[list_indonesia] [ppiindia] AS Dibalik Musibah Tsunami? Antara Ada Dan Tiada

  • From: syabab muslim <syabab_hizb_islamiy@xxxxxxxxx>
  • To: PAN@xxxxxxxxxxxxxxx, islam_liberal@xxxxxxxxxxxxxxx, Kebangkitan_Bangsa@xxxxxxxxxxxxxxx, muhammadiyah2002@xxxxxxxxxxxxxxx, keluarga-islami@xxxxxxxxxxxxxxx, majelismuda@xxxxxxxxxxxxxxx, partai-keadilan-sejahtera@xxxxxxxxxxxxxxx, wanita-muslimah@xxxxxxxxxxxxxxx, ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx, Amien-Siswono@xxxxxxxxxxxxxxx, keluarga-sakinah@xxxxxxxxxxxxxxx, PKS-Watch@xxxxxxxxxxxxxxx, ISLAM_IRC@xxxxxxxxxxxxxxx, Chae <chairunisa_mahadewi@xxxxxxxxx>, bang_irfan_gd@xxxxxxxxx, assunnah@xxxxxxxxxxxxxxx, mediasalafy@xxxxxxxxxxxxxxx, manhaj-salaf@xxxxxxxxxxxxxxx, salafyoon@xxxxxxxxxxxxxxx, artikel_salafy@xxxxxxxxxxxxxxx
  • Date: Wed, 16 Mar 2005 19:50:24 +0000 (GMT)

** Mailing-List Indonesia Nasional Milis PPI-India www.ppi-india.da.ru **


AS Dibalik Musibah Tsunami? Antara Ada Dan Tiada
Oleh: Amin RH
Publikasi 01/03/2005

hayatulislam.net - Judul tulisan diatas mungkin terlihat sangat provokatif =
. Bahkan oleh sebagian orang (mereka yang menolak teori konspirasi) pasti a=
kan menolaknya. Argumentasinya, tidak berdasarkan fakta, cenderung mengada-=
ngada, terlalu meng-imajinasi, cenderung menyalahkan pihak luar dan lari da=
ri kenyataan (eskapis). Tetapi jika kita baca di banyak grup diskusi di int=
ernet, sejumlah analisis bahwa Amerika berada dibalik bencana Tsunami banya=
k bermunculan. Sebuah analisis yang mungkin bisa membuat tertawa banyak ora=
ng.



Mencurigai AS

Di sebuah Tabloid nasional, dimuat sebuah pesan pendek (SMS) yang dikirimka=
n oleh salah satu tokoh nasional yang sering juga berhubungan dengan intel,=
 tak lama setelah kedatangan tentara AS di perairan Aceh. Bunyinya, =93Tsun=
ami datang dan pergi. Paman Sam datang, dan tak akan pergi. Selamat tinggal=
 Serambi Mekkah, selamat datang Serambi Las Vegas=94.=20

Kedatangan tentara asing dalam jumlah ribuan, memang membuat rasa curiga ya=
ng tinggi serta penolakan keras dikalangan masyarakat muslim Indonesia. Mak=
lumlah, jumlah tentara asing itu ribuan. Amerika Serikat saja, mengirim tak=
 kurang dari 17 ribu personelnya. Bahkan hampir setiap hari kapal induk nuk=
lir Amerika, USS Abraham Lincoln, menurunkan 7000 personel (jumlah ini seta=
ra dengan seluruh jumlah personel Kopassus) ke daratan Aceh. Selain itu, AS=
 juga dikenal sebagai negara yang sering mempertontonkan kebiadaban pada ne=
gara lain, khususnya kaum muslim. Oleh karena itu dalam Islam, negara seper=
ti ini terkategori =93kafir harbi muhariban fi=92lan=94 (negara kafir yang =
harus diperangi disebabkan memerangi Islam).

Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Syamsir Siregar sendiri pernah mengungk=
apkan rasa syak wasangka itu. Syamsir menilai, personel militer asing, teru=
tama AS dan Australia, memanfaatkan kehadiran mereka untuk kepentingan tert=
entu. =93Itu sudah pasti (ada kepentingan tertentu). Alangkah bodohnya kala=
u tidak seperti itu=94 ujarnya pada Rapat Kerja dengan Komisi I DPR 20 Janu=
ari. Sebelumnya, Amerika juga pernah beberapa kali menginginkan dapat ikut =
mengontrol selat Malaka. Amerika beralasan, selat ini adalah salah satu jal=
ur subur bagi para teroris. Karena itu, mereka memandang penting untuk ikut=
 menempatkan armadanya di selat paling sibuk di dunia itu. Keinginan Amerik=
a ini ditolak Indonesia dan Malaysia. Adapun Singapura cenderung menerimany=
a.

Karena itulah, rasa curiga bahwa Amerika dibalik musibah tsunami semakin me=
nguat. Salah satunya diungkapkan oleh media lokal India Daily Editorial tan=
ggal 29 Desember 2004, dengan memberikan pertanyan terbuka tentang kejadian=
 itu, =93Apakah ini merupakan pameran kekuatan suatu negara kepada suatu da=
erah?=94

Memang, pertanyaan yang muncul kemudian adalah, sedemikian hebatkah negara =
Paman Sam hingga mampu menciptakan =93kiamat kecil=94 ini ? Benarkah Wall S=
treet (New York) merupakan pemrakarsa bencana 26 Desember?

Untuk menjawab analisis ini, ada fakta-fakta berikut ini. Pertama, mengenai=
 letak epicentrum (pusat gempa pada permukaan bumi). Australia merekam magn=
itudo dan posisi episentrum sesuai dengan yang ditentukan oleh kantor Geofi=
sika Jakarta, yaitu gempa berukuran 6,4 skala richter menimpa utra pulau Su=
matera. Titik gempa berada di 155 mil Selatan-Tenggara provinsi Aceh.

Lokasi ini berbeda 250 mil dari posisi yang ditentukan oleh NOAA Amerika, y=
ang menyatakan bahwa episentrum berada di Barat daya Aceh. Mereka juga meng=
atakan bahwa kekuatan gempa adalah 8,0 skala richter, dan kemudian terus me=
mperbaiki laporan dengan meningkatkan skala richter yang ada menjadi 8,5 la=
lu 8,9 sampai akhirnya 9,0. Maka, keanehan pertama adalah informasi oleh NO=
AA Amerika, yang tiba-tiba menemukan puncak gelombang =93fleksibel=94, yang=
 bahkan jauh lebih besar dari yang dirasakan oleh Jakarta. Padahal, Jakarta=
 terletak jauh lebih dekat ke titik pusat gempa dibandingkan AS.

Dalam catatan sejarah, tidak pernah ada yang namanya pusat gempa =93fleksib=
el=94, pada umumnya hanya akan ada satu titik gempa saja, itupun akan terca=
tat oleh lusinan seismograf di Indonesia dan India. Kedua, selain perbedaan=
 yang begitu jauh dalam nilai skala richter, Indonesia dan India juga menda=
patkan keanehan lain. Di saat pusat gempa mulai bergetar dan mengirimkan pe=
ringatan adanya gempa kepada semua seismograf dalam bentuk gelombang transv=
ersal (tegak). Jika gelombang yang diterima oleh seismograf adalah gelomban=
g P, maka yang terjadi adalah gelombang akibat gempa bawah tanah atau bawah=
 laut. Nyatanya, gelombang P inilah yang diterima oleh Indonesia dan India.=
 Gelombang ini secara mengejutkan sangat mirip dengan gelombang yang dihasi=
lkan beberapa tahun lalu oleh senjata nuklir skala besar dibawah tanah di N=
evada Amerika.=20

Ketiga, adanya tanda dari India. India segera =93sadar=94 bahwa gempa ini b=
ukanlah gempa =93normal=94. Sehari setelah bencana, Senin 27 Desember 2004 =
mereka memutuskan untuk menolak bergabung dalam rencana Amerika yang akan m=
enarik semua kekuatan nuklir di Asia. Dan keesokan harinya pemerintah India=
 menyatakan tidak akan menerima bantuan dari Amerika sekaligus meminta agar=
 militer Amerika menjauhi wilayah kekuasaan India.=20

Keempat, Pada 27 Desember pagi, sehari setelah bencana, media Australia (ya=
ng dimiliki oleh New York) menyatakan bahwa negara yang paling parah terken=
a tsunami adalah Sri Langka, yang juga adalah anggota persemakmuran Inggris=
, seperti Australia juga. Tim Costello, Kepala Yayasan dana amal terbesar d=
i Australia, segera mempersiapkan diri untuk menuju daerah bencana sambil m=
engumpulkan bantuan. Sedangkan Little Jhony (orang kuat Wall Street) melaku=
kan tindakan berbeda, yang nampaknya diberitahukan kepadanya melalui hubung=
an telepon pribadi. Dengan cara yang sangat rahasia, Little Jhony mengirimk=
an dua Hercules RAAF yang dipenuhi dengan suplai ke Malaysia, dalam posisi =
=93stand by=94 dan mengarahkan dua pesawat lainnya ke Darwin Australia.

Yang aneh disini adalah, bahwa jika benar Little Jhony memiliki rasa kemanu=
siaan, maka ia akan segera mengirim keempat pesawat itu ke Sri Langka, teta=
pi nyatanya tidak. Hal ini mengindikasikan bahwa sebenarnya Little Jhony me=
nunggu perintah khusus dari New York. Tak lama kemudian setelah pesawat pen=
gintai menyatakan bahwa landasan di Medan aman, maka keempat pesawat Hercul=
es RAAF lengkap dengan pasukan, senapan dan perlengkapan lain segera =93men=
yerbu=94 Aceh. Perlu diingat bahwa ketika keempat pesawat itu mendarat di M=
edan, publik Australia belum banyak yang menyadari apa yang terjadi. Maka t=
erlihat bahwa Jhony sedang membantu atasannya untuk mempersiapkan Asia (Ace=
h) menjadi basis baru, setelah rencana terhadap Iraq gagal total.

Tidak perlu diragukan lagi bahwa Australia hanyalah =93pasukan awal=94 yang=
 akan segera diikuti oleh militer AS yang lebih siap dan lebih lengkap perl=
engkapannya. Dan terbukti, dalam sekejap Pentagon mengirimkan dua kelompok =
tempur untuk segera berlayar hanya dengan modal pemberitahuan mendadak dari=
 Hong Kong dan Guam, padahal hari itu hari libur Natal dan Tahun Baru. Sepe=
rtinya pasukan ini memang sudah disiagakan sejak awal.

Dari Hong Kong, bertolaklah kapal induk USS Abraham Lincoln. Dari Guam, tak=
 mau ketinggalan bertolaklah USS Bonhomme Richard (kapal angkut tempur amph=
ibi penuh dengan marinir yang dikenal dengan nama =93Expeditionary Strike G=
roup 5=94).

Semua skenario diatas, masih menurut analisis yang sama, adalah untuk memak=
sakan agar Asia =93menyerah=94 dan supaya dapat mengamankan kontak besar da=
lam usaha pembangunan ulang Aceh, yang paling mudah dilakukan adalah membua=
t tsunami dengan target negara tertentu. Cara ini, pernah dirancang baik ol=
eh Rusia, Amerika untuk saling merebut kekuasaan di kota pesisir mereka. Ca=
ra ini cukup efektif dan bersih, sehingga penyerang dapat segera mengambil =
alih tanah dan bangunan yang tersisa dalam waktu singkat. Jika semua sesuai=
 rencana, maka Indonesia, Sri Langka kecuali India harus berhutang sekali l=
agi kepada IMF dan Bank Dunia, untuk 30 tahun lagi. Waktu yang cukup untuk =
menunggu harga minyak turun setelah kegagalan besar-besaran di Irak.

Walhasil, AS dibelakang musibah tsunami ini memang antara ada dan tiada. Na=
mun, sebetulnya kita tidak mempersoalkan apakah musibah tsunami memang ulah=
 AS atau =93tsunami normal=94. Yang jelas, seluruh elemen masyarakat dan pe=
merintah mesti selalu waspada terhadap kepentingan lain Amerika dan negara =
asing. Apalagi, saat ini Indonesia, masuk sebagai negara target operasi int=
elijen Amerika.

http://www.hayatulislam.net/comments.php?id=3D460_0_1_0_C7



---------------------------------
  Yahoo! Messenger - Communicate instantly..."Ping" your friends today! Dow=
nload Messenger Now

[Non-text portions of this message have been removed]






------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~-->=20
Give the gift of life to a sick child.=20
Support St. Jude Children's Research Hospital's 'Thanks & Giving.'
http://us.click.yahoo.com/lGEjbB/6WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~->=20

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg=
 Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.uni.cc
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru;=20
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
=20
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
=20



** Mailing-List Indonesia Nasional Milis PPI-India www.ppi-india.uni.cc **

Other related posts:

  • » [list_indonesia] [ppiindia] AS Dibalik Musibah Tsunami? Antara Ada Dan Tiada