** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List ** ** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: ** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ ** ** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral scholarship, kunjungi http://informasi-beasiswa.blogspot.com **http://www.suarakarya-online.com/news.html?id=132149 KEUANGAN NEGARA Bappenas Akan Ajukan RUU Utang LN Minggu, 8 Januari 2006 JAKARTA (Suara Karya): Badan Perencana Pembangunan Nasional (Bappenas) berencana mengajukan rancangan undang-undang (RUU) yang membatasi pinjaman dalam negeri maupun luar negeri pemerintah. Strategi ini diambil berkenaan dengan salah satu program kerja yang akan dilakukan Bappenas saat ini. Bappenas bersama menteri-menteri perekonomian sedang mengkaji secara hati-hati usulan tersebut. "Setelah saya menyusun strategi manajemen utang-utang, akhirnya kita harus ada undang-undang yang membatasi pinjaman pemerintah, baik luar negeri maupun dalam negeri," ungkap Menneg Perencanaan Pembangunan/Kepala Bappenas Paskah Suzetta di Jakarta, Sabtu (7/1). Paskah mengatakan, draft RUU tersebut telah disepakati Menko Perekonomian Boediono. Untuk implementasinya, Paskah jelaskan, ada dua langkah yang akan ditempuh Bappenas. "Pertama, saya segera melakukan inventarisasi pinjaman yang tidak terealisasikan. Itu sudah saya siapkan. Nanti saya koordinasikan dengan instansi terkait. Kedua, saya akan menidaklanjuti keputusan Menko Perekonomian, yaitu monitoring dan evaluasi bersama menteri-menteri ekonomi dan menteri keuangan, semua pelaksanaan utang luar negeri," katanya. Paskah juga akan memperbaiki sistem serta kelembagaan hukum yang berlaku saat ini. "Kita ingin menunjang satu sistem hukum serta lembaga hukum terpadu untuk menunjang keinginan Presiden memberantas korupsi. Kita tidak ingin melihat carut marut masalah hukum," ungkap Paskah. Paskah menambahkan, Bappenas akan melakukan pemisahan Deputi Polhukam di instansinya. Bappenas akan menambah deputi yang akan mengkaji pembangunan sistem serta kelembagaan hukum terpadu. "Sekarang ini di Bappenas terdapat Deputi Polhukam. Kita akan menambah. Kita akan pecah dari Deputi Polhukam. Nanti, akan ada dua deputi yang mengkaji pembangunan sistem hukum kita dan kelembagaan hukum kita," kata Paskah. (Tri Handayani) [Non-text portions of this message have been removed] ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> Clean water saves lives. Help make water safe for our children. http://us.click.yahoo.com/CHhStB/VREMAA/E2hLAA/BRUplB/TM --------------------------------------------------------------------~-> *************************************************************************** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://groups.yahoo.com/group/ppiindia *************************************************************************** __________________________________________________________________________ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://dear.to/ppi 4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx 5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx 6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/ ** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List ** ** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: ** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ ** ** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral scholarship, kunjungi http://informasi-beasiswa.blogspot.com **