Sekretariat LCDI atau Pembangunan Rendah Karbon Indonesia merupakan
platform baru pembangunan yang bertujuan untuk mempertahankan pertumbuhan
ekonomi dan sosial melalui kegiatan pembangunan beremisi GRK rendah dan
meminimalkan eksploitasi SDA. Sekretariat LCDI membuka kesempatan kepada
putra-putri terbaik bangsa untuk ikut berkontribusi sebagai Health
Resilience Analyst.
Job Description
Posisi ini untuk individu yang berkepribadian matang, mandiri, dan
professional dibidangnya pada isu ketahanan iklim dan pembangunan,
khususnya sektor kesehatan, maupun kebijakan program, pengembangan program,
manajemen program, pemantauan dan evaluasi, dan pelaporan.
Tanggung Jawab
Tugas dan pekerjaan Health Resilience Analyst, antara lain:
1. Mendukung fasilitasi pembuatan sistem pemantauan dan evaluasi
ketahanan iklim, terutama sektor kesehatan;
2. Mendukung fasilitasi penyusunan kajian metodologi pengukuran capaian
aksi ketahanan iklim di sektor kelautan dan pesisir;
3. Memfasilitasi sosialisasi/outreach RAN Ketahanan Iklim dan sistem
pemantauan dan evaluasi ketahanan iklim, terutama sektor kesehatan;
4. Memfasilitasi penyusunan pedoman umum dan petunjuk teknis sistem
pemantauan dan evaluasi ketahanan iklim untuk sektor kesehatan;
5. Memfasilitasi pembuatan dasar hukum RAN Ketahanan Iklim;
6. Memfasilitasi pelaksanaan pemantauan dan evaluasi ketahanan iklim
Tahun Anggaran 2020 untuk sektor kesehatan;
7. Memfasilitasi dan berkoordinasi dengan K/L dan pemangku kepentingan
terkait dalam implementasi dan pengembangan implementasi RAN Ketahanan
Iklim Sektor Kesehatan;
8. Memfasilitasi data dan informasi relevan untuk kebutuhan pemantauan
dan evaluasi, outreach, publikasi, dan dokumentasi;
9. Menyusun laporan kegiatan dan dokumen dukungan lainnya, seperti ToR,
Minute of Meeting, dan lain-lain.
Keluaran
Keluaran /output pekerjaan *Health Resilience Analyst*, antara lain:
1. Laporan hasil penyusunan dan pengembangan metodologi aksi ketahanan
iklim, terutama sektor kesehatan;
2. Laporan hasil sosialisasi/*outreach *RAN Ketahanan Iklim dan sistem
pemantauan dan evaluasi ketahanan iklim, terutama sektor kesehatan;
3. Laporan hasil penyusunan pedoman umum dan petunjuk teknis sistem
pemantauan dan evaluasi ketahanan iklim, terutama sektor kesehatan;
4. Laporan hasil pembuatan dasar hukum RAN Ketahanan Iklim;
5. Laporan hasil pelaksanaan pemantauan dan evaluasi ketahanan iklim
tahun 2020, terutama sektor kesehatan;
6. Laporan fasilitasi koordinasi dengan K/L dan pemangku kepentingan
terkait dalam implementasi dan pengembangan implementasi RAN Ketahanan
Iklim Sektor Kesehatan.
Kualifikasi
1. Memiliki latar belakang pendidikan S2 di bidang Kesehatan
Masyarakat/Teknik Lingkungan/Studi Pembangunan atau studi kebijakan lain
yang relevan.
2. Memiliki pengalaman minimal 2 tahun di bidang perubahan
iklim/lingkungan/kesehatan masyarakat/kebijakan publik yang mendukung
pembangunan berkelanjutan;
3. Memiliki pengetahuan dalam proses perencanaan pembangunan, sistem
pemerintahan, dan hierarki peraturan perundang-undangan, terutama yang
terkait dengan adaptasi perubahan iklim;
4. Lebih diutamakan berpengalaman bekerja pada institusi pemerintah atau
bekerjasama dengan K/L, lembaga donor, NGO, atau mitra pembangunan > 3
(tiga) tahun;
5. Lebih diutamakan memiliki pengetahuan dan/atau menyusun tentang
perencanaan, pemantauan, evaluasi, dan pelaporan (PEP) terkait perencanaan
pembangunan;
6. Memiliki pengetahuan dalam menyusun instrumen analisis untuk dokumen
perencanaan pembangunan;
7. Mampu dan mahir mengoperasikan microsoft office, GIS, dan aplikasi
komputer lain untuk menunjang pekerjaan terkait pengelolaan data spasial
dan tabular/statistik;
8. Menguasai Bahasa Inggris, lisan dan tulisan secara baik yang
dibuktikan dengan sertifikat TOEFL (skor min. 500)/ IELTS (skor min. 6.0).
9. Memiliki kemampuan liaison dan cepat beradaptasi dengan lingkungan
pekerjaan baru;
10. Mampu bekerja secara independen dan tim.
Kirim CV dan surat lamaran ke secretariat@xxxxxxxxxxxxxxxxx dengan judul:
JV Health Resilience Analyst
Hanya pelamar yang memenuhi kualifikasi yang akan dihubungi untuk diproses
ke tahap selanjutnya.
