[nasional_list] [ppiindia] Impikan Polisi Modern

  • From: "Ambon" <sea@xxxxxxxxxx>
  • To: <"Undisclosed-Recipient:;"@freelists.org>
  • Date: Mon, 31 Jul 2006 05:38:46 +0200

** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com 
**http://www.indomedia.com/bpost/072006/31/HotLine/Line3.htm


SHARING 
Impikan Polisi Modern



Tulisan ini ingin menyampaikan pesan, masyarakat tetap menaruh harapan dan 
terus membangun impian terwujudnya profesionalisme kepolisian sipil yang modern 
dan memiliki moralitas terpuji. Reformasi Polri harus terus didorong untuk 
membangun paradigma civil society agar selalu bergerak dinamis seiring ide, 
gagasan dan semangat mengalirkan perubahan, utamanya perilaku.

Impian ini yang kemudian menimbulkan ide Kapolda Kalsel Brigjen Halba Rubis 
Nugroho, memberi kegiatan Pesantren Kilat bagi bintara baru yang bertugas di 
Kalsel. Pendalaman keagamaan yang berlangsung sepekan ini, juga berlaku anggota 
nonmuslim.

Harapan kita, tentu polisi baru ini memiliki moral dan akhlak. Mampu memelihara 
kehidupan pribadi, tidak tercela dan jadi panutan. Dengan kata lain, mereka 
adalah petugas hukum yang melayani masyarakat, tegas tanpa memilih dan memilah, 
melindungi kaum lemah. 

Tindakan tegas yang mampu meredam kekerasan dengan penghormatan yang 
proporsional dan perilaku profesional dengan tetap menghormati hak 
konstitusional, mengakui kebebasan individual dan persamaan hak di depan hukum 
untuk memperoleh keadilan.

Gagasan Kapolda termuda di lingkungan Polri saat ini untuk memacu 90 bintara 
dan 10 perwira lulusan Akpol dan Setukpa yang ditempatkan di Direktorat Samapta 
itu, guna menambah ilmu di Fakultas Hukum Unlam, setidaknya membuktikan Halba 
telah mengambil peran penting mendorong reformasi kepolisian nasional.

Menurut Prof Satjipto Rahardjo, Amerika yang jauh lebih maju serta diakui 
sebagai salah satu kiblat kepolisian dunia, terus mendorong anggotanya 
memperoleh pendidikan tinggi. 

Lebih jauh, modernisasi hendaknya tetap membuka ruang untuk merefleksi serta 
introspeksi, menyangkut keberadaan institusi kepolisian agar tak lagi menjadi 
bagian persoalan penegakan hukum dan ketertiban di negara ini. Reformasi juga 
melahirkan kaderisasi yang makin melaju dengan bintang bertaburan di tiap 
generasi.

Kalau tidak salah, jenderal termuda di lingkungan Polri saat ini ialah Brigjen 
Budi Gunawan, alumni terbaik Akpol 1983 yang menjabat Kepala Selapa Polri. 
Namun, semoga saya tidak salah, Brigjen Halba merupakan salah satu (atau 
satu-satunya) Pamen Polri berpangkat Kombes yang melompat dari jabatan Kapolwil 
Pare-Pare --melampaui kebiasaan-- menjadi Kapolda Kalsel, sekaligus memperoleh 
bintang satu. 

Keputusan dan pilihan ini tentu tak perlu diperdebatkan, karena kredibilitas 
serta integritas Kapolri Jenderal Sutanto tak diragukan lagi. Komitmen dan 
konsistensinya dalam penegakan hukum, banyak kalangan mengakui alumni terbaik 
Akpol 1973 itu, adalah salah satu Kapolri terbaik dalam peradaban Indonesia 
modern setelah Jenderal Soekanto, Jenderal Hoegeng dan Jenderal Dibyo Widodo.

Perubahan demi perubahan memberi ujian bagi Polri yang makin menunjukkan 
profesionalismenya selaku institusi penegakan hukum yang menjadi garda terdepan 
fighting crime, dengan selalu mengacu pada tindakan kepolisian sesuai pola 
scientific crime investigation. Salah satu contoh pelacakan dan perburuan 
pelaku Bom Bali oleh Tim Brigjen Gories Mere dan AKBP Carlo Tewu dll yang pada 
waktu itu sukses meringkus Amrozi, Imam Samudra dan lainnya. Walau tidak 
terlepas dari bantuan teknis dan asistensi oleh Agen Australian Federal Police, 
personel Polri menunjukkan pada dunia bahwa kita juga memiliki tradisi 
pembuktian berupa proses penyidikan perkara pidana yang diolah dengan crime 
scene processing dan selalu terbuka untuk diuji dalam proses peradilan.

Ke depan, moralitas dan intelektualitas serta akuntabilitas personel adalah 
syarat utama bagi setiap lembaga kepolisian modern di belahan bumi manapun.


[Non-text portions of this message have been removed]



***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com **

Other related posts:

  • » [nasional_list] [ppiindia] Impikan Polisi Modern