[nasional_list] [ppiindia] Memberangus Terorisme
- From: "Ambon" <sea@xxxxxxxxxx>
- To: <"Undisclosed-Recipient:;"@freelists.org>
- Date: Thu, 24 Nov 2005 23:31:52 +0100
** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi:
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral
scholarship, kunjungi
http://informasi-beasiswa.blogspot.com
**http://www.balipost.co.id/balipostcetak/2005/11/25/o3.htm
MIMBAR AGAMA ISLAM
Memberangus Terorisme
Manqaatala nafsan bighairi nafsin aufasaadi fil ardhi faka annamaa qatalannaasa
jamii'an.
TEROR memang bisa berlangsung di bagian mana pun di muka bumi ini. Tidak hanya
di pusat-pusat bisnis dunia atau di sebuah resor wisata, namun bisa juga
terjadi di sebuah kawasan yang tergolong terpencil sekalipun seperti di sekitar
pegunungan Himalaya.
Teror yang berupa ancaman, intimidasi dan tindak kekerasan sebagai upaya
menghilangkan nyawa orang lain, memang bisa terjadi di mana-mana dengan alasan
yang berbeda-beda dan berbeda pula latar belakang agama dan budaya pelakunya.
Yang menarik, pelaku teror tak hanya berasal dari negara berkembang, tapi juga
mereka yang hidup di negara maju.
Apa pun latar belakang etnis, agama dan budaya para teroris itu, jelas sepak
terjang mereka yang merusak dan mengancam keselamatan orang lain, hanya akan
mengundang kebencian orang saja.
Umumnya para ektremis yang kemudian "menjelma" menjadi teroris itu, merasa
diperlakukan tidak adil oleh apa yang mereka anggap sebagai musuh. Mereka pun
merasa sebagai pihak yang tersisihkan, juga merasa diancam dan dinistakan.
Dalam kondisi di mana mereka memposisikan dirinya seperti itulah, maka tidak
mengherankan apabila para teroris itu bisa sangat nekat, juga bisa sangat tidak
peduli terhadap keselamatan orang lain, bahkan keselamatan dirinya sendiri
sekalipun.
Tentu saja apabila dilihat dari sudut pandang ajaran agama, tidak satu agama
pun yang mengajarkan kekerasan dan perusakan. Justru persaudaraan dan kasih
sayanglah yang diajarkan oleh semua agama yang ada.
Sementara itu Islam sebagai agama yang mengedepankan keadilan dan kasih sayang,
memberlakukan aturan yang sangat ketat dalam menjaga keselamatan nyawa manusia.
Sebagaimana dikutip dalam ayat yang mengawali Mimbar ini, membunuh seorang
manusia tanpa alasan yang jelas, disetarakan dengan membunuh semua manusia di
muka bumi ini.
"Barangsiapa yang membunuh seorang manusia, bukan karena orang itu membunuh
(orang lain), atau bukan karena membuat kerusakan di muka bumi, maka
seakan-akan dia telah membunuh manusia seluruhnya," (Q.S. al-Maaidah [5]: 32).
Betapa tercelanya orang yang membunuh orang lain tanpa alasan yang dibenarkan
dalam pandangan Allah SWT, sehingga disamakan dengan membunuh seluruh manusia.
Sebaliknya, apabila seseorang berupaya memelihara kehidupan seorang manusia,
maka disetarakan seolah-olah memelihara seluruh kehidupan manusia sebagaimana
ditegaskan oleh Allah SWT dalam lanjutan ayat 32 surah al-Maaidah itu: "Dan
barangsiapa yang memelihara kehidupan seorang manusia, maka seolah-olah dia
telah memelihara kehidupan manusia semuanya".
Dalam terminologi Alquran, mereka yang berputus asa atas rahmat Allah SWT, lalu
melakukan tindakan bunuh diri atau tindakan lain yang merugikan diri sendiri
maupun orang lain, disebut sebagai orang yang ingkar (kafir). "Sesungguhnya
tiada yang berputus asa dari rahmat Allah, kecuali orang yang kafir," (Q.S.
Yusuf [12]: 87). Kecaman bernada keras pun ditegaskan pula oleh Rasulullah SAW
bagi orang yang membunuh dirinya sendiri, apalagi "sambil" membunuh pula orang
lain yang tidak berdosa.
Majelis Ulama Indonesia (MUI), tahun 2003 lalu juga telah mengeluarkan fatwa
yang melarang tindakan bunuh diri, apa pun alasannya, karena bertentangan
dengan ajaran Islam.
Menyusul terbunuhnya gembong teroris Dr. Azahari yang menggunakan kedok Islam
sebagai pembenar atas tindakan kelompoknya yang jelas-jelas merupakan musuh
kemanusiaan itu, Departemen Agama bersama MUI telah membentuk Tim
Penanggulangan Terorisme yang diharapkan mulai bekerja efektif pekan depan.
Tentu saja tugas Tim Anti Teroris yang diharapkan mampu memberangus akar-akar
terorisme itu, bukanlah tugas ringan; suatu tugas mulia yang sejatinya adalah
tugas kita semua. Telah menjadi kewajiban dan tugas kita untuk mewujudkan dalam
kehidupan sehari-hari bahwa Islam adalah rahmatan lil'alamin atau wujud kasih
sayang bagi alam ini.
[Non-text portions of this message have been removed]
------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~-->
Get fast access to your favorite Yahoo! Groups. Make Yahoo! your home page
http://us.click.yahoo.com/dpRU5A/wUILAA/yQLSAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~->
***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:
1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
Yahoo! Groups Links
<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/
<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx
<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi:
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral
scholarship, kunjungi
http://informasi-beasiswa.blogspot.com **
Other related posts:
- » [nasional_list] [ppiindia] Memberangus Terorisme
