ROCKHEADS SOCIETY GEOLOGICAL ENGINEERING, UGM YOGYAKARTA CLASS 95 Praw sekeluarga mengucapkan SELAMAT MENEMPUH HIDUP BARU untuk RANA dan NINIK.... doa kami menyertai...... > -----Original Message----- > From: Hery Purnomo [SMTP:hepnomo@xxxxxxxxx] > Sent: Thursday, November 15, 2001 11:00 AM > To: 'RANA_LESMANA@xxxxxxxxxxxxxxx'; kepalabatu@xxxxxxxxxxxxx > Cc: ADE_M._DEWI@xxxxxxxxxxxxxxx; adirakhman@xxxxxxxxxxxxxx; > AZHALI_EDWIN@xxxxxxxxxxxxxxx; Budi Agus Suharto; Danang_P@xxxxxxxxxxxx; > donoheru_mulyono@xxxxxxxxx; el_yunitiana@xxxxxxxxxxxxxx; Fifin Afianti; > Hendri_Farizal@xxxxxxxxxxxxxxx; Hery Purnomo; indrawati_b@xxxxxxxxxxxx; > irdamus@xxxxxxxxx; kepalabatu@xxxxxxxxxxxxx; > MELATI_SARNITA@xxxxxxxxxxxxxxx; Prawoto Ikhwan Syuhada; > Reza_Prasetyo@xxxxxxxxxxxxxxx; Slamet Arifin; TAMI_UTARI@xxxxxxxxxxxxxxx; > TOTOK_SUDIBYO@xxxxxxxxxxxxxxx; t_hary@xxxxxxxxxxxxxx; > Umi.Kurniyati@xxxxxxxxxx; Zainal.Suwito@xxxxxxxxxx > Subject: RE: [kepalabatu] why wait > > selamat buat Rana dan Ninik (sama Ninik khan...yg keriting seperti saya > itu > khan?). > salam buat calonmu..........tolong undangannya buat kita-kita yg di Riau > ya > Ran !? > jangan lupa... > > -----Original Message----- > From: RANA_LESMANA@xxxxxxxxxxxxxxx [mailto:RANA_LESMANA@xxxxxxxxxxxxxxx] > Sent: Thursday, November 15, 2001 9:09 AM > To: kepalabatu@xxxxxxxxxxxxx > Cc: ADE_M._DEWI@xxxxxxxxxxxxxxx; adirakhman@xxxxxxxxxxxxxx; > AZHALI_EDWIN@xxxxxxxxxxxxxxx; Budi Agus Suharto; Danang_P@xxxxxxxxxxxx; > donoheru_mulyono@xxxxxxxxx; el_yunitiana@xxxxxxxxxxxxxx; Fifin Afianti; > Hendri_Farizal@xxxxxxxxxxxxxxx; Hery Purnomo; indrawati_b@xxxxxxxxxxxx; > irdamus@xxxxxxxxx; kepalabatu@xxxxxxxxxxxxx; > MELATI_SARNITA@xxxxxxxxxxxxxxx; Prawoto Ikhwan Syuhada; > Reza_Prasetyo@xxxxxxxxxxxxxxx; Slamet Arifin; > TAMI_UTARI@xxxxxxxxxxxxxxx; TOTOK_SUDIBYO@xxxxxxxxxxxxxxx; > t_hary@xxxxxxxxxxxxxx; Umi.Kurniyati@xxxxxxxxxx; > Zainal.Suwito@xxxxxxxxxx > Subject: Re: [kepalabatu] why wait > > > > > hahaha...benar-benar lucu plus aneh, apa alasan loe ngirim > beginian........padahal elo sendiri sudah cukup mampu!! > kenapa elo belum nikah juga??? kalo gua sih, udah rembugan dengan pihak > cewek > gua Jay...........masalah pernikahan dan waktunya sebentar lagi (sudah > ditentukan!!!)..............kita lihat aja nanti!!! Tunggu undangan dari > gua > yaaa....... > Siapkan trophy bergilirnya untuk gua........ > > > > > > Sunjaya Saputra <Ujay@xxxxxxxxxxxx> on 11/15/2001 08:14:16 AM > > Please respond to kepalabatu@xxxxxxxxxxxxx > > To: ADE M. DEWI@YPF_SA > cc: adirakhman@xxxxxxxxxxxxxx, AZHALI EDWIN@YPF_SA, Budi Agus Suharto > <BASUHAR@xxxxxxxxx>, Danang_P@xxxxxxxxxxxx, > donoheru_mulyono@xxxxxxxxx, > el_yunitiana@xxxxxxxxxxxxxx, Fifin Afianti <fafiant@xxxxxxxxx>, > Hendri > Farizal@YPF_SA, Hery Purnomo <hepnomo@xxxxxxxxx>, > indrawati_b@xxxxxxxxxxxx, irdamus@xxxxxxxxx, > kepalabatu@xxxxxxxxxxxxx, > MELATI SARNITA@YPF_SA, Prawoto Ikhwan Syuhada <Praw@xxxxxxxxxxxx>, > RANA > LESMANA@YPF_SA, Reza Prasetyo/MAX@YPF_SA, Slamet Arifin > <slameta@xxxxxxxxx>, TAMI UTARI@YPF_SA, TOTOK SUDIBYO@YPF_SA, > t_hary@xxxxxxxxxxxxxx, Umi.Kurniyati@xxxxxxxxxx, > Zainal.Suwito@xxxxxxxxxx > Subject: [kepalabatu] why wait > > > > ROCKHEADS SOCIETY > GEOLOGICAL ENGINEERING, UGM YOGYAKARTA > CLASS 95 > MENGAPA MENUNDA PERNIKAHAN? > > Rosulullah pernah berkata kepada Ali : Hai Ali, ada 3 perkara yang jangan > kamu tunda-tunda pelaksanaannya, yaitu apabila tiba waktunya, jenazah > apabila sudah siap penguburannya, dan wanita bila menemukan pria sepadan > yang meminangnya (HR. Ahmad) > > Kalau kita tanya seseorang pemuda/pemudi, Mengapa belum menikah? Maka > jawabanya antara lain: > > 1. Masih kuliah/menuntut ilmu. > Dikhawatirkan bila menikah akan mempengaruhi prestasi belajar dan > mempengaruhi persiapan masa depan. Hal ini sesungguhnya tergantung dari > manajemen waktu, waktu yang biasanya dipakai untuk hura-hura setelah waktu > kuliah, diganti dengan mencari nafkah atau bercengkrama dengan keluarga. > Disisi lain, bisa menghemat sewa kamar (kost-kost an),dapat saling > membantu > mengerjakan tugas (kalau satu bidang studi) atau dapat memperluas wawasan > diskusi interdisipliner misalnya suami studi ilmu komputer dan istri > akutansi maka diskusi komputasi akutansi akan nyambung, atau biologi > dengan > kimia diskusi tentang biokimia. > > 2. Bila menikah akan terkekang tidak bisa bebas lagi, tidak bisa > kongkow-kongkow di mal setelah pulang kuliah atau kerja, bertambah beban > tanggung jawab untuk memberi nafkah istri dan anak. Sedangkan Rosul > bersabda: "Bukan golonganku orang yang merasa khawatir akan terkungkung > hidupnya karena menikah kemudian ia tidak menikah" (HR Thabrani). > > 3. Belum siap dalam hal materi/rezeki. > Banyak yang beranggapan kalau mau menikah harus siap materi, yang berarti > harus punya jabatan yang mapan, rumah minimal BTN, kendaraan dll, sehingga > bila belum terpenuhi semua itu, takut untuk "maju". Sedangkan Allah > menjamin > akan memberikan rizki bagi yang menikah seperti dalam firmanNYA: > > "Dan nikahkanlah orang-orang yang sendirian di antara kamu, dan > orang-orang > yang patut (menikah) dari hamba-hamba sahayamu yang perempuan. Jika mereka > miskin Allah akan memampukan mereka dengan kurnia-Nya. Dan Allah Maha luas > (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui". (QS. 24:32). > > Rasulullah SAW bersabda : > "Carilah oleh kalian rezeki dalam pernikahan dalam kehidupan berkeluarga) > " > (HR Imam Dailami dalam musnad Al Firdaus). > > 4. Tidak ada/belum ada > Imam Thabrani meriwayatkan dari Anas bin Malik r.a. bahwa Rasulullah SAW > bersabda : > "Barang siapa menikahi wanita karena kehormatannya (jabatan), maka Allah > SWT > hanya akan menambah kehinaan; barang siapa menikah karena hartanya, maka > Allah tidak akan menambah kecuali kefakiran; barang siapa menikahi wanita > karena hasab (kemuliaannya), maka Allah hanya akan menambah kerendahan. > Dan > barang siapa yang menikahi wanita karena ingin menutupi (kehormatan) > matanya, membentengi farji (kemaluan) nya, dan mempererat silaturahmi, > maka > Allah SWT akan memberi barakah-Nya kepada suami-istri tsb". > > Imam Abu Daud & At Tirmidzi meriwayatkan, bahwa Rasulullah SAW bersabda : > Tetapi nikahilah wanita itu karena agamanya. Sesungguhnya budak wanita > yang > hitam lagi cacat, tetapi taat beragama adalah lebih baik dari pada wanita > kaya & cantik tapi tidak taat beragama". Bukan berarti Rasulullah SAW > mengabaikan penampilan fisik dari pasangan kita, sebagaimana Rasulullah > SAW > bersabda : Kawinilah wanita yang subur dan pecinta (HR Abu Daud, An Nasai > & > Al Hakim). > > Kunci kebahagiaan suami adalah: > Istri yang solehah: yang jika dipandang membuat semakin sayang, jika kamu > pergi membuat tenang karena bisa menjaga kehormatannya dan taat pada > suami". > > 5. Mungkin masih ada alasan lainnya, yang tidak akan dibahas disini > misalnya: > Karena kakak (apalagi wanita) belum menikah Karena orang tua terlalu > selektif memilih calon mantu dll. > > Manfaat menikah di usia muda : > 1. Menjaga kesucian fajr (kemaluan) dari perzinaan serta menjaga pandangan > mata. (QS 24: 30-31). > 2. Dapat melahirkan perasaan tentram (sakinah), cinta (mawaddah) dan kasih > sayang (rahmah) dalam hati. (QS 30:21). > 3. Segera mendapatkan keturunan, dimana anak akan menjadi Qurrata A'yunin > penyejuk mata, penyenang hati) (QS 25:74) Karena usia yang baik untuk > melahirkan bagi wanita antara 20-30 tahun, diatas umur tsb akan beresiko > baik bagi ibu maupun sang baby. > > 4. Memperbanyak ummat Islam. Seperti yang dipesankan Rosul, beliau akan > membanggakan jumlah ummatnya yang banyak nanti di akhirat. > > Kemuliaan menikah: > 1. Barang siapa menggembirakan hati istri, (maka) seakan-akan menangis > takut > kepada Allah. > 2. Barang siapa menangis takut kepada Allah, maka Allah mengharamkan > tubuhnya dari neraka. > 3. Sesungguhnya ketika suami istri saling memperhatikan, maka Allah > memperhatikan mereka berdua dengan penuh rahmat. Manakala suami merengkuh > telapak tangan istri (diremas-remas), maka berguguranlah dosa-dosa > suami-istri itu dari sela-sela jarinya." (HR Maisarah bin Ali dari > Ar-Rafi' > dari Abu Sa'id Al-Khudzri r.a.) > > 4. Juga dapat ditambahkan, bahwa Islam memberi nilai yang tinggi bagi > siapa > yang telah menikah, dengan menikah berarti seseorang telah melaksanakan > SEPARUH dari agama Islam!, tinggal orang tsb berhati-hati melaksanakan > yang > separuhnya lagi agar tidak sesat. > > Rosul SAW bersabda: > Barang siapa menikah, maka dia telah menguasai separuh agamanya, karena > itu > hendaklah ia bertaqwa kepada Allah dalam memelihara yang separuhnya lagi > (HR > Al Hakim). > > Kehinaan melajang/membujang: > Orang yang paling buruk diantara kalian ialah yang melajang (membujang) > dan > seburuk-buruk mayat (diantara) kalian ialah yang melajang (membujang)" (HR > Imam, diriwayatkan juga oleh Abu Ya'la dari Athiyyah bin Yasar). > > Salam, > Syarif Ali Alhabsyi > > > > Best Regards > Ujay > > > > > > > >