** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List ** ** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: ** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ ** ** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral scholarship, kunjungi http://informasi-beasiswa.blogspot.com **http://www.pikiran-rakyat.com/cetak/2006/072006/25/0902.htm Promosi Menyesatkan "Waste to Energy" Oleh OTTO SOEMARWOTO "Mereka menyalahgunakan nama saya untuk kepentingan bisnis dengan cara yang tidak etis. Mereka ingin meyakinkan publik dan pemkot bahwa teknologi mereka adalah baik, ramah lingkungan hidup, dan ekonomis menguntungkan. Tetapi cara mereka berpromosi menimbulkan pertanyaan tentang kredibilitas dan etika bisnis mereka". BARU-baru ini saya menerima sebuah pamflet promosi pabrik pembangkit listrik Waste Energy System dengan sampah sebagai bahan bakar. Promosi dilakukan oleh Thermal Converter Clean & Power Indonesia dan diedarkan oleh Frans Djati Surya Seputra dan Bony Iskandar, S.H. Menurut mereka mesin tersebut telah digunakan di banyak negara maju, misalnya Inggris, Jerman, Belgia dan Jepang, dan sedang dibangun di banyak negara sedang berkembang, misalnya Ghana, Filipina dan India. Pamfletnya dicetak bagus dan menarik. Halaman pertama menguraikan teknologinya dan di halaman yang lain diisi dengan gambar teknis berwarna tentang teknologi pembakaran sampah untuk pembangkitan listrik. Uraian teknologi menggunakan data dari artikel-artikel saya yang dimuat di Pikiran Rakyat . Di bawah uraian tercantum nama lengkap saya dengan alamat dan nomor telefon saya. Pembaca pamflet tentu akan menyangka bahwa saya adalah penulis pamflet dan pendukung teknologi tersebut. Padahal saya tidak mengenal promotornya, belum pernah bertemu mereka dan pemuatan nama saya adalah tanpa sepengetahuan dan seizin saya. Jelas promosi tersebut telah menyalahgunakan nama saya untuk keperluan bisnis, barangkali untuk dapat menjual alat itu kepada Pemkot Bandung. Pada khalayak ramai dan pemkot saya anjurkan untuk mewaspadai promosi ini karena data yang mereka gunakan hanya diambil sepotong-sepotong untuk memberi gambaran yang sangat bagus tentang alat tersebut. Pendeknya alat itu sempurna tanpa cacat. Butir-butir pentingnya ialah sebagai berikut. Pembentukan dioksin Dioksin ialah racun yang sangat berbahaya dan merupakan salah satu hasil pembakaran bahan organik yang mengandung klorin. Salah satu sifatnya ialah karsinogenik. Dioksin tidak akan terbentuk pada pembakaran di atas 8.000 derajat C (ada yang mengatakan 6.000 derajat). Pada alat yang dipromosikan itu suhu akhirnya adalah 1.350 derajat. Tetapi pada awal pembakaran suhu adalah 4.500 derajat. Suhu awal ini memberi kesempatan untuk terbentuknya dioksin. Di samping itu menurut literatur dioksin terjadi pada waktu insinerator mengalami quenching (cooling down). Karena itu di Amerika Serikat beberapa negara bagian melarang pembakaran sampah yang mengandung plastik, khususnya PVC, yang diketahui merupakan sumber penting dalam sampah untuk terbentuknya dioksin. Padahal PVC banyak sekali digunakan dalam kehidupan sehari-hari kita, misalnya peralatan medik, mainan anak, dan alat transpor. Larangan ini telah mendorong industri untuk mengganti PVC dengan bahan lain. Tetapi di Indonesia usaha ini belum ada. Dalam pamflet promosi disebutkan bahwa sampah dibakar langsung tanpa perlu dipilah, sehingga tentulah mengandung bahan plastik pula. Karena itu klaim tidak terbentuknya dioksin tidak ada dasarnya yang kuat dan haruslah dibuktikan oleh para promotor. Pemusnahan zat pencemar Para promotor menyatakan bahwa semua zat pencemar akan dimusnahkan oleh suhu tinggi yang mereka gunakan. Jelas ini salah karena akan berlawanan dengan Hukum Kekekalan Materi. Misalnya, karbon dan oksigen yang terkandung dalam sampah akan berubah menjadi CO2 dan tidak dapat dimusnahkan oleh suhu yang sangat tinggi sekalipun. Dan CO2 adalah zat pencemar global sebagai penyebab pemanasan global. Salah satu dampaknya ialah perubahan iklim, antara lain, kenaikan intensitas dan frekuensi hujan/kekeringan dan badai. Misalnya, topan Katrina, Wilma, dan Rita yang menyerang Amerika Serikat tahun lalu dan menelan korban jiwa dalam jumlah besar dan menyebabkan kerugian materiil yang sangat besar pula dicurigai oleh banyak pakar iklim sebagai dampak pemanasan global. Indonesia pun berkepentingan dengan pemanasan global. Salah satu dampaknya ialah kenaikan permukaan laut yang meningkatkan laju abrasi pantai yang merusak vegetasi pantai, pelabuhan nelayan, tambak ikan dan udang, pemukiman, dan jalan. Kenaikan laju abrasi pantai akan meningkatkan kerentanan terhadap dampak tsunami. Dampak pemanasan global lainnya ialah makin parahnya masalah penyakit yang ditularkan oleh hewan, misalnya demam berdarah dan malaria. Senyawa belerang (S) dan nitrogen (N) tidak pula akan dimusnahkan. Senyawa itu akan membentuk asam sulfat dan nitrat yang berdampak pada ekosistem akuatik dan meningkatkan kelarutan logam berat dalam tanah, misalnya kadmium yang beracun, sehingga kandungan kadmium dalam hasil pertanian kita, misalnya sayuran, akan naik. Kenaikan kandungan Cd meningkatkan risiko terjadinya penyakit itai-itai yang membuat tulang menjadi rapuh dan penderitanya mudah mengalami patah tulang. Asam yang terbentuk akan menurunkan pH perairan sehingga terbentuk metilmerkuri dari logam merkuri. Merkuri kita ketahui merupakan zat pencemar di banyak perairan kita. Metilmerkur sangat beracun yang merupakan penyebab terjadinya penyakit minamata. Senyawa belerang dan nitrogen juga akan membentuk zat padat halus (particulate matter) yang disebut PM2,5 yang diketahui sangat berbahaya bagi kesehatan, terutama balita dan lansia. Bandung yang terletak di dalam sebuah cekungan sangat rentan terhadap pencemaran udara, sehingga kita harus sangat hati-hati dengan pembakaran sampah. Abu Mereka mengklaim bahwa abu mereka adalah steril. Jika steril ini diartikan sebagai bebas mikroba, klaim itu adalah benar. Tetapi apakah tidak mengandung zat berbahaya, misalnya logam berat dari baterai yang dalam zaman modern ini makin banyak digunakan dan dibuang dengan sembarangan? Para promotor haruslah membuktikan keamanan abu itu. Tidak cukup hanya dengan pernyataan bahwa abu itu aman. Tidak tertutup kemungkinan bahwa abu itu merupakan limbah B3 sehingga tidak dapat dibuang begitu saja, melainkan harus ditangani secara khusus. Hasil energi dan air Pamflet promosi menyatakan bahwa alat mereka akan menghasilkan energi listrik dan air bersih yang menguntungkan. Tetapi mereka tidak menunjukkan berapakah energi netto dan jumlah air bersih netto yang mereka hasilkan. Akankah hasil netto itu positif atau negatif? Artinya, energi listrik yang mereka hasilkan akan lebih besar ataukah lebih kecil daripada jumlah energi yang harus dikeluarkan untuk mengumpulkan dan mengangkut sampah, merajang sampah (shredder), membakar sampah, mengangkut dan mengolah air serta mendistribusikan listrik? Dari mana air yang mereka perlukan? Cukupkah dari air yang terkandung dalam sampah ataukah mereka ambil dari tanah atau sungai? Dalam hal air itu diambil dari sebuah sumber akan lebih besarkah air yang mereka produksi daripada air yang mereka gunakan? Akan terjadikah penurunan permukaan air tanah atau menimbulkan kompetisi untuk kebutuhan air antara alat mereka dan irigasi dan kebutuhan penduduk sehari-hari, terutama pada musim kemarau? Dan akankah harga air bersih mereka kompetitif dengan air PAM? Mereka harus menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut. Kesimpulan Tampak bahwa apa yang diklaim oleh para promotor Thermal Converter tidaklah didukung oleh data yang konkret, melainkan sekedar data verbal. Data ini mereka ambil sepotong-potong saja yang menguntungkan mereka. Mereka menyalahgunakan nama saya untuk kepentingan bisnis dengan cara yang tidak etis. Mereka ingin meyakinkan publik dan pemkot bahwa teknologi mereka adalah baik, ramah lingkungan hidup dan ekonomis menguntungkan. Tetapi cara mereka berpromosi menimbulkan pertanyaan tentang kredibilitas dan etika bisnis mereka. Saya mengimbau masyarakat dan Pemkot untuk waspada dan mengkaji benar-benar teknologi sampah jadi energi, sebelum mengadopsinya. Janganlah sampai kita berusaha menyelesaikan masalah sampah dengan menimbulkan masalah lain yang rumit dan berbahaya bagi lingkungan hidup dan kesehatan kita. Sebagai bagian kajian haruslah dibuat amdal yang dilakukan oleh sebuah badan independen, yaitu bukan pemerintah ataupun konsultan yang mempunyai kepentingan dalam projek ini. Badan itu dapat berupa sebuah konsorsium universitas dengan ketentuan universitas yang mempunyai kepentingan dalam projek ini tidak boleh menjadi anggota konsorsium.*** Penulis, pakar lingkungan hidup, guru besar emeritus, tinggal di Bandung. [Non-text portions of this message have been removed] ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> Yahoo! Groups gets a make over. See the new email design. http://us.click.yahoo.com/WktRrD/lOaOAA/yQLSAA/BRUplB/TM --------------------------------------------------------------------~-> *************************************************************************** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://groups.yahoo.com/group/ppiindia *************************************************************************** __________________________________________________________________________ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://dear.to/ppi 4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx 5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx 6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/ ** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List ** ** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: ** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ ** ** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral scholarship, kunjungi http://informasi-beasiswa.blogspot.com **