[nasional_list] [ppiindia] RE: RI Kerahkan Kapal Perang

  • From: "Arriko Indrawan" <arriko.indrawan@xxxxxxxxxxxxxxxx>
  • To: ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx
  • Date: Wed, 2 Mar 2005 16:47:30 +0700

** Mailing List Nasional Indonesia PPI India Forum **


Pengin juga jadi pengusaha....
Pengusaha kecil-kecilan mungkin sudah...
Tapi pengusaha kakap?? Modalnya itu masalahnya, mas...

Belum lagi Pengetahuan kita ttg product,
jasa, marketing, dlsb yg dibutuhkan utk usaha
dirasa belum cukup....

Kebanyakan dari kita, memerlukan penghasilan tetap dulu
baru, sampingannya ada usaha yg lain, spt : jualan sprei,
jual makanan, or tabungan kita untuk invest di Wartel, usaha keluarga,
dlsb...

Belum berani total jadi pengusaha, karena situasi Ekonomi negara kita
dirasakan belum menguntungkan......

Ada saran??


Salam,

Arriko I

================

 Date: Wed, 2 Mar 2005 12:06:06 +0700
   From: "fatur" <mfathur@xxxxxxxxxx>
Subject: RE: RI Kerahkan Kapal Perang

Maaf saya mau menambahkan
1.           Tukang bikin Bom juga orang Malaysia, sampai sekarang pun gak
ketangkap-tangkap. Siapa yg kasih dana kok bisa hidup terus di indonesia?
2.           Cukong-cukong yang membabat hutan indonesia itu siapa? Adakah
pem
malaysia tergerak hatinya untuk turut serta membantu kita? Cukong malaysia
juga.
3.           Siapa yang memberikan kesaksian memberatkan baasyir, yang
kesemuanya
dibantah baasyir? Orang malaysia juga.

Perang dalam bentuk adu senjata dan adu mulut saya kira tak kan pernah
menyelesaikan masalah.
Perang dalam bentuk ekonomi mungkin lebih ampuh.
Siapkah pendidikan kita untuk berperang dalam bentuk ini? Saya kira tidak.
Pendidikan kita hanya menyiapkan orang-orang untuk mencari pekerjaan.
Belajarlah yang rajin, supaya kamu pandai, supaya nanti banyak majikan yang
mencarimu, supaya gajimu bisa ditawar. Pendidikan kita tidak menyiapkan
kita
untuk bisa hidup tanpa pekerjaan. Seandainya 70% penduduk kita ini
pengusaha, tentunya tak ada lagi demo soal UMK. Tak ada lagi TKI. Bahkan
yang ada mungkin TKM (Tenaga kerja Malaysia). Tidak inginkah ada semua
punya
supir orang Malaysia?
Setiap kali saya ke Bank yang ada hanyalah kata-kata "Ayo menabung", tak
ada
ungkapan "Ayo meminjam". Menabung sebagai kuli sungguh susah. Sementara
akses kuli ke Bank juga sangat susah. Kenapa? Karena diantara kita sudah
tidak ada saling percaya. Perputaran uang begitu lambatnya. Kalau anda
pernah baca buku "Jakarta under cover" saya ngeri membacanya, orang-orang
seperti inikah yang mengendalikan ekonomi kita?
Apakah pendidikan itu perlu gedung yang kuat dan megah? Saya kira tidak.
Jadi menurut hemat saya sekolah yang udah ambruk itu diambrukkan sekalian
ndak usah dibangun. Sekalian mengelabuhi malaysia.wah indonesia benar2
terpuruk. Kita buat homeschool, sekolah dirumah. Access internet dibuat
broadband enggak usah dikapling-kapling macam sekarang ini. Sayang nya ini
kita masih menunggu niat baik telkom. Konsepnya udah ada kok lihat
http://www.homeschool.com/

Maaf saya hanya memanas-manasi anda sekalian supaya MAU JADI PENGUSAHA.
Supaya yang 70% itu tercapai.
Mari!

Rgds
fatur




------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Give the gift of life to a sick child. 
Support St. Jude Children's Research Hospital's 'Thanks & Giving.'
http://us.click.yahoo.com/lGEjbB/6WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.uni.cc
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Website resmi http://www.ppi-india.uni.cc **

Other related posts:

  • » [nasional_list] [ppiindia] RE: RI Kerahkan Kapal Perang