIA
Tel. ++62 21 3156907, 3156908, 3911927
Fax. ++62 21 3900801, 3156909
Mobile: 0811182301, 0817174087
Email: andi_yuwono@xxxxxxxxxxxx
Http://www.prakarsa-bali.org


        
                
__________________________________ 
Do you Yahoo!? 
Yahoo! Mail - You care about security. So do we. 
http://promotions.yahoo.com/new_mail


------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Give underprivileged students the materials they need to learn. 
Bring education to life by funding a specific classroom project.
http://us.click.yahoo.com/4F6XtA/_WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.uni.cc
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Website resmi http://www.ppi-india.uni.cc **

Other related posts:

  • » [nasional_list] [ppiindia] Seniman Semsar Siahaan meninggal dunia