** Mailing List Nasional Indonesia PPI India Forum ** kasih sayang kalo diungkapin cuma pada saat 14 feb duh kayaknya kasiaaaaan deh loh....pantesan cowo sering selingkuh hihihi.... Nah soal cowo nih, dari hasil survey katanya 51% cowo sebel kalo cewenya ikut campur soal masa lalu, 7% tanya2 soal kerjaan, 14% ttg temen2 gaulnya n 28% ngutak atik hp....ada lagi, dari buku what could he be thinking-nya MichaelGurian cowo punya hippocampus lebih kecil dr cewe, pdahal bdg.dlm otak ini fungsinya nyimpen emosi n intuitif. id --- In ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx, Eko Bambang Subiyantoro <eko@xxxx> wrote: > http://www.jurnalperempuan.com/yjp.jpo/?act=perspektif%7C-22%7CX > Jumat, 11 Februari 2005 > C I N T A > > > Oleh Adriana Venny > > > Sebentar lagi kita akan merayakan hari Valentine yang konon artinya adalah hari kasih sayang. Lalu bagaimana perempuan sendiri memandang cinta? Seorang perempuan mengatakan bahwa jika ia bisa membuat laki- laki jatuh cinta dan akhirnya mau menikahi, berarti itu sudah merupakan berkah besar dalam kehidupannya. Perempuan lain lagi bahkan mengejar target agar sebelum umur 30 tahun harus sudah berhasil menikah. Lalu mengapa banyak perempuan mengejar cinta dan pernikahan? Ini tentu ada penjelasannya. > > Tokoh feminis percaya bahwa emosi cinta dikonstruksi secara sosial dan bukan dari dalam. Shulamith Firestone bahkan secara radikal mengatakan bahwa perempuan diajarkan mengembangkan kebutuhan emosional kepada laki-laki yang disebut cinta, namun oleh patriarki lalu mereka korup dalam konteks kekuasaan yakni sistem antar jenis kelamin. Konsep cinta akhirnya lebih sering menindas perempuan. > > Anak-anak perempuan bahkan sejak masa kecilnya telah diajari bermimpi dengan dongeng-dongeng semacam Cinderella, Putri Salju, dan Bawang Putih Bawang Merah yang mempercayai bahwa suatu saat pangeran tampan akan datang dan menyelamatkan hidupnya dari lumpur penderitaan dan hidup bahagia selama-lamanya. Kesadaran palsu lalu juga terbentuk: bahwa pangeran yang baik budi itu tidak mungkin akan mencederai. > > Ternyata kenyataan yang terjadi amatlah jauh berbeda dari angan- angan. Laki-laki dengan segala aspek maskulitasnya kerap melakukan kekerasan yang menurut mereka sah-sah saja. Dan dalam banyak kasus kekerasan dalam pacaran maupun kekerasan dalam rumah tangga, perempuan cenderung mentolerir perbuatan pasangannya karena percaya bahwa atas nama cinta maka semua dapat berubah. Perempuan juga disosialisasikan untuk selalu tunduk pada pasangannya, bahkan ketika masih dalam tahap berpacaran. Laki-laki pelaku kekerasan biasanya lalu memanfaatkan kata-kata cinta ini untuk melumerkan hati kekasihnya. Namun dalam kesempatan lain ia kembali memukul. > > Setiap hubungan, harusnya didasari oleh posisi tawar yang setara dalam segala hal termasuk memutuskan hal yang terbaik bagi dirinya. Banyak orang mengatakan bahwa cinta itu buta, namun kaum feminis lagi- lagi percaya sebaliknya bahwa tujuan hidup perempuan secara historis memang telah dibatasi pada wilayah-wilayah perkawinan dan keluarga. Dan ini yang menyebabkan banyak perempuan menganggap dirinya gagal apabila dalam usia tertentu belum berhasil menemukan pasangan hidupnya. > > Ann Ferguson seorang feminis lain juga mengidentifikasikan jenis pekerjaan domestik lainnya yang diabaikan oleh para teorisi sosial yang ia sebut dengan produksi kasih sayang atau kerja perempuan dalam memberikan pelayanan seksual dan pengasuhan anak. Perempuan telah tereksploitasi atas nama cinta. Perempuan bahkan kerap dipatok untuk setia dengan satu lelaki seumur hidupnya. Itu sebabnya banyak perempuan tidak mampu memalingkan cintanya dari laki-laki yang `brengsek' sekalipun karena memang secara sosial ia sudah di- cuci otaknya dalam mendefinisikan cinta sehingga sulit untuk berpikir secara logis. > > Nah, kini kita bisa melihat bukan, bahwa kata cinta ataupun kasih sayang sangat bisa menjebak perempuan. Karenanya berhati-hatilah memilih pasangan dan pandanglah selalu cinta dengan bijak dan porsi yang imbang, agar ia tidak lagi memakan korban. Selamat hari kasih sayang! > > Adriana Venny adalah Direktur Eksekutif Yayasan Jurnal Perempuan ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> Give underprivileged students the materials they need to learn. Bring education to life by funding a specific classroom project. http://us.click.yahoo.com/4F6XtA/_WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM --------------------------------------------------------------------~-> *************************************************************************** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.uni.cc *************************************************************************** __________________________________________________________________________ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx 5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx 6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/ ** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List ** ** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: ** http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ ** ** Website resmi http://www.ppi-india.uni.cc **