** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List ** ** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: ** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ ** ** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral scholarship, kunjungi http://informasi-beasiswa.blogspot.com **--- In ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx, "Lina Dahlan" <linadahlan@xxxx> wrote: > Dengan demikian, mengapa masih saja meragukan kerasulan Muhammad SAW? > he..he...ini bukan karena tidak match kan? > > wassalam, > DH: Gini lho mbak: setiap manusia hanya mempunya SATU ruang bathin untuk SATU kepercayaan. Dua sudah gak match, berantakan. Satu satu kita tela'ah ya? a) Umat Yahudi, yang ajarannya sudah ada SEBELUM Kristus, tak mungkin, menambahkan ajaran Kristus dalam ajarannya, karena dalam ajaran mereka (Taurat), tak disebut apa yang diajarkan dalam agama Kristen. Logis lahh. nah, mereka hanya ada dua pilihan: tetap percaya pada ajaran Musa, dan tetap 100% dalam kepercayaan Yudaismus, atau menambahkan ajaran Kristus (PB), maka ya monggo menjadi Kristen. Bagi umat Yahudi, Messias masih dinantikan, yang akan datang pada akhir zaman. Nah, diaat, at the mopment, mereka percaya, bahwa Messias itu adalah Kiristus, maka mereka menjadi Kristiani. That's it. b) Umat Kristen, yang ajarannya datang sebelum nabi Muhammad, dan mengimani bahwa Yesus adalah datang untuk seluruh manusia, dan tak ada lagi wahyu setelah itu, tetap mengimani seluruh ajaran PB dan PL. Kalau seorang Kriszen, menambahkan ajaran Islam kedalamnya, tak match lagi, karena banyak kontradiksi diantara dua ajaran itu. Kisah yang diambil dari Taurat (misalnya Kejadian atau genesis) saja beda, kisah mengenai Ibrahim, Ishak dan Ismail saja beda, ya harus pilih edisi yang mana lahhh. Begitu, seorang Kristen menambahkan ajaran Islam kedalam imannya, dan mengatakan Yesus bukanlah sang Peny<elamat Anak Allah, namun nabi biasa, dia berhenti sebagai umat Kristen, dan menjadi Islam. That's it. Jadi, kami semua, yang Non Muslim, dapat saja membaca dan mempelajari Quran, namun tak mungkin sebagai Kitab suci. Karena kami tidak mendapat wahyu, bahwa ada rasul setelah Kristus, ya berhgentilah iman kami sampai halaman terakhir kitabn Injil. That's it. Jadi, ex definitione, kami tak mungkin mengimani sekaligus ajaran Kristiani dan adanya nabi Muhammad sebagai rasul Allah. Piye to? c) Umat Buddha yang mengimani ajaran Siddharta yang dibukukan dalam Tripitaka, tak mungin sekaligus mempercayai Musa, Daud, Kristus, nabi Muhammad, dsb. ya berantakan lahh. Dalam ajaran Buddha, manusia wajib menyempurnakan diri melalui dhamma (darma), melakukan perilaku mulia, menghapuskan keAkuan (anatta), dan sebvagainya, TANPA melalui nabi apapun. Lha wong kisah, bahwa manusia itu berasal dari seorang yang kita sebut Adam, saja tak ada kok? Bukan ditolak, tapi simply tak dipermasalahkan, karena tahu atau tidak, adalah tidak substantial dalam pencapaian Nirvana (nibbhana). Yang substantial adalah perilaku kita. Mbok ya kita hafal kisah kisah, seperti riwayat Adam dengan buah terlarangnya, Nuh dan lain lain, kalau perilaku kita konyol, ya kita tetap muter muter antara Jatinegara, Kramat Jati dan Cawang.. Islam, hanya dapat diimani oleh kaum Muslim, Kristiani oleh kaum Kristen, Yudaismus oleh kaum Yahudi, Buddhisme oleh umat Buddha. campur campur? jadi pecel, mbak. Kalau es campur sihh tak membingungkan...tapi nyampur nyampur semua nabi yang ada disejarah? Pusyiiingg Salam danardono ------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> Give at-risk students the materials they need to succeed at DonorsChoose.org! http://us.click.yahoo.com/wlSUMA/LpQLAA/E2hLAA/BRUplB/TM --------------------------------------------------------------------~-> *************************************************************************** Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. http://www.ppi-india.org *************************************************************************** __________________________________________________________________________ Mohon Perhatian: 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik) 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari. 3. Reading only, http://dear.to/ppi 4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx 5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx 6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ <*> To unsubscribe from this group, send an email to: ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/ ** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List ** ** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: ** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ ** ** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral scholarship, kunjungi http://informasi-beasiswa.blogspot.com **