[list_indonesia] [ppiindia] MEWUJUDKAN PENGUASA PEDULI RAKYAT

  • From: syabab muslim <syabab_hizb_islamiy@xxxxxxxxx>
  • To: PAN@xxxxxxxxxxxxxxx, islam_liberal@xxxxxxxxxxxxxxx, Kebangkitan_Bangsa@xxxxxxxxxxxxxxx, muhammadiyah2002@xxxxxxxxxxxxxxx, keluarga-islami@xxxxxxxxxxxxxxx, majelismuda@xxxxxxxxxxxxxxx, partai-keadilan-sejahtera@xxxxxxxxxxxxxxx, wanita-muslimah@xxxxxxxxxxxxxxx, ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx, Amien-Siswono@xxxxxxxxxxxxxxx, keluarga-sakinah@xxxxxxxxxxxxxxx, PKS-Watch@xxxxxxxxxxxxxxx, ISLAM_IRC@xxxxxxxxxxxxxxx, Chae <chairunisa_mahadewi@xxxxxxxxx>, bang_irfan_gd@xxxxxxxxx, assunnah@xxxxxxxxxxxxxxx, mediasalafy@xxxxxxxxxxxxxxx, manhaj-salaf@xxxxxxxxxxxxxxx, salafyoon@xxxxxxxxxxxxxxx, artikel_salafy@xxxxxxxxxxxxxxx
  • Date: Sat, 26 Mar 2005 04:50:41 +0000 (GMT)

** Mailing-List Indonesia Nasional Milis PPI-India www.ppi-india.da.ru **



MEWUJUDKAN PENGUASA

PEDULI RAKYAT

Buletin Al-Islam Edisi 247

=20

Harapan akan pembatalan kenaikan harga BBM agaknya sulit terlaksana. Presid=
en Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sudah bertekad menaikkan harga BBM dengan=
 risiko apapun, termasuk penurunan popularitasnya. =93I do not care with my=
 popularity,=94 kata SBY beberapa waktu lalu. Wapres M. Jusuf Kalla (MJK) j=
uga memiliki tekad yang sama. =93=85.Kami ingin katakan bahwa keputusan unt=
uk menaikkan harga itu adalah kewenangan pemerintah,=94 kata Wapres MJK (Me=
dia Indonesia, 18/03/05).=20

Di sisi lain, DPR pun pada akhirnya sekadar meminta Pemerintah meninjau kem=
bali kenaikan harga BBM, tidak secara tegas menolak kenaikan tersebut. Sika=
p Pemerintah maupun DPR di atas jelas mencerminkan bahwa mereka tidak pedul=
i terhadap hakikat dampak kenaikan harga BBM yang makin memiskinkan rakyat.=
=20

=20

Ironi Kenaikan Harga BBM=20

                Sekalipun kebanyakan masyarakat diam, dari wawancara-wawanc=
ara di media massa maupun pembicaraan langsung di lapangan, masyarakat pada=
 dasarnya menolak kenaikan BBM. Coba saja adakan referendum, apakah setuju =
harga BBM naik ataukah tidak, niscaya mayoritas rakyat akan menyatakan, "Ti=
dak!".=20

Namun, apapun yang terjadi, pemerintah tetap kukuh menaikkannya. =93Sekiran=
ya DPR memberikan subsidi Rp 100 trilium, kami tidak akan menaikkan harga B=
BM,=93 ungkap Wapres (20/3/2005).=20

Sungguh, ini merupakan suatu sikap pengabaian terhadap rakyat. Sikap abai i=
ni pun tercermin dalam proses pengambilan keputusan yang tidak secara cerma=
t memperhatikan dampak kenaikan. Keputusan menaikkan harga BBM hanya berdas=
arkan pada hasil simulasi LPEM UI, yang tidak disertai dengan upaya memband=
ingkannya dengan hasil kajian lembaga-lembaga lain. Padahal FEM-IPB dan BPS=
 sudah melakukan pengkajian dengan hasil yang berbeda.=20

Namun demikian, sesungguhnya menaikkan harga BBM memang sudah menjadi garis=
 Pemerintah. Sebab, dengan dalih kenaikan harga minyak dunia, Pemerintah te=
lah menerima saran Bank Dunia untuk menaikkan harga BBM.=20

Ironisnya, dalam waktu yang hampir bersamaan, Pemerintah mengeluarkan uang =
puluhan bahkan ratusan triliun untuk menutupi kerugian akibat skandal keuan=
gan yang terus menerus terjadi di berbagai bank negara dan BUMN. Bahkan, le=
bih menyakitkan bagi rakyat, dalam waktu yang hampir bersamaan dengan kenai=
kan BBM, Pemerintah melakukan pemutihan (penghapusan) utang pengusaha yang =
mengkorupsi dana BLBI.=20




st1:*{behavior:url(#ieooui) }
Hanya Menambah Jumlah Orang Miskin

                Menurut Suspenas (Survai Ekonomi Nasional), jumlah penduduk=
 miskin dengan pengeluaran Rp 122.755,- perkapita berjumlah 36,14 juta oran=
g (16,66%). Setelah mendapat dana kompensasi, jumlah penduduk miskin terseb=
ut menurun sekitar 2%. Inilah yang digembar-gemborkan lewat berbagai cara o=
leh Pemerintah.=20

Namun, data ini sama sekali mengesampingkan penurunan daya beli penduduk ya=
ng sedikit di atas garis kemiskinan, yang jumlahnya mencapai 22 juta orang.=
 Menurut BPS, akibat kenaikan harga BBM, penduduk setengah miskin =93naik p=
angkat=94 menjadi miskin. Karena itu, penurunan daya beli akibat kenaikan B=
BM menambah jumlah penduduk miskin 4%. Artinya, secara keseluruhan, dengan =
naiknya harga BBM, jumlah orang miskin bertambah 2%.=20

Bayangkan, sejak awal tahun ini saja sekitar 40 pabrik roti tutup, dari 105=
 yang ada di Jabotabek. Penutupan pabrik ini jelas akan menambah jumlah pen=
gangguran, yang berarti akan menambah jumlah orang miskin. Penutupan pabrik=
 ini, di samping akibat kenaikan kenaikan gula yang tinggi dan kenaikan ter=
igu berkali-kali pada tahun lalu, juga sekarang diakibatkan oleh kenaikan B=
BM. (Media Indonesia, 20/3/2005).

=20

Dimana Kepedulian Parpol dan DPR?

                Bagaimana dengan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)? Kepedulian =
Parpol dan DPR masih perlu dipertanyakan, sekalipun ada individu wakil raky=
at yang betul-betul menolak kenaikan BBM. Parpol secara umum belum memiliki=
 ideologi yang jelas dalam menyikapi harga BBM; masih bergantung pada siapa=
 yang sedang berkuasa atau seberapa banyak keuntungan yang diberikan Pemeri=
ntah kepada Parpol tersebut. Pada saat Megawati menjadi presiden, misalnya,=
 PDIP mendukung kebijakan kenaikan harga BBM yang dilakukan Megawati. Akan =
tetapi, kini PDIP menolak kenaikan harga BBM dalam rangka menurunkan legiti=
masi Presiden SBY. Sebaliknya, Golkar dan Partai Demokrat merupakan penduku=
ng pemerintahan SBY. Kedua parpol tersebut tidak bereaksi negatif terhadap =
kebijakan BBM. Ada juga partai yang semula tidak memiliki sikap tegas terha=
dap Pemerintah dalam kenaikan harga BBM, tetapi akhirnya menolak kenaikan h=
arga BBM, karena khawatir ditinggalkan oleh kader-kader pendukungnya dalam =
Pemilu mendatang.=20

=20=20=20=20=20=20=20=20=20=20=20=20=20=20=20=20=20

Mewujudkan Penguasa Peduli Rakyat=20

                Islam mewajibkan penguasa, termasuk wakil rakyat, untuk sen=
antiasa peduli, tidak abai, terhadap rakyatnya. Untuk itu, Islam memberikan=
 prinsip-prinsip antara lain sebagai berikut:=20

Pertama, pemerintah kaum Muslim (Amirul Mukminin) harus menjauhkan diri dar=
i ketergantungan pada pihak asing. Sebab, akibat ketergantungan, biasanya k=
ebijakan yang diterapkan Pemerintah tidak akan menguntungkan rakyat, tetapi=
 lebih menguntungkan pihak asing. Jika ini terjadi, berarti penguasa bukanl=
ah pengayom rakyat, tetapi pelayan asing. Padahal Rasulullah saw. bersabda:=
=20

=20

=AB=DD=F3=C7=FA=E1=C5=F6=F6=E3=F3=C7=E3=F5 =C7=E1=F8=F3=D0=F6=ED=FA =DA=F3=
=E1=EC=F3 =C7=E1=E4=F8=F3=C7=D3=F6 =D1=F3=C7=DA=F2 =E6=F3=E5=F5=E6=F3 =E3=
=F3=D3=FA=C4=F5=E6=FA=E1=F1 =DA=F3=E4=FA =D1=F3=DA=F6=ED=F8=F3=CA=F6=E5=F6=
=BB

=20

Imam yang memimpin manusia adalah laksana seorang penggembala; dia akan dim=
intai pertanggungjawaban atas rakyat yang dipimpinnya. (HR Muslim).

=20

Kedua, pemerintah, wakil rakyat, dan rakyat harus memiliki pemahaman yang s=
ama, bahwa BBM merupakan milik umum (milkiyah '=E2mmah). Rasulullah saw. me=
nyatakan:

=20

=AB=C7=F3=E1=E3=F5=D3=FA=E1=F6=E3=F5=E6=FA=E4=F3 =D4=F5=D1=F3=DF=F3=C7=C1=
=F5 =DD=F6=ED =CB=F3=E1=C7=F3=CB=F2: =DD=F6=ED =C7=FA=E1=E3=F3=C7=C1=F6 =E6=
=F3 =C7=FA=E1=DF=F3=E1=C5=F3=F6 =E6=F3 =C7=E1=E4=F8=F3=C7=D1=F6=A1 =E6=F3 =
=CB=F3=E3=F3=E4=F5=E5=F5 =CD=F3=D1=F3=C7=E3=F1=BB

Kaum Muslim bersekutu dalam 3 hal: air, dan padang gembalaan, dan api. Harg=
a ketiganya (yakni memperjualbelikannya, red.) adalah haram. (HR Ibn Majah)=
.

=20

Air, api, dan padang gembalaan dalam sabda Nabi saw. di atas tentu saja han=
ya menunjukkan pada sesuatu yang sifatnya menguasai hajat hidup orang banya=
k. Karena itu, dapat disimpulkan bahwa semua sumberdaya alam yang menguasas=
i hajat hidup orang banyak=97seperti minyak bumi, gas, barang tambang, huta=
n, dsb dalam jumlah besar=97adalah milik bersama rakyat yang haram dimiliki=
 oleh pihak lain, termasuk negara sekalipun, apalagi pihak asing. Negara be=
rkewajiban mengelola semua itu dengan penuh amanah dan semuanya harus dikem=
balikan kepada rakyat. Rakyat hanya dibebani semata-mata biaya produksinya =
saja.=20

Jika terdapat pemahaman yang sama tentang status BBM, baik penguasa maupun =
wakil rakyat tidak akan berani menaikkan harga BBM sehingga semakin menamba=
h penderitaan rakyat. Mereka juga tidak akan berani menyerahkan pengelolaan=
 tambang minyak dan perusahaan SPBU kepada swasta lokal ataupun asing.=20

                Ketiga, pemerintah dan wakil rakyat harus memiliki standar =
yang sama dalam menentukan kriteria miskin dan kaya. Dalam Islam, istilah m=
iskin mencakup dua, yaitu fuk=E2ra dan mas=E2kin. Arti misk=EEn (jamak: mas=
=E2kin) adalah orang-orang yang tidak punya apa-apa; tidak punya pakaian, s=
angat lapar, tidak memiliki rumah, dan mereka tidak meminta-minta kepada or=
ang lain (seperti disebut dalam hadis riwayat al-Bukhari dan Muslim). Orang=
 miskin adalah orang yang sangat fakir. Allah SWT berfirman:

=20

]=C3=F3=E6=FA =E3=F6=D3=FA=DF=F6=ED=E4=F0=C7 =D0=F3=C7 =E3=F3=CA=FA=D1=F3=
=C8=F3=C9=F2[

Atau orang miskin yang sangat fakir. (QS al-Balad [90]:16).

=20

Sementara itu, faq=EEr (jamak: fuqar=E2) dalam Islam ialah kelompok masyara=
kat yang memiliki kekayaan tetapi tidak mencukupi kebutuhan pokoknya. Kelom=
pok masyarakat yang termasuk fuqar=E2 terbagi menjadi dua bagian:=20

(1)     Mereka yang belum mampu memenuhi kebutuhan pokoknya berupa sandang,=
 pangan, dan papan. Kelompok ini berhak menerima zakat dan dianjurkan agar =
lebih mendahulukan kebutuhan pokok keluarganya. Rasulullah saw. bersabda:=20

=20

=AB=CE=F3=ED=FA=D1=F5 =C7=E1=D5=F8=F3=CF=F3=DE=F3=C9=F6 =E3=F3=C7 =DF=F3=C7=
=E4=F3 =DA=F3=E4=FA =D9=F3=E5=FA=D1=F6 =DB=F3=E4=F6=EC=BB

=20

Sebaik-baik sedekah adalah dari kecukupan. (HR al-Bukhari).

=20

(2)     Mereka yang sudah mampu memenuhi kebutuhan pokok dan mempunyai kele=
bihan, tetapi kelebihannya kurang dari 50 dirham (setara dengan 148,75 gram=
 perak; kira-kira setara dengan 21,5 gram emas). Kelompok ini belum wajib z=
akat; mereka dianjurkan memberikan sedekah dari kelebihan hartanya itu dan =
boleh menerima zakat, sedekah, atau pemberian dari negara. Rasulullah saw. =
bersabda:=20

=20

=AB=E3=F3=E4=FA =D3=F3=C3=F3=E1=F3 =DA=F3=E4=FA =D9=F3=E5=FA=D1=F6 =DB=F3=
=E4=F6=EC =CC=F3=C7=C1=F3 =ED=F3=E6=FA=E3=F3 =C7=E1=FA=DE=F6=ED=F3=C7=E3=F3=
=C9=F6 =E6=F3=DD=F6=ED =E6=F3=CC=FA=E5=F6=E5=F6 =CE=F5=E3=F5=E6=D4=F1 =C3=
=F3=E6=FA =DF=F5=CF=F5=E6=CD=F1 =C3=F3=E6=FA =CE=F5=CF=F5=E6=D4=F1. =DE=F6=
=ED=E1=F3: =ED=F3=C7 =D1=F3=D3=F5=E6=E1=F3 =C7=E1=E1=E5=F6=A1 =E6=F3=E3=F3=
=C7 =C7=E1=FA=DB=F6=E4=F3=EC=BF =DE=F3=C7=E1=F3: =CE=F3=E3=FA=D3=F5=E6=E4=
=F3 =CF=F6=D1=FA=E5=F3=E3=F0=C7 =C3=F3=E6=FA =DE=F6=ED=E3=F3=CA=F5=E5=F3=C7=
 =E3=F6=E4=F3 =C7=E1=D0=F8=F3=E5=F3=C8=F6=BB

=20

"Tidak seorang pun yang meminta-minta sesuatu padahal ia kaya, kecuali pada=
 Hari Kiamat ia datang dalam keadaan mukanya luka, terkoyak, dan terkelupas=
." Kemudian Rasulullah ditanya: "Wahai Rasulullah, bagaimana seseorang dapa=
t dikatakan kaya?" Rasulullah menjawab, "(Memiliki) lima puluh dirham atau =
yang nilainya setara dengan emas." (HR At-Tirmidzi, an-Nasa'i, dan ad-Darim=
i).

=20

                Walhasil, rakyat yang memiliki kelebihan harta=97setelah me=
menuhi kebutuhan pokoknya=97lebih dari 50 dirham (148,75 gram perak) tetapi=
 kurang dari nish=E2b zakat (595 gram perak atau 85 gram emas) termasuk gol=
ongan kaya yang belum wajib zakat dan tidak berhak menerima zakat. Sebalikn=
ya, mereka yang kelebihan hartanya telah mencapai nish=E2b merupakan rakyat=
 yang kaya dan wajib mengeluarkan zakat.=20

Karena itu, tolok ukur kemiskinan sebesar Rp 122.755 perkapita sungguh amat=
 tidak memadai. Sebab, kalau satu orang makan sehari dua kali saja, dengan =
biaya sekali makan Rp 5.000, maka untuk makan saja kebutuhan perkapita (seb=
ulan) Rp 300.000. Tolok ukur yang dipakai pemerintah ini jelas lebih menega=
skan bahwa mereka tidak sungguh-sungguh hendak memperhatikan rakyatnya.=20

Keempat, landasan mekanismenya. Landasan membela rakyat mestilah berdasarka=
n syariat Islam, bukan sekadar aspirasi rakyat. Rakyat menyalurkan aspirasi=
 atau tidak dalam masalah kenaikan harga BBM, kenaikan harga BBM tersebut t=
etap harus ditolak, karena BBM adalah milik rakyat yang dengan harga sekara=
ng sudah jauh melampaui biaya produksinya.=20

=20

Khatimah=20

                Dari peristiwa kenaikan harga BBM yang berlarut-larut ini s=
emestinya kaum Muslim makin sadar, bahwa tidak diterapkannya hukum Allah SW=
T hanya akan membuahkan kezaliman dan ketidakadilan terus-menerus. Hanya pe=
nguasa dan wakil rakyat yang menerapkan syariat Islam secara totallah yang =
akan memperhatikan kepentingan rakyat atas dasar ridha Allah SWT.

Karena itu, sudah saatnya kita memiliki pemimpin penegak syariat, sebagaima=
na firman Allah SWT:

=20

]=C7=E1=F8=F3=D0=F6=ED=E4=F3 =C5=F6=E4=FA =E3=F3=DF=F8=F3=E4=F8=F3=C7=E5=F5=
=E3=FA =DD=F6=ED =C7=FA=E1=C3=F3=D1=FA=D6=F6 =C3=F3=DE=F3=C7=E3=F5=E6=C7 =
=C7=E1=D5=F8=F3=E1=C7=F3=C9=F3 =E6=F3=C1=F3=C7=CA=F3=E6=F5=C7 =C7=E1=D2=F8=
=F3=DF=F3=C7=C9=F3 =E6=F3=C3=F3=E3=F3=D1=F5=E6=C7 =C8=F6=C7=E1=FA=E3=F3=DA=
=FA=D1=F5=E6=DD=F6 =E6=F3=E4=F3=E5=F3=E6=FA=C7 =DA=F3=E4=F6 =C7=E1=FA=E3=F5=
=E4=FA=DF=F3=D1=F6 =E6=F3=F6=E1=E1=E5=F6 =DA=F3=C7=DE=F6=C8=F3=C9=F5 =C7=FA=
=E1=C3=F5=E3=F5=E6=D1=F6[

=20

(Yaitu) orang-orang yang jika Kami teguhkan kedudukan mereka di muka bumi, =
niscaya mereka mendirikan shalat, menunaikan zakat, melakukan amar makruf n=
ahi mungkar; kepada Allahlah kembali segala urusan. (QS al-Hajj [22]: 41). =
[]

=20

KOMENTAR AL-ISLAM:

DPR Terima Kenaikan BBM (Republika.co.id, 22/3/2005).

Dalam sistem demokrasi, DPR memang tidak akan pernah mencerminkan kedaulata=
n rakyat.

=20

=20


=20

INFO ACEH

=20

Dzikir dan Doa Bersama

Lembaga dan elemen Islam di Banda Aceh Ahad (20/3) menggelar =91Dzikir dan =
Doa Bersama=92 di Masjid Nurul Huda, dekat lapangan AURI Banda Aceh. Acara =
ini dimaksudkan untuk bermunajat kepada Allah SWT sekaligus menggalang ukhu=
wah di antara sesama Muslim.

=91Dzikir dan Doa Bersama=92 ini merupakan hasil kerja sama lembaga dan ele=
men Islam seperti HTI, DD, KKIA, SR, PII, Himafta, dan lainnya. Pembicara b=
erasal dari beberapa elemen Islam termasuk relawan HTI, yaitu Drs. Musdar S=
yaban. Sedangkan do=92a dibacakan oleh Drs. Reihan, ketua DPW PKS, yang jug=
a anggota DPRD. Kegiatan ini dihadiri oleh Danlanud AURI Sultan Iskandar Mu=
da, Camat Blangbintang, dan para Tengku dari Aceh Besar. Selain itu dihadir=
i pula oleh sekitar 1500 massa dari pengungsi dan warga.  Acara ini sekalig=
us memperte-mukan pengungsi dan anak-anak dari berbagai tempat. Beberapa or=
ang sempat mena-ngis terharu karena bertemu dengan kerabat dan temannya yan=
g disangka sudah meninggal.

Pada hari yang sama Posko Tabanni Mashalih Aceh Hizbut Tahrir Indonesia (TM=
A-HTI) menyelenggarakan Achievement and Motivation Training bagi para guru =
SMU/MAN di Banda Aceh. Diharapkan usai pelatihan itu terjalin silaturrahmi =
antar guru sehingga bisa memelihara suasana keislaman di sekolah masing-mas=
ing.

Selain acara temporal tersebut, Posko TMA-HTI baik yang berada di Banda Ace=
h maupun Meulaboh terus mendampingi para pengungsi yang berada di kamp dan =
barak pengungsian. Para relawan terus memberikan pembekalan akidah dan syar=
iah kepada mereka agar tetap bisa menjaga diri dari upaya penggerogotan key=
akinan. Hal yang sama juga diberikan kepada mereka yang bukan pengungsi. Pa=
ra relawan HTI juga terus berupaya mendorong instansi-instansi di NAD untuk=
 senantiasa berpegang kepada syariah dalam menjalankan tugas dan kewajibann=
ya.

=20

Laporan Dana TMA HTI per 16 Maret 2005 :

Pemasukan       : Rp. 1,313,314,795

Pengeluaran      : Rp. 1,024,690,543

Saldo                : Rp.    288,624,252

=20

Saran dan masukan dapat disampaikan ke email : tma-hti@xxxxxxxxxxxxxxxxxxx=
=20

Bantuan dana musibah Tsunami dapat disalurkan via Posko HTI ke :

1.  Bank Syariah Mandiri, Cabang Rawamangun, No. 039.002.8034, a.n. Muklas

2.  BCA Cabang Suryopranoto Jakarta, No. 261.173.1002 .a.n. Muh. Luthfie Ha=
kim SH.

=20

http://www.hizbut-tahrir.or.id/modules.php?name=3DNews&file=3Darticle&sid=
=3D450




---------------------------------
  Yahoo! Messenger - Communicate instantly..."Ping" your friends today! Dow=
nload Messenger Now

[Non-text portions of this message have been removed]






------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~-->=20
Help save the life of a child.  Support St. Jude Children's Research Hospit=
al's
'Thanks & Giving.'
http://us.click.yahoo.com/mGEjbB/5WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~->=20

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg=
 Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.org
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru;=20
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
=20
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
=20



** Mailing-List Indonesia Nasional Milis PPI-India www.ppi-india.uni.cc **

Other related posts:

  • » [list_indonesia] [ppiindia] MEWUJUDKAN PENGUASA PEDULI RAKYAT