[nasional_list] [SPAM] - Re: [ppiindia] Re: kitab Qumran-->Untuk Lina: Membandingkan Kitab Suci? (Untuk Lina dan Arriko) - Email found in subject

  • From: "RM Danardono HADINOTO" <rm_danardono@xxxxxxxx>
  • To: ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx
  • Date: Wed, 09 Mar 2005 06:51:21 -0000

** Mailing List Nasional Indonesia PPI India Forum **


Mas Arriko yang baik,

Saya melihat diskusi anda dengan mBak Lina adalah sesuatu yang 
positif, dalam arti sharing pengimanan dan pengkajian ajaran agama 
masing masing. Nothing wrong.

Bahwa anda berdua kadangkala masuk dalam luapan emosi, adalah sangat 
manusiawi. Karena itulah sang Gautama mengajarkan, ribuan tahun 
sebelum Yesus dan nabi Muhammad lahir, untuk sadar akan tiap langkah 
yang dilakukan, dengan demikian, kemungkinan mengionjak pedal rem 
sebelum tergelincir, masih besar. Be mindfull - anumodhana.

Juga diajarkan oleh orang biasa, yang bernama Sidharta ini, bahwa 
kesengsaraan manusia bermuasal dari ketidaktahuan (tidak saja dalam 
arti intellektual namun juga indrawi , yakni bathiniah). 
ketidaktahuan akan akan luasnya samudera, membuat kita menyangka, 
kolam dibelakang rumah adalah perairan yang sangat besar. Batas 
kebenaran jauh lebih luas dari apa yang kita imaginasikan, karena 
indra kita memang terbatas,misalnya dalam tiga dimensi.

Mengenai apa yang anda tulis (pada Tolan itu):

1) Cerdas spt apa yg anda harapkan?? yg sesuai dg "selera" anda??
Maaf, saya tdk dpt memenuhinya... Kepala anda beda dg kepala saya..
Minset saya dg anda berbeda.....

==> penilaian orang lain, mengenai apakah kita cerdas atau tidak, TAK 
usah anda gubris, ya jangan buang energy untuk itu. Anda yang tahu, 
apakah kecerdasan anda cukup atau tidak dalam mentutaskan masalah 
yang ANDA hadapi, bukan orang lain hadapi. Ini masalah kita masing 
masing.

2) Tiap orang punya gaya dan cara untuk menyampaikan gagasan.
Tiap orang berhak untuk mempertahankan keyakinannya.
Tiap orang juga berhak menilai mana yg lebih sesuai dg dirinya...
Silakan menentukan sendiri...

===> Disini,mas, bukan semata soal hak atau bukan hak. Ini sekunder. 
Yang utama adalah, apakah kita telah memetik buah dari penjelasan 
orang lain, dan juga apakah kita cukup comprehensive menerangkan, apa 
yang ingin kita terangkan? gagasan, wacana, adalah bagai bunga rampai 
disebuah taman. Memetik apa, adalah keputusan nurani masing masing.

3) Saya sdh sampaikan bhw semua Kitab Suci Agama bukanlah buku paling 
sempurna di dunia. Ada peran manusia juga di dlm penulisannya. 
Ada "uyek-uyek" manusia di dlmnya.

Termasuk Alkitab dan Al-quran. Kitab Suci hendaknya dipandang sbg buku
Iman saja, bukan buku segala ilmu, apalagi sampai diakui sebagai Buku 
Allah. Bahaya, krn bisa diperlintir utk kepentingan kelompok 
tertentu....

==> Kesempurnaan tidak ada ditangan kita. Kita hanya mampu menganggap 
sesuatu itu sempurna. Dimata kita. Apa yang orang lain anggap 
sempurna, juga diluar jangkauan kita. Buku Allah atau tidak, juga 
tergantung sisi pandang. Ada yang mengimani, bahwa Allah benar benar 
menulis buku, maka dia akan anggap, buku itu berasal authentis dari 
Allah. No way to change it. Pemelintiran, adalah masalah kemampuan 
spiritual seseorang, kena atau tidak dipelintir.

Bagi yang menganggap, buku adalah kodifikasi dari kesaksian akan 
wahyu Allah, akan mempunyai tanggapan lain terhadap buku itu.
Mensucikan buku, pohon, patung, batu, memang sudah menjadi naluri 
manusia sejak entah kapan...sudah lama sekali menjadi tradisi. Ada 
yang mensucikan keris atau tombak.


4) jadi, tdk perlulah menyudutkan kitab agama lain dengan menepuk 
dada pamer ke orang lain bahwa Kitab suci Agama sendiri paling 
sempurna. Cukup imani itu untuk diri sendiri saja.

====> Disini ada sesuatu phenomena yang ajaib tetapi menarik untuk 
dipahami. Setiap manusia mempertahankan, ya membela mati matian 
ajaran yang dipercayainya, karena apa? terutama bukan karena ajaran 
itu an sich, tetapi karena itu ajaran yang DAKU percayai. Ini adalah 
bentuk terselubung dari ke AKUan manusia. Pada dasarnya, yang 
terbesar bagi manusia, adalah faktor AKU. Aku yang selamat, ini 
nabiKU, ini mobilKU, ini kekasihKu, dst.

Disinilah juga ribuan tahun sebelum Yesus mengajarkan ajaranNya, 
Sidharta telah menasehatkan untuk mengatasi phenomena keAKUan ini. 
Dia menamakannya "Atta" (Aku), dan keadaan dimana Aku ini teratasi, 
adalah Anatta. 

5) Anda tdk akan pernah mengerti Kitab suci dan iman agama lain kalau 
anda tdk meyakininnya.That's my point.

===> Terbalik,mas Arriko. Kita akan meyakini sesuatu, kalau kita 
memahaminya. kadang kadang, kitapun tak terlalu paham semua, apa yang 
kita yakini. Seperti ke TRITUNGGALAN Allah dalam Kristiani. Siapa 
yang memahaminya benar benar? Dengan nalar ini tak mungkin 
diterangkan.

Seringkali kita meyakini, walaupun nalar berkata lain. Misalnya 
dilarang makan daging babi,karena mungkin daging ini kotor. Kita 
mengerti dari perkembangan ilmu pengetahuan, apa itu kotor dan tidak. 
Kita alami masalah daging yang terkotori, seperti penyakit mad cow, 
yang tidak menyerang babi, namun sapi.Mengenai Flue burung, yang 
menyerang unggas.

Daging babi yang diproses dengan baik menurut ilmiah, tak akan lebih 
mematikan daripada sapi yang kena wabah, walau disembelih menurut 
ritual agama. Pada dasarnya, SEMUA daging memicu timbulnya kanker. 
Apakah disembelih secara ritual atau tidak.

Tetapi tetap diimani, karena iman itu tidak menuntut penerangan nalar.

6) Setiap orang akan mempunyai mekanisme "bela diri" bila imannya
"diuyek-uyek". Sama spt saya, Mbak Lina dan mungkin juga anda , serta 
yg lainnya.

===> Mas, kalau kita mengimani sesuatu, maka TAK mungkin iman ini di-
uyek uyek. Anda boleh meng-injak injak emas batangan ditengah lumpur. 
Emas itu takkan berubah, tetap emas. 

Iman TAK perlu dibela. Yesus disalib oleh orang yang menghina 
ajaranNya. Hancurkah Kristiani karena itu? Bukankah Dia juga diludahi 
perajurit Romawi? Dimahkotai duri? Ditulis secara mengejek dikayu 
salibNya "INRI"  (Iesvs Nazarenvs Rex Ivdaeorvm.)? Yesus "Raja" 
Yahudi? Hancurkah iman Kristiani karena itu? Tidak kan?

Tetapi umat Kristiani akan hancur, kalau kita TIDAK menjalankan 
ajaranNya untuk hidup mulia! Kristiani akan harum bila umatnya 
senantiasa berdharma. Juga umat agama lain, Islam, Buddha, Yahudi, 
akan harum, kalau berdharma. Hidup mulia. Mangudi luhur, kata orang 
Jawa. mahatma Gandhi adalah mulia dfimata kita karena apa yang 
dilakukannya. Dia tak pernah dipermandikan menjadi Kristen, tak 
mengucapkan kalimat Syahadat.

mengenai kemuliaan ini sudah dinasehatkan sang Sidharta, ribuan tahun 
sebelumnya.

Tak ada satu bangsapun yang meluaskan ajaran Sidharta dengan pedang 
dan api. Tak perlu. menghinanya? Tak apa apa. Tak ada yang akan masuk 
neraka. Sebab neraka atau surga ada dalam diri kita, dalam hidup 
kita. Tergantung kita.

Salam

danardono








--- In ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx, "Arriko Indrawan" 
<arriko.indrawan@xxxx> wrote:
> 
> Terima kasih untuk tanggapan dan penilaian Petter thd Pendapat  
saya.
> 
> Cerdas spt apa yg anda harapkan?? yg sesuai dg "selera" anda??
> Maaf, saya tdk dpt memenuhinya... Kepala anda beda dg kepala saya..
> Minset saya dg anda berbeda.....
> 
> Tiap orang punya gaya dan cara untuk menyampaikan gagasan.
> Tiap orang berhak untuk mempertahankan keyakinannya.
> Tiap orang juga berhak menilai mana yg lebih sesuai dg dirinya...
> Silakan menentukan sendiri.
> 
> Saya sdh sampaikan bhw semua Kitab Suci Agama bukanlah buku paling 
sempurna
> di dunia.
> Ada peran manusia juga di dlm penulisannya. Ada "uyek-uyek" manusia 
di
> dlmnya.
> Termasuk Alkitab dan  Al-quran.  Kitab Suci hendaknya dipandang sbg 
buku
> Iman saja,
> bukan buku segala ilmu, apalagi sampai diakui sebagai Buku Allah.
> Bahaya, krn bisa diperlintir utk kepentingan kelompok tertentu....
> 
> Jadi, tdk perlulah menyudutkan kitab agama lain dengan menepuk 
dada  pamer
> ke orang lain
> bahwa Kitab suci Agama sendiri paling sempurna. Cukup imani itu 
untuk diri
> sendiri saja.
> Anda tdk akan pernah mengerti Kitab suci dan iman agama lain kalau 
anda tdk
> meyakininnya.
> That's my point.
> 
> Setiap orang akan mempunyai mekanisme "bela diri" bila imannya
> "diuyek-uyek".
> Sama spt saya, Mbak Lina dan mungkin juga anda , serta yg lainnya.
> 
> Menyinggung soal cuti,
> cuti adlh hak karyawan. Ada yg salah dg cuti?
> Keluar dr Millist sementara  spy tg jwb saya tuntas,
> bisa cuti dg tenang dan mailbox tdk penuh, ada yg salah?
> Kita digaji oleh kantor kita dan kita harus mempertanggungjawabkan
> pekerjaan kita.
> ppi - india tdk menggaji kita, toh?
> Jadi, Itulah prioritas yg harus saya ambil.
> 
> Coba perhatikan : saya cuma set : nomail, bukan set : unsubsribe.
> 
> Semoga dpt mengerti.
> 
> 
> Pax Dominus,
> 
> Arriko I
> 
> 
> 
> 
> 
> 
>                                                                     
                                  
>                       "PETTER 
TAULAN                                                                
  
>                       PINULUNG"                To:       
<ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx>                   
>                       <petter_pinulung@        cc:       
<arriko.indrawan@xxxx>           
>                       bca.co.id>               Subject:  RE: 
[SPAM] - Re: [ppiindia] Re: kitab        
>                                                 Qumran-->Untuk 
Lina: Membandingkan Kitab Suci? (Untuk 
>                       03/09/2005 09:23          Lina dan Arriko) - 
Email found in subject             
>                       
AM                                                                    
          
>                       Please respond 
to                                                               
>                       
ppiindia                                                              
          
>                                                                     
                                  
>                                                                     
                                  
> 
> 
> 
> 
> 
> Apanya yang wise dari si Uly?
> Sejauh yang saya lihat argument Lina sangat beralasan dan logis, dia
> memaparkan secara lugas ...namun tanggapan dari si Arriko jauh dari
> kesan cerdas dan menggunakan bahasa yang membabi buta.
> 
> Lina sudah berbaik hati untuk mencoba membuka sebenarnya apa saja 
yang
> mungkin atau sebagian besar dari kita belum tahu seperti apa kitab 
yang
> kita masih (atau dulu pernah) agung2kan.Yang ternyata penuh dengan 
isi
> dan karangan manusia walaupun itu di embel2in perjanjian. Yang 
sialnya
> membawa nama sebagai kitab wahyu dari tuhan.
> 
> Seharusnya we should thank Lina untuk kemauannya memaparkan fakta 
apa
> yang diketahuinya.Yang mungkin sulit bagi sebagian dari kita untuk
> mendapatkan adanya kenyataan seperti itu setelah sekian lama dan 
sekian
> banyak generasi.
> 
> Mungkin Uly yang jelas sangat cetek pemahamannya ttg Quran maupun 
injil
> bisa memahami hal ini. Untuk mendudukan semua permasalahan secara
> proporsional.
> Atau bisa juga mengundurkan diri dari milis ini dengan alasan 
misalkan
> cuti.
> 
> 
> Tabikpun,
> 
> ptP
> ptaulan@xxxx
> 
> 
> -----Original Message-----
> From: Carla Annamarie [mailto:Carla.Annamarie@xxxx]
> Sent: Wednesday, March 09, 2005 8:20 AM
> To: ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx
> Subject: [SPAM] - Re: [ppiindia] Re: kitab Qumran-->Untuk Lina:
> Membandingkan Kitab Suci? (Untuk Lina dan Arriko) - Email found in
> subject
> 
> 
> 
> a wise thing to said..Ulil..
> 
> 
> 
> 
>                       bintang timur
> 
>                       <zenit_zohal@yaho        To:
> ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx
>                       o.com>                   cc:
> 
>                                                Subject:  Re: 
[ppiindia]
> Re: kitab Qumran-->Untuk Lina:
>                       03/08/2005 08:29          Membandingkan Kitab
> Suci? (Untuk Lina dan Arriko)
>                       PM
> 
>                       Please respond to
> 
>                       ppiindia
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> Saya membaca perdebatan kalian berdua. Saya merasa
> sudah waktunya kalian mengakhiri perdebatan ini,
> karena tidak akan menghasilkan apa-apa kecuali
> kebencian.
> 
> Lina dan segala "pengetahuan"-nya yang dahsyat dan
> gayanya yang beringas. Pemahamannya yang
> setengah-setengah soal Injil, namun kesemberonoan
> memilih kata-kata yang 'menghujat', sungguh menganggu.
> 
> 
> Dan Arriko, yang juga saya yakin tidak sepenuhnya
> paham tentang Quran, mengapa harus memaksakan diri
> menyerang balik, dan bertahan mati-matian untuk
> membela keyakinannya soal Injil?
> 
> Tak ada yang ilmiah dari kitab suci (please, Lina,
> saya tak perlu argumentasi Anda tentang betapa
> akuratnya ayat-ayat Quran atau betapa aplikatifnya
> ayat-ayat tersebut dan bisa menjawab berbagai
> pertanyaan umat manusia). Bagi orang yang tidak
> meyakininya, kitab suci apapun hanyalah sebuah kitab
> yang tidak kelewat istimewa.
> 
> Bagian ujung dari milis ini mengatakan, berdiskusilah
> dengan sopan dan beretika. Tapi saya melihat, diskusi
> yang berkembang sudah sampai pada tahapan saling
> menghina (tak perlu berkelit, cobalah lihat
> bagian-bagian kalimat yang "menyerang" dan pemilihan
> kata yang tidak santun).
> 
> Salam,
> Uly
> 
> --- Arriko Indrawan <arriko.indrawan@xxxx>
> wrote:
> 
> >
> > Untuk website:
> >
> http://www.ibiblio.org/expo/deadsea.scrolls.exhibit/intro.html
> > http://oi.uchicago.edu/OI/PROJ/SCR/Scrolls.html
> > http://www.christiananswers.net/q-abr/abr-a023.html
> >
> > Anda bisa minta informasi dari LAI dan juga bisa
> > beli bukunya di TB
> > Immanuel atau BPK Gn Mulia di Kwitang - Jakarta.
> >
> > Ada juga CD dan VHS berjudul: The Holy Quest: In
> > Search of Biblical
> > Relics, The Dead Sea Scrools.
> >
> > Satu point yg disinggung adalah persamaan materi
> > gulungan kitab tsb dg
> > Kitab Genesis (Kejadian) dan Exodus (Keluaran). Di
> > dlm kitab tsb terdapat
> > kisah abraham (Ibrahim). Di dlm Kitab tsb yg hendak
> > dikurbankan bukan
> > Ismael tapi Iskhak!
> >
> > Dlm Kitab tsb, Hagar dan Ismael cuma digambarkan
> > sebagai orang yg
> > berperangai seperti "keledai liar".
> >
> > Jelas? atau punya masalah dlm reading comprehension?
> >
> > Saya membalas e-mail anda juga dlm rangka
> > menyadarkan anda bahwa
> > Kitab suci bukanlah buku "Mak Kedebug", tapi buku yg
> > berisi perjalanan
> > sejarah Manusia  dlm iman kepada Allah.
> >
> > Kalo percaya buta pada Kitab suci, dan isinya
> > "dipelintir"
> > oleh sebagian yg mengaku pemimpin umat.. ini dpt
> > berakibat fatal!
> >
> > Saya juga tdk percaya buta thd dogma, tapi saya
> > percaya dogma dan juga
> > Kitab suci sdh melalui proses panjang yg dituntun
> > oleh terang Roh Kudus.
> >
> >
> > Salam,
> >
> > Arriko I
> >
> >
> >
> >
> >
> >
> > ==============
> >    Date: Fri, 04 Mar 2005 04:25:28 -0000
> >    From: "Lina Dahlan" <linadahlan@xxxx>
> > Subject: Re: kitab Qumran-->Untuk Lina:
> > Membandingkan Kitab Suci?
> >
> >
> > dik Arriko,
> > Karena sampeyan telah menyinggung kitab Qumran
> > dengan AlQur'an,
> > tolong tunjukkan (at least websitenya) pada saya
> > statement gulungan
> > kitab Qumran yang tidak sesuai dengan AlQur'an. Saya
> > hanya ingin
> > mengajarkan sampeyan utk bicara berdasarkan
> > data...supaya netters di
> > milis ini tau mana yang pendapat sampeyan pribadi
> > dan mana yang
> > merujuk pendapat seorang ahli.
> >
> > Jelas ini hal baru buat saya sebab yang saya tahu
> > kitab Qumran (Dead
> > Sea Scroll maksudnya?) itu banyak menemukan
> > ketidaksesuaian Injil
> > instead of Qur'an, karena penemuan kitab Qumran itu
> > semuanya
> > merupakan Biblical Manuscript bukan AlQur'an
> > manuscript...dan
> > seingat saya Prof. Robert Eissanman dalam bukunya
> > "James, the
> > brother of Jesus" berteori utk menulis ulang sejarah
> > awal kristen.
> > Baginya Yakobus adalah penerus ajaran Jesus yang
> > sejati, bukan
> > Paulus. Menariknya Eisanman juga berusaha mencari
> > mata rantai antara
> > Yesus-Yakobus-Islam. Bravo...
> >
> > Siapa Prof. Robert Eissanman, saya kutipkan disini
> > dari THE FOUR
> > DEAD SEA SCROLLS Biblical manuscripts, " It was at
> > this point that
> > we came upon the work of Robert Eisenman, Chairman
> > of the Department
> > of Religious Studies and Professor of Middle East
> > Religions at
> > California State University in Long Beach. Eisenman
> > had been an
> > undergraduate at Cornell at the same time as Thomas
> > Pynchon. He
> > studied Comparative Literature there under Vladimir
> > Nabokov,
> > receiving his BA in Physics and Philosophy in 1958,
> > and his MA in
> > Hebrew and Near Eastern Studies from New York
> > University in 1966. In
> > 1971 he was awarded a PhD in Middle East Languages
> > and Cultures by
> > Columbia University, having concentrated
> > specifically on Palestinian
> > history and Islamic law. He has also been an
> > External Fellow of the
> > University of Calabria in Italy and a lecturer in
> > Islamic law,
> > Islamic religion and culture, the Dead Sea Scrolls
> > and Christian
> > origins at the Hebrew University in Jerusalem. In
> > 1985-6, he was
> > Research Fellow in Residence at the William F.
> > Albright Institute of
> > Archaeological Research in Jerusalem, and in 1986-7
> > Visiting Senior
> > Member of Linacre College, Oxford, and Visiting
> > Scholar at the
> > Oxford Centre for Postgraduate Hebrew Studies.
> >
> > Selain Eisanman, bagi yang suka baca buku dirumah
> > dengan tenang,
> > cari juga bukunya Dr. Michael Wise karena dari
> > banyak peneliti
> > naskah Qumran, merekalah yang tampaknya paling
> > terkenal di muka umum
> >
> > Bagi yang suka browsing, browsing saja di "Dead Sea
> > Scroll" atau
> > nama kedua peneliti tsb dan tolong bantu dik Arriko
> > utk menemukan
> > statement atau artikel yg menyatakan kitab Qumran
> > ini tidak sesuai
> > dengan AlQur'an. Soalnya aneh buat saya, kok tiba2
> > kitab Qumran
> > dihubungkan dengan AlQur'an.
> >
> > Wassalam,
> >
> > --- In ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx, "Arriko Indrawan"
> > <arriko.indrawan@xxxx> wrote:
> > > Problemnya adlh anda masih memandang Kesalahan
> > Gereja Katolik
> > > pd Abad pertengahan bukan Gereja Katolik pada abad
> > ini...!!!
> > >
> > > Apa yg anda lakukan, saya sdh saya lakukan juga
> > > thdp isi Alquran yg beda dg Injil, terutama yg tdk
> > sesuai
> > > dg gulungan Kitab Qumran.
> > >
> > >
> > > =======
> > > From: "Lina Dahlan" <linadahlan@xxxx>
> > > To: <ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx>
> > > Sent: Thursday, March 03, 2005 4:54 PM
> > > Subject: [ppiindia] Re: Untuk Lina: Membandingkan
> > Kitab Suci?
> > >
> > >
> > > >
> > > >
> > > > Tolong diperhatikan intinya yang saya "hujat"
> > bukan kitab
> > sucinya.
> > > > Tetapi kepada penulis-penulis degil yang
> > mengatasnamakan Tuhan
> > dan
> > > > kefanitak umat kepada dogma gereja. Sama saja
> > saya menghujat
> > > > kefanatikan umat Islam kepada kiyainya yg tanpa
> > reserve lagi.
> > > > Untungnya gak ada mesjid yg punya otoritas kayak
> > gereja, kalau
> > ada
> > > > juga saya tentang.
> > > >
> > > > Saya faham bhw saya telah diajarkan oleh
> > AlQur'an untuk selalu
> > cek
> > > > and recheck segala yang informasi yang saya
> > dapat. Saya tidak
> > > > menyalahkan seluruh isi Injil karena itu juga
> > peringatan AlQur'an
> > > > untu menghormati Injil dan Taurat. Banyak dalam
> > Injil & Taurat
> > yang
> > > > saya yakini masih merupakan kalimat Tuhan yang
> > belum dirubah.
> > Jadi,
> > > > sayapun orang yang menunaikan rukun Iman yang
> > harus
> === message truncated ===
> 
> 
> 
> 
> 
> __________________________________
> Celebrate Yahoo!'s 10th Birthday!
> Yahoo! Netrospective: 100 Moments of the Web
> http://birthday.yahoo.com/netrospective/
> 
> 
> 
> 
**********************************************************************
**
> ***
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju 
Indonesia
> yg
> Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.uni.cc
> 
**********************************************************************
**
> ***
> 
______________________________________________________________________
__
> __
> Mohon Perhatian:
> 
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg
> otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
> 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru;
> 4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
> 5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
> 6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
> 
> Yahoo! Groups Links
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
**********************************************************************
**
> ***
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju 
Indonesia
> yg Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.uni.cc
> 
**********************************************************************
**
> ***
> 
______________________________________________________________________
__
> __
> Mohon Perhatian:
> 
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg
> otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
> 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru;
> 4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
> 5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
> 6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
> 
> Yahoo! Groups Links
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
**********************************************************************
*****
> Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju 
Indonesia yg
> Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.uni.cc
> 
**********************************************************************
*****
> 
______________________________________________________________________
____
> Mohon Perhatian:
> 
> 1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg 
otokritik)
> 2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
> 3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru;
> 4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
> 5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
> 6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
> 
> Yahoo! Groups Links





------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Help save the life of a child.  Support St. Jude Children's Research Hospital's
'Thanks & Giving.'
http://us.click.yahoo.com/mGEjbB/5WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.uni.cc
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Website resmi http://www.ppi-india.uni.cc **

Other related posts: