[nasional_list] [ppiindia] Pendapatan Rp 1 Miliar per Hari Hilang

  • From: "Ambon" <sea@xxxxxxxxxx>
  • To: <"Undisclosed-Recipient:;"@freelists.org>
  • Date: Sat, 4 Feb 2006 02:34:12 +0100

** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com 
**http://www.kompas.com/kompas-cetak/0602/04/utama/2410091.htm

 

Pendapatan Rp 1 Miliar per Hari Hilang 

Pintu Tol Sepatutnya Ditambah



Jakarta, Kompas - Akibat setiap hari terjebak kemacetan lalu lintas antara 
kawasan industri dan Pelabuhan Tanjung Priok, pengusaha truk angkutan peti 
kemas memperkirakan kehilangan potensi pendapatan minimal Rp 1 miliar per hari. 
Di sisi lain, pengusaha harus mengeluarkan biaya tambahan operasi.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah Organisasi Pengusaha Nasional Angkutan Bermotor di 
Jalan DKI Jakarta Herry Rotty, Jumat (3/2) di Jakarta, mengatakan, kehilangan 
potensi pendapatan itu disebabkan berkurangnya rit (perjalanan) truk akibat 
terjebak kemacetan.

"Truk peti kemas kini hanya bisa mengangkut barang satu rit. Padahal, normalnya 
bisa mengangkut barang dua rit," kata Herry mengingatkan.

Ia menjelaskan, pengangkutan barang ke Pelabuhan Tanjung Priok per hari 
rata-rata mencapai 6.000 rit dan bisa menggunakan 3.000 truk peti kemas. Akan 
tetapi, karena lalu lintas macet, 6.000 rit itu tidak bisa dicapai dengan 3.000 
truk.

"Satu rit biayanya sekitar Rp 1 juta. Dengan hitungan yang minimum saja, yakni 
1.000 rit yang tidak tercapai, maka potensi pendapatan kami yang hilang sekitar 
Rp 1 miliar per hari," kata Herry.

"Belum lagi harus mengeluarkan uang ekstra untuk sopir dan beli solar karena 
truk terjebak macet sehingga pendapatan kami semakin berkurang," kata Herry 
menambahkan.

Truk peti kemas yang mengangkut barang impor juga harus kembali ke depo setelah 
membongkar muatan di pabrik. Biaya semakin bertambah dan intensitas perawatan 
kendaraan pun semakin cepat karena pengoperasian kendaraan riilnya menjadi 
lebih panjang dengan rute tetap.

Pintu tol baru

Dalam kaitan itu, Pemerintah Kabupaten Bekasi sudah mengusulkan kepada Menteri 
Pekerjaan Umum agar segera dibangun pintu tol baru di Kilometer 28,3 pada ruas 
tol Cibitung-Cikarang Barat. Penambahan pintu tol diperkirakan bisa mengurangi 
kemacetan yang kerap mengganggu mobilitas arus barang dan jasa yang menuju ke 
pusat kegiatan ekonomi di Kabupaten Bekasi.

Lokasi pembangunan pintu tol yang diusulkan terletak di Desa Wangunharja, 
Kecamatan Cikarang Utara. Rute jalan penghubung tol Km 28 akan menghubungkan 
jalan tol ke kawasan Jababeka di sebelah utara serta kawasan EJIP, Hyundai, dan 
Lippo di sebelah selatan.

Dalam proposal Bupati Bekasi disebutkan, jumlah industri yang ada di wilayah 
itu mencapai 3.000 unit dan sebagian besar produknya untuk ekspor. Perkembangan 
industri diikuti pertumbuhan sektor perumahan, perdagangan, dan jasa sehingga 
arus lalu lintas semakin padat.

Arus lalu lintas yang ada saat ini sudah melebihi kapasitas pelayanan pintu 
gerbang tol atau kapasitas jalan penghubung. Akibatnya, terjadi antrean 
panjang. Diperkirakan, saat ini volume kendaraan pada saat jam puncak mencapai 
12.000 unit per jam.

Jika sekarang hanya ada tiga pintu pelayanan, berarti satu pintu gerbang selama 
satu jam harus melayani 4.000 kendaraan atau satu kendaraan per detik. Padahal, 
pelayanan kendaraan umumnya sekitar tiga sampai lima detik sehingga dengan 
sendirinya antrean panjang terjadi di depan pintu tol.

Arahan Presiden

Ketika Aburizal Bakrie menjabat Menko Perekonomian, ia pun sebenarnya sudah 
meminta Menteri Pekerjaan Umum dan Gubernur Jawa Barat untuk mencari solusi 
atas kemacetan di kawasan Cikarang. Permintaan dalam surat tertanggal 30 
November 2005 itu dibuat sesuai dengan arahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Perhatian Presiden muncul saat bertemu dengan President & CEO Sumitomo 
Corporation Motoyuki Oka pada 10 November 2005. Pihak Sumitomo mengeluhkan 
kondisi jalan di Cikarang yang sering macet dan menghambat kelancaran kegiatan 
industri.

Perbaikan kondisi infrastruktur di Cikarang sangat penting untuk memuluskan 
target melipatgandakan investasi Jepang di Indonesia dalam waktu lima tahun ke 
depan sesuai kesepakatan Japan-Indonesia Strategic Investment Plan. Daerah 
Cikarang merupakan lokasi investasi berbagai perusahaan Jepang.

Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama PT (Persero) Jasa Marga Syarifuddin 
Alambai mengatakan, kemacetan lalu lintas menjelang pintu masuk tol Cikarang 
dan Cibitung dipicu dua hal.

Pertama, di kawasan Lippo Cikarang terdapat enam lokasi untuk pembelokan 
kendaraan. Akibatnya, pergerakan kendaraan menjadi sangat lambat dan 
menimbulkan kemacetan.

Kedua, jalan menuju kawasan Jababeka masih berupa jalan arteri yang sempit. 
Akan tetapi, volume kendaraan peti kemas dan mobil tangki Pertamina yang 
melewati jalan itu begitu tinggi. Akibatnya, kemacetan pun tidak terhindarkan.

Untuk mengatasi hal tersebut, menurut Alambai, perlu kerelaan dari manajemen 
Lippo Cikarang meniadakan enam lokasi putaran kendaraan. Selain itu, badan 
jalan arteri menuju Jababeka perlu dilebarkan lagi, di samping harus dibuat 
manajemen lalu lintas yang lebih tertib dari Pemerintah Kabupaten Bekasi. 
"Kalau masalah di Lippo Cikarang dan jalan arteri di Jababeka tak terelesaikan, 
semuanya menjadi sia-sia saja," katanya. (OTW/JAN/BOY


[Non-text portions of this message have been removed]



***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com **

Other related posts:

  • » [nasional_list] [ppiindia] Pendapatan Rp 1 Miliar per Hari Hilang