[nasional_list] [ppiindia] Bantu Israel: AS Kafir Harbi?

  • From: A Nizami <nizaminz@xxxxxxxxx>
  • To: media dakwah <media-dakwah@xxxxxxxxxxxxxxx>, sabili <sabili@xxxxxxxxxxxxxxx>, padhang-mbulan <padhang-mbulan@xxxxxxxxxxxxxxx>, Saksi <saksi@xxxxxxxxxxxxxxxxx>, ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx
  • Date: Wed, 2 Aug 2006 04:56:51 -0700 (PDT)

** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com **Dengan memberi bantuan ke Israel 
berupa bom pintar
serta dana untuk membantai ummat Islam di Palestina
dan Lebanon jelas AS sudah merupakan kafir harbi (kaum
kafir yang memerangi Islam). Apalagi sebelumnya AS
membantai ummat Islam di Iraq dan Afghanistan.

Sudah seharusnya ummat Islam di seluruh dunia
menghentikan kerjasama dgn AS dan Israel. Sebaiknya
perusahaan2 AS yang beroperasi di negara2 Islam
dihentikan/dinasionalisasi agar tidak semakin
memperkuat AS dan Israel lewat uang yang mereka dapat.


"Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah
dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia
menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan
haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka
janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang
empat itu, dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya
sebagaimana merekapun memerangi kamu semuanya, dan
ketahuilah bahwasanya Allah beserta orang-orang yang
bertakwa." [At Taubah:36]
 
http://www.hariansib.com/index.php?option=com_content&task=view&id=9460&Itemid=9
Bantu Serangan ke Lebanon,AS Kirim Bom Tepat Kendali
ke Israel        
Ditulis oleh Redaksi     
Saturday, 22 July 2006  
New York (SIB)
Sinyalemen bahwa Amerika Serikat mendukung serangan
Israel ke Lebanon agaknya menemukan bukti.
Telah terungkap bahwa negara pimpinan George W. Bush
itu ternyata mengirimkan dengan cepat bom-bom tepat
kendali ke Israel yang memang telah dipesan negara
Yahudi itu sejak pekan lalu setelah dimulainya
kampanye perang udaranya ke target-target Hizbullah di
Lebanon. Demikian diungkapkan sejumlah pejabat AS
seperti dilansir AFP, Sabtu (22/7). 
Keputusan untuk mempercepat pengiriman persenjataan ke
Israel dilakukan setelah terjadinya perdebatan  kecil
di dalam tubuh pemerintahan Presiden George W. Bush,
tukas pejabat-pejabat yang berbicara tanpa mengungkap
identitas itu, Jumat. Pengiriman yang tergesa-gesa itu
sendiri terkesan tidak lazim. Seorang pejabat AS
mengatakan prosedur normal biasanya tidak termasuk
pengiriman tergesa-gesa dalam beberapa hari setelah
diajukannya pemesanan. Hal itu dilakukan karena Israel
merupakan sekutu dekat AS di Timteng, tutur pejabat
itu kepada surat kabar New York Times, Sabtu.
Menurut pejabat-pejabat tersebut, amunisi-amunisi itu
dikirim oleh AS sebagai bagian dari paket penjualan
senjata bernilai multi milyar dolar AS yang  disetujui
pada tahun lalu. 
Namun permintaan Israel itu untuk segera mengirimkan
bom-bom kendali laser dan satelit digambarkan sebagai
hal yang tak biasa oleh sejumlah pejabat militer AS
dan sebagai indikasi bahwa Israel masih memiliki
daftar target yang panjang di Lebanon untuk diserang,
tukas suratkabar AS itu. 
Pejabat-pejabat Pentagon sendiri menolak menggambarkan
secara rinci jumlah dan isi dari persenjataan yang
dikirimkan AS ke Israel dan mereka juga tidak bersedia
mengatakan apakah amunisi itu dikirim dengan
menggunakan pesawat kargo atau sarana pengiriman
lainnya, lanjut Times. 
Satu paket penjualan senjata yang disetujui otoritas
AS untuk Israel  pada tahun lalu diantaranya adalah
100 GBU-28s yang terdiri dari bom-bom kendali laser
seberat 2.268 kg yang dimaksudkan untuk menghancurkan
bunker-bunker konkrit. Paket penjualan senjata itu
juga menyediakan penjualan amunisi-amunisi kendali
satelit, demikian Times. 
New York Times melaporkan penyingkapan ini mengancam
timbulnya kemarahan dari negara-negara Arab dan
negara-negara dunia lainnya karena munculnya AS yang
ternyata secara aktif membantu kampanye serangan
Israel ke Lebanon dapat disamakan dengan usaha-usaha
Iran mempersenjatai dan menyuplai Hizbullah.
Kerahkan Ribuan Pasukan Cadangan 
Israel semakin merajalela. Memasuki hari ke-11
serangannya ke Lebanon, negara Yahudi itu pun semakin
meningkatkan tekanan. Sabtu (22/7) Israel mengerahkan
ribuan tentara cadangan ke wilayah perbatasan untuk
meningkatkan serangan yang bertujuan menghancurkan
posisi-posisi Hizbullah seraya memperingatkan bahwa
pihaknya tidak mengenyampingkan bagi dilancarkannya
serangan berskala-penuh di tengah seruan-seruan
internasional bagi satu gencatan senjata.
Pasukan Israel dengan didukung tank-tank dan artileri
bahkan telah mengambil alih kontrol satu desa di
perbatasan Lebanon, Sabtu, dan menemukan gudang
senjata dari satu kota lain di wilayah Hizbullah, kata
pejabat militer Israel. Setelah Maroun al-Ras diambil
alih, tentara-tentara Israel dalam kendaraan-kendaaran
lapis baja tampak keluar masuk ke dan dari desa
tersebut namun belum tampak adanya gerakan berskala
penuh. Pejabat-pejabat militer Israel yang berbicara
tanpa identitas mengingat sensitifnya informasi
mengatakan sejumlah tentara terlibat dalam penyerbuan
itu.  
Di Marwahin, juga desa yang terletak di sepanjang
perbatasan, tentara-tentara Israel menemukan
misil-misil anti-tank, satu peluncur dan jenis-jenis
senjata lainnya yang digunakan militan Syiah Hizbullah
untuk menyerang Israel. 
Menteri Pertahanan Israel Amir Peretz memperingatkan
bahwa Israel akan melancarkan serangan darat berskala
penuh ?tanpa berpikir dua kali? jika diperlukan untuk
menghancurkan Hizbullah. 
Ia juga mengatakan operasi darat juga akan sangat
diperlukan untuk menghentikan tembakan-tembakan roket
Hizbullah ke Israel serta menambahkan bahwa
melancarkan satu serangan darat besar-besaran tidak
dapat dikesampingkan. Serangan darat ?sangat
diperlukan karena kekuatan udara tidak selalu berhasil
menghancurkan bunker-bunker bawah tanah yang dibangun
Hizbullah,? tukas jubir Kapten Yaacof Dalal.
Seruan ini dikeluarkan, sementara pasukan Israel
menjatuhkan selebaran di Lebanon selatan yang
memperingatkan warga agar segera mengosongkan kawasan
yang membentang 32km di dekat perbatasan.
Sedikitnya 3.000 tentara cadangan telah dipanggil
untuk ?membersihkan zona perbatasan di pihak Lebanon
dengan membatasi operasi-operasi yang bertujuan
menghancurkan infrastruktur Hizbullah,? tambahnya. 
Israel telah mengumpulkan tentara, tank dan artileri
di dekat perbatasan dengan Lebanon sejak krisis dengan
Hizbullah meletus 12 Juli. Pasukan darat Israel juga
telah menempati posisi di dua desa di selatan Lebanon
selama beberapa hari terakhir namun sejumlah seorang
jubir PBB mengatakan itu ?bukan pengerahan pasukan
besar-besaran.?
Israel, yang memilik tentara wajib militer, telah siap
memanggil tentara cadangan sejak negara itu
melancarkan serangan besar terhadap Hizbullah di
Lebanon setelah kelompok tersebut menculik dua tentara
Israel dan membunuh delapan orang yang lain dalam satu
serangan lintas perbatasan.
Namun Menteri Luar Negeri Inggris Margareth Beckett
yang melancarkan kritikan pedas terhadap Negara-negara
Arab karena gagal mendukung seruan PBB bagi satu
gencatan senjata, memperingatkan Israel akan bahayanya
serangan berskala penuh itu. Dalam satu wawancara
dengan Financial Times, ia mengatakan ?situasi sangat
berbahaya? akan menjadi titik balik dimana ?satu salah
perhitungan, satu kesilapan akan berdampak dramatis
dan saya sangat khawatir.? 
LEBANON SIAP PERANG
Lebanon sendiri sebelumnya telah mengatakan bahwa
militernya siap terjun ke kancah pertempuran jika
Israel menyerang, satu aksi yang secara drastis akan
mempertegang konflik yang sampai hari ke-10 telah
menewaskan sedikitnya 340 orang di negara tersebut dan
memaksa lebih dari setengah juta orang meninggalkan
kediaman untuk menyelamatkan diri. ?Militer Lebanon
akan melawan dan membela negara serta membuktikan
bahwa negara ini adalah militer yang penuh hormat,?
tukas Menteri Pertahanan Lebanon Elias Murr dimana
sejauh ini pasukannya masih berada di luar lingkaran
konflik.
LANCARKAN 150 SERANGAN
Dan di tengah persiapannya melancarkan serangan darat
berskala penuh itu, militer Israel tetap gencar
melakukan penyerangan di dalam wilayah Lebanon dan
telah membombardir secara gencar kawasan perbatasan.
Sepanjang 24 jam terakhir sampai pada Sabtu pagi waktu
setempat saja, pesawat-pesawat tempur Israel telah
menghantam 150 target di dalam wilayah Lebanon
termasuk menghancurkan puluhan jalan yang
menghubungkan Lebanon dengan negara tetangganya Suriah
dan juga basis-basis Hizbullah, demikian tukas militer
Israel. Dengan 150 serangan terbaru itu, hingga Sabut
tercatat lebih dari 1.800 serangan yang dilakukan
Israel terhadap tetangga utaranya itu sejak dimulai
penyerangan 11 hari lalu, kata militer Israel di sini
Sabtu. Sebagian besar hantaman-hantaman itu disasarkan
ke Lebanon selatan, termasuk gudang-gudang mesiu,
peluncur roket dan pusat-pusat telekomunikasi yang
digunakan oleh gerakan pejuang Lebanon, Hizbullah.
Seorang jurubicara militer Israel mengatakan,
Hizbullah sendiri yang sejauh ini telah menembakkan
900 roket, hanya meluncurkan beberapa roket dari
Lebanon semalam. Dilaporkan tidak ada yang cedera
akibat roket itu.
Hizbullah Mulai Ancam Tel Aviv
Israel telah membombardir 150 titik di Lebanon
sepanjang 24 jam terakhir. Namun Sekjen Hizbullah,
Hasan Nashrullah mengatakan fondasi militer Hizbullah
tak mengalami apapun  akibat serangan gencar Israel di
Selatan Lebanon.
Ia juga menafikan apa yang dikatakan petinggi Israel
bahwa militer Israel telah berhasil menghancurkan 50%
kekuatan pasukan Hizbullah. Ia menjelaskan sejauh ini
pasukannya tetap eksis bertahan dan menguasai perang.
Dan karenanya, ia yakin dalam waktu dekat akan ada
korban besar jatuh di pihak Israel akibat
serangan-serangan pasukannya.
Ia juga mengatakan, ?Saya tak melebihkan bahwa fondasi
kepemimpinan Hizbullah hingga kini tak terkena
pengaruh apapun dari serangan militer Israel, meski
disebutkan bahwa Israel telah memuntahkan 23 ton bahan
peledak untuk menghancurkan infrastruktur Hizbullah.?
Menurut Nashrallah, pihaknya juga telah menangkap
sejumlah mata-mata yang bekerja untuk Israel di
Beirut.
Saat ini, menurutnya, Israel banyak menyembunyikan
fakta lapangan hasil peperangan karena khawatir
kemarahan publik Israel sendiri. Di samping itu ia
mengancam akan menyerang kota Tel Aviv, yang menjadi
jantung Israel sebagai target serangan berikutnya.
Sementara konflik Israel-Hizbullah semakin memanas,
ribuan warga Lebanon yang menjadi korban paling parah
konflik tersebut masih terus melakukan penyelamatan
diri. Dengan mengendarai mobil, truk dan minibus,
mereka berbondong-bondong menyelamatkan diri keluar
dari kawasan Lebanon selatan. (AP/AFP/Ant/T/JL/y) 

http://www.media-indonesia.com/berita.asp?id=107350
BEIRUT--MIOL: Pemimpin pejuang Hezbollah Sayyed Hassan
Nasrallah, Sabtu, mengatakan, Menlu AS Condoleezza
Rice bertujuan untuk menentukan syarat pada Libanon
dan membantu kepentingan Israel dalam misi
diplomatiknya ke kawasan itu.

"Rice kembali ke kawasan itu untuk berusaha menentukan
syarat-syaratnya pada Lebanon, guna membantu proyek
baru Timur Tengahnya dan untuk menolong Israel," kata
Nasrallah dalam satu pidato televisi.

"Israel siap menghentikan agresi karena mereka takut,"
katanya.

"Satu-satunya yang mendorong dilanjutkan agresi itu
adalah pemerintah AS."

Nasrallah mengatakan, kelompok pejuangnya akan
menembak lebih banyak roket ke kota-kota Israel tengah
jika serangan Israel di Libanon tidak dihentikan.

Rice tiba kembali di Israel Sabtu dari Malaysia. Ia
menurut rencana akan bertemu dengan PM Ehud Olmert
untuk membicarakan garis-garis besar sebuah resolusi
Dewan Keamanan PBB dan kemungkinan penggelaran pasukan
internasional di Libanon selatan. (Ant/Rtrs/OL-03)


===
Ingin belajar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits?
Kirim email ke: media-dakwah-subscribe@xxxxxxxxxxxxxxx
http://www.media-islam.or.id

__________________________________________________
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 


***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com **

Other related posts:

  • » [nasional_list] [ppiindia] Bantu Israel: AS Kafir Harbi?