** Mailing-List Indonesia Nasional Milis PPI-India www.ppi-india.da.ru ** http://www.jurnalperempuan.com/yjp.jpo/?act=berita%7C-338%7CP Senin, 28 Maret 2005 USAID Promosikan Gaya Hidup Sehat Kepada Perempuan Indonesia Jurnalis Kontributor: Latifah Jurnalperempuan.com-Yogyakarta. Promosi gaya hidup sehat perlu ditingkatkan berkaitan dengan masalah kesehatan perempuan Indonesia, yaitu tingginya angka serangan jantung. Upaya ini mencakup mempromosikan giat berolahraga dan menjaga vitalitas tubuh, periksa kesehatan teratur (pemanatauan tekanan darah dan berat badan), dan memperhatikan kualitas gizi. Hal ini perlu dilakukan oleh segenap masyarakat dengan melakukan perubahan melalui diri sendiri karena serangan jantung telah menjadi pembunuh nomor satu perempuan Indonesia, terutama perempuan yang telah berusia lanjut. Namun, kini perempuan muda juga banyak yang mendapat serangan jantung. Karena tidak disadari gejala-gejala awalnya, penyakit ini menjadi silent killer. Khusus bagi para perempuan Indonesia dalam tingkatan usia pelajar atau mahasiswa, masalah kesehatan yang perlu mendapat perhatian antara lain adalah penyebaran HIV/AIDS dan perencanaan melahirkan yang berkaitan dengan pengetahuan tentang hak-hak reproduksi. Hal lain yang tampaknya remeh, tetapi penting untuk diperhatikan adalah kebiasaan mencuci tangan dengan memakai sabun yang membantu terhindar dari penyakit. Demikian dikemukakan oleh Monica Kerringan, Ketua Tim Kesehatan Reproduksi untuk USAID Indonesia dalam acara diskusi bertajuk ?Perempuan di Mata Orang Amerika (in relation to women?s health)?. Acara yang berlangsung pada Kamis (24/3) ini merupakan kerja sama American Corner UGM dengan Public Affairs Section Kedutaan Besar Amerika Serikat dalam rangka Hari Perempuan Internasional. Di antara berbagai permasalahan kesehatan perempuan Indonesia, USAID juga mengungkapkan sebuah kabar gembira, yaitu meningkatnya harapan hidup perempuan Indonesia berdasarkan IDHS 2003. Begitu pula dengan angka kematian ibu yang semakin menurun dari tahun ke tahun. Namun, angka kematian ibu di Indonesia masih menjadi tantangan yang berat dalam masalah kesehatan masyarakat karena Maternal Mortality Rate (angka kematian tiap 100.000 kelahiran) Indonesia menunjukkan angka 307, jauh di atas Singapura, Malaysia, dan Thailand. Perdarahan menjadi penyebab utama kematian ibu di negara-negara berkembang. Penyebab lainnya adalah keguguran, hipertensi, persalinan macet, dan infeksi. Di Indonesia, di bawah perdarahan, penyebab utama kematian ibu adalah aborsi pada kehamilan yang tidak diinginkan, anemia, dan kurang asupan gizi. Untuk mencegah kematian ibu, USAID merekomendasikan beberapa upaya berikut. Pertama, perencanaan persalinan oleh keluarga. Kedua, peningkatan status kesehatan sebelum hamil. Ketiga, perencanaan kelahiran anak dengan matang. Keempat, permintaan pelayanan persalinan hanya diarahkan kepada bidan atau dokter. Kelima, kelahiran di tempat yang bersih dan aman. Keenam, pemberian ASI pada bayi. Di samping itu, USAID bersama dengan juga melakukan beberapa upaya untuk menekan angka kematian ibu. Upaya-upaya itu antara lain adalah meningkatkan jumlah tenaga terlatih untuk membantu persalinan dan meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan (konseling, alat dan bahan, serta supervisi. Menyangkut kesehatan ibu dan bayi, Kerringan menyatakan keprihatiannya yang besar atas kebiasaan pemberian ASI di Indonesia. Jangka waktu pemberian ASI ekslusif di perkotaan umumnya 1,4 bulan. Sementara, di pedesaan 1,7 bulan. Oleh karena itu, USAID bersama dengan Depkes mempromosikan ?6 bulan pemberian ASI ekslusif?. Selain dalam diskusi yang berlangsung di Ruang Seminar UPT Perpustakaan UGM, Yogyakarta, ini pada hari yang sama Kerringgan juga menjadi pembicara dalam diskusi bertema ?The Increasing Role of Woman on Earth? di Ruang Mini Theater Gedung Perpustakaan UMY. Acara ini diselenggarakan American Corner Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). * ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> Give the gift of life to a sick child. Support St. Jude Children's Research Hospital's 'Thanks & Giving.' http://us.click.yahoo.com/lGEjbB/6WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM --------------------------------------------------------------------~-> *************************************************************************** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.org *************************************************************************** __________________________________________________________________________ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx 5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx 6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/ ** Mailing-List Indonesia Nasional Milis PPI-India www.ppi-india.uni.cc **