[nasional_list] [ppiindia] Bls: Ahok: Dilema Bagi Jokowi dan Warga Jakarta

  • From: A Nizami <nizaminz@xxxxxxxxx>
  • To: "ekonomi-nasional@xxxxxxxxxxxxxxx" <ekonomi-nasional@xxxxxxxxxxxxxxx>, lisi X <lisi@xxxxxxxxxxxxxxx>, ppiindia <ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx>, sabili <sabili@xxxxxxxxxxxxxxx>, Indonesia Raya <indonesiaraya@xxxxxxxxxxxxxxx>
  • Date: Tue, 31 Jul 2012 13:21:50 +0800 (SGT)

Makanya sebelum menyebar berita, kita perhatikan dulu sumber beritanya.
Betul atau tidak? Dari media massa Nasional, atau cuma tulisan pribadi?
Dari Media Massa Nasional saja belum tentu benar, apalagi cuma pribadi. Tidak 
layak disebar-luaskan karena bisa saja isinya cuma bohong belaka atau fitnah.

Jika Ahok memang korupsi, kenapa penulisnya tidak lapor KPK saja agar dia 
ditangkap? Kan banyak Bupati sekarang yang ditangkap karena korupsi.

Lagi pula dari hasil verifikasi KPK, ternyata Cagub/Cawagub terkaya itu Fauzi 
Bowo dgn kekayaan Rp 59,3 milyar! Pasangannya Nachrowi yang tentara Rp 15,7 
milyar. Sementara Ahok yang pengusaha cuma Rp 12,4 milyar:
http://pilkada.kompas.com/berita/read/2012/06/14/15100793/Inilah.Kekayaan.Cagubcawagub.DKI.Pasca.Verifikasi


tim KPK mendatangi setiap rumah cagub dan cawagub DKI Jakarta untuk verifikasi 
harta kekayaan mereka. Harta yang diperiksa meliputi harta benda bergerak dan 
benda tidak bergerak. Dari hasil verifikasi tersebut, diperoleh Fauzi Bowo 
memiliki harta kekayaan terbanyak dengan subtotal kekayaan mencapai Rp 59,3 
miliiar. Sementara pasangan Fauzi Bowo, Nachrowi Ramli, harta kekayaanya 
mencapai Rp 15,7 miliar. 

Selanjutnya, harta kekayaan Hendardji Soepandji mencapai Rp 32 miliar. Pasangan 
Hendardji, Ahmad Riza Patria, memiliki harta kekayaan sebanyak Rp 2,7 miliar. 
Pasangan cagub DKI Jakarta nomor tiga, Joko Widodo atau yang dikenal Jokowi, 
diketahui harta kekayaannya mencapai Rp 27,2 miliar. Sedangkan pasangannya, 
Basuki Tjahaja Purnama atau dikenal Ahok, hartanya mencapai Rp 12.4 miliar. 

====

Jika Gaji Fauzi Bowo selaku Gubernur DKI Rp 50 juta/bulan atau Rp 600 
juta/tahun, maka 20 tahun sebagai gubernur harusnya hartanya cuma Rp 12 milyar. 
Lalu dari mana yangRp 47 milyar lainnya?

Kalau Ahok yg hartanya cuma Rp 12,4 milyar itu sebagai pengusaha kan masih 
wajar. Seandainya korupsi pun dari segi harta di mana Fauzi Bowo hartanya Rp 
59,3 milyar dan Ahok Rp 12,4 milyar, lebih banyak mana yang korupsi? INI KALAU 
SEANDAINYA MEREKA BERDUA BENAR KORUPSI. Nachrowi sebagai tentara kira2 wajar 
tidak jika hartanya Rp 15,7 milyar lebih kaya daripada pengusaha Ahok yang cuma 
Rp 12,4 milyar?

Jadi hati2 dalam menerima berita dan menyebarkannya. Jangan2 itu cuma 
fitnah/bohong belaka.
Kalau Ahok itu Cina dan Non Muslim, itu betul. Tapi kalau ada yang bilang dia 
koruptor, jika benar, lapor saja ke KPK agar ditangkap.

Tapi saya pribadi sih malas memilih Ahok. Saya cuma memilih Jokowi yang insya 
Allah Muslim yang jujur, amanah, dan merupakan pemimpin yang peduli dengan 
rakyat.

Seandainya terpilih, yang jadi Gubernur itu Jokowi. Bukan Ahok. Bahkan 
seandainya Ahok jadi Gubernur pun memang dia bisa memaksa anda dan saya, hey 
kamu harus masuk Kristen. Insya Allah tidak bakal begitu. Setahu saya di Papua 
dan Menado saja tidak begitu. Apalagi di DKI yg mayoritas Muslim. Masih ada 
Presiden, Kapolri, dan Panglima TNI serta FPI yang bisa menghajar Ahok jika ada 
gubernur DKI memaksa warganya jadi Kristen...:)

“Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu 
berita, maka periksalah dengan teliti agar kamu tidak menimpakan suatu musibah 
kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal 
atas perbuatanmu itu. ” [Al Hujuraat 6] 

http://media-islam.or.id/2011/10/04/mewaspadai-berita-di-media-massa/ ;

 
.
===
Belajar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits di http://media-islam.or.id


Paket Umrah 2013 mulai US$ 1.600/orang di 
http://media-islam.or.id/2011/01/24/paket-umroh-2011-mulai-us-1-400


Bagi yg ingin turut membantu perpanjangan DOMAN www.media-islam.or.id DSB, bisa 
transfer mulai rp 5 ribu ke : Rekening BCA No 0061947069 a/n Agus Nizami dan 
konfirmasi. Mudah2an bisa jadi sedekah kita sbg ilmu yg bermanfaat.
Milis Syiar Islam: syiar-islam-subscribe@xxxxxxxxxxxxxxx


>________________________________
> Dari: Tommy Tjiptadjaja <tommy_tjiptadjaja@xxxxxxxxx>
>Kepada: "ekonomi-nasional@xxxxxxxxxxxxxxx" <ekonomi-nasional@xxxxxxxxxxxxxxx> 
>Dikirim: Selasa, 31 Juli 2012 8:18
>Judul: Re: [ekonomi-nasional] Ahok: Dilema Bagi Jokowi dan Warga Jakarta
> 
>
>  
>Sama seperti yang saya bilang sebelumnya, tulisan yang senada dengan 2 tulisan 
>sebelumnya, dan semuanya oleh orang yang sama, Fahrudin ini, yang baru muncul 
>di kompasiana bbrp hari dan hanya menulis semuanya khusus untuk memojokkan 
>kandidat ini.  Tidak apa2 sih dia dengan versi imajinasinya sendiri.  Sayang 
>sekali dia asalnya dari LSM tidak jelas, seperti yang kita sudah tahu berapa 
>banyak LSM2 ada dan kurang jelas asal usulnya maupun tujuannya.  Mungkin suruh 
>dia menggandeng ICW misalnya, baru semua imajinasi dia akan lebih berbobot dan 
>credible.  Banyak versi2 cerita... kenapa tidak langsung verifikasi ke rakyat2 
>biasa disana, bukankah paling mudah? 
>
>Ya ini semua memang pembelajaran yang sangat baik untuk rakyat untuk lebih 
>menjadi cerdas dan kritis di alam demokrasi ini. 
>
>Tommy
>
>On Jul 30, 2012, at 7:15 PM, Firdaus Ibrahim <firdausibr@xxxxxxxxx> wrote:
>
>> http://politik.kompasiana.com/2012/07/30/ahok-dilema-bagi-jokowi-dan-warga-jakarta/
>> 
>> 
>> Ahok: Dilema Bagi Jokowi dan Warga Jakarta
>> 
>> Tiiiit�.tiiit�tiiiiiit�. Nada panggilan masuk di handphone saya 
>> berbunyi�saya lihat penelponnya tetapi tidak ada nama, hanya nomor saja. � 
>> Hallo, dengan siapa ini?� jawab saya. �Ini Ahok. Apa maksud kamu lapor - 
>> lapor ke Mabes Polri? Nama kamu kan Fahrudin Victory. Mau kemana pun kamu 
>> lapor ga bakal bisa berhasil. Biar Fahrudinnya untuk kamu, saya victory saja 
>> !� begitulah kira - kira pembicaraan telpon singkat yang pernah terjadi 
>> tahun lalu antara Fahrudin Victory aktivis LSM Forum Peduli Belitung dengan 
>> Ahok alias Basuki Indra alias Basuki T Purnama alias Zhong Wan Xie ketika 
>> Ahok tahu bahwa Fahrudin laporkan korupsi dan perusakan hutan lindung oleh 
>> Ahok di Kawasan Hutan Lindung Gunung Nayo, Belitung.
>> 
>> Tidak lama setelah Fahrudin Victory melaporkan korupsi dan kejahatan Ahok ke 
>> mabes polri, Ahok melaporkan balik Fahrudin ke Polda Belitung. Namun, polisi 
>> tak hiraukan dia meski Ahok adalah anggota DPR RI dari Komisi II. Polisi 
>> bertindak profesional dengan terlebih dahulu mengusut substansi tuduhan 
>> korupsi dan pidana Ahok terlebih dahulu ketimbang terima laporan pengaduan 
>> balik dari Ahok yang pejabat negara itu.
>> 
>> Sekarang sudah banyak rakyat yang tahu siapa sebenarnya Ahok. Bagaimana 
>> kiprah dan perilakunya di Belitung. Semua rakyat belitung pahama Ahok adalah 
>> manusia ambisius yang orienasinya hnya mengejar jabatan dan kekuasaan. Ahok 
>> tak pernah tepati janjinya sebagai seorang pejabat negara yang telah dipilih 
>> rakyat untuk mengabdi. Ahok manusia yang tak pernah puas dan tidak mau 
>> bertanggung jawab kepada rakyatnya. Baru dipilih 6 bulan jadi anggota DPRD 
>> Belitung Timur sudah lompat mau jadi Bupati. Ahok memang menang tipis dalam 
>> pilkada Belitung Timur tapi semua orang tahu bagaimana kemenangan itu dia 
>> raih dengan segala cara termasuk ancaman dan money politics !
>> 
>> Sifat Ahok yang tak pernah selesaikan jabatan dan tanggung jawab itu semakin 
>> terbukti ketika dia yang baru 1 tahun lebih sedikit menjabat Bupati, Ahok 
>> tanpa malu maju sebagai calon gubernur Bangka Belitung pada tahun 2007. 
>> Rakyat Belitung Timur kecewa sekali sama Ahok. Dia dinilai culas karena 
>> sudah banyak berjanji akan laksanakan program muluk - muluk tapi sebelum 
>> berjalan malah dia tinggalkan. Akhirnya semua program yang dijanjikan Ahok 
>> semasa kampanye pilkada Bupati Belitung Timur tidak ada yang berjalan dengan 
>> sukses. Hancur semua, meninggal utang yang sangat besar kepada pemda 
>> Belitung Timur, menjadi musibah pada Rakyat dan Bupati Khairul Effendi yang 
>> menggantikannya.
>> 
>> Ahok kalah telak dalam pilkada Gubernur Bangka Belitung. Rakyat Babel tidak 
>> mau pilih Ahok yang dinilai mereka sebagai pemimpin yang culas, banyak omong 
>> dan janji, penipu, preman dan tidak bertanggung jawab terhadap nasib 
>> rakyatnya. Ahok frustasi. Tapi bukan Ahok namanya jika dia tidak bangkit 
>> lagi mengejar ambisinya. Ahok punya mimpi untuk menjadi Presiden RI. Dia 
>> menulis buku yang berjudul : Menuju RI 1. Sebagian besar warga Belitung 
>> Timur tahu ambisi Ahok dan mencibir cita - cita Ahok yang mau diraihnya 
>> dengan halalkan segala cara.
>> 
>> Dan tenyata benar, Ahok kembali maju dan menjadi calon Gubernur di Sumatera 
>> Utara pada tahun 2008. Kalah lagi !!! Ga dapat suara sedikit pun. Ahok habis 
>> uang banyak tapu gagal raih mimpinya. Lalu dia ikut caleg DPR dari Golkar di 
>> Belitung Timur. Karena dia maju dari Beitung Timur dan disana hampir semua 
>> etnis tionghoa adalah saudaranya, ahok terpilih jadi anggota DPR dan duduk 
>> di komisi II DPR yang urus masalah pertanahan. Apa prestasi Ahok selama jadi 
>> anggota DPR ? Indak ado ! Hanya berbual - bual kosong belaka. Jauh panggang 
>> dari api !!
>> 
>> Kesempatan Ahok mengejar mimpinya menuju RI - 1 akhirnya muncul. Tidak lama 
>> setelah Ahok frustasi karena tak ada yang mendukung dia untuk bisa maju 
>> sebagai Cagub DKI dari jalur
>> Independen, tiba - tiba datang tawaran emas dari langit. Bak kejatuhan 
>> durian runtuh, Ahok dipinang oleh Prabowo SUbianto untuk dijadikan Calon 
>> Wakil Gubernur bersama Jokowi. Ahok melompat kegirangan. Ga percaya mimpinya 
>> bisa terwujud dan ga sangka nasibnya bisa seberuntung ini. Apalagi 
>> pasangannya adalah Jokowi yang pasti bisa menang dalam pilkada Gubernur DKI. 
>> Pucuk dicinta ulam tiba !!!
>> 
>> Jokowi yang gagal disandingkan dengan Deddy Mizwar terpaksa menerima 
>> pasangan barunya meski hati kecilnya mendongkol dan tidak setuju. Jokowi 
>> tahu persis siapa dan bagaimana perilaku Ahok selama ini. Tak lebih dari 
>> pemburu kekuasaan, kutu loncat, tidak bisa dipercaya dan tidak setia. Posisi 
>> Jokowi nanti sebagai Gubernur terpilih bisa saja berhenti ditengah jalan 
>> dengan sejuta alasan. Gawaaaat niaaaan !!!
>> 
>> Warga Jakarta juga bingung dan hadapi pilihan sulit. Ga mungkin bisa pilih 
>> Jokowi tanpa ikut diboncengi Ahok. Milih Jokowi sama aja beri peluang besar 
>> sama Ahok. Kayak makan buah simalakama. Pusiiiiing deh !!!
>> 
>> [Non-text portions of this message have been removed]
>> 
>> 
>> 
>> ------------------------------------
>> 
>> Ingin bergabung ke milis ekonomi-nasional?
>> Kirim email ke ekonomi-nasional-subscribe@xxxxxxxxxxxxxxx
>> http://capresindonesia.wordpress.com
>> http://infoindonesia.wordpress.com
>> FB: http://www.facebook.com/pages/Ekonomi-Merdeka/142825502416243Yahoo! 
>> Groups Links
>> 
>> 
>> 
>
> 
>
>

[Non-text portions of this message have been removed]

Other related posts:

  • » [nasional_list] [ppiindia] Bls: Ahok: Dilema Bagi Jokowi dan Warga Jakarta - A Nizami