[nasional_list] [ppiindia] Perundingan RI-GAM

  • From: "Ambon" <sea@xxxxxxxxxx>
  • To: <"Undisclosed-Recipient:;"@freelists.org>
  • Date: Wed, 25 Jan 2006 00:04:08 +0100

** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com 
**http://www.indopos.co.id/index.php?act=detail_c&id=153388

Selasa, 25 Jan 2005,



Perundingan RI-GAM 


Panglima TNI Jenderal Endriartono Sutarto menyatakan, TNI sementara menyetop 
operasi militernya untuk menyerang Gerakan Aceh Merdeka (GAM). Penghentian 
penyerangan terhadap GAM tersebut dilakukan karena Kamis lusa pemerintah RI 
akan berunding dengan GAM di Helsinki, ibu kota Finlandia.

Bagaimana masalah itu -gencatan senjata sementara dan perundingan tersebut- 
bisa kita pahami? Pertama, tidak tepat dan tidak bijaksana -di tengah kerja 
keras dengan dukungan luas masyarakat internasional untuk membantu rakyat Aceh 
yang menjadi korban gempa dan badai tsunami 26 Desember 2004- terjadi letusan 
senjata api, apa pun motif serta tujuannya.

Masyarakat Aceh yang menjadi korban selamat -tidak meninggal- saat ini sedang 
mengalami trauma luar biasa. Mereka sedang mengalami penderitaan fisik dan 
mental yang sangat buruk.

Selain itu, kondisi Aceh yang luluh lantak diterjang badai dengan kecepatan 800 
km per jam tersebut membutuhkan penanganan recovery yang cepat tanpa pamrih apa 
pun.

Selain itu, kerja keras para relawan, baik domestik maupun asing, serta misi 
kemanusiaan tentara negara lain yang membawa berbagai bantuan ke Aceh 
memerlukan suasana tenang dan aman. Tidak ada gangguan serta ancaman fisik dari 
pihak mana pun selama di Aceh.

Kedua, perundingan antara pemerintah RI dan GAM di Helsinki harus dipahami 
dalam konteks untuk mempercepat pemulihan kondisi fisik, mental, serta 
perbaikan infrastruktur di Tanah Rencong itu agar rakyat Aceh segera bisa 
menjalani kehidupan sehari-sehari dengan normal.

Hal tersebut menjadi ironis dan tragis, bahkan sangat mengganggu, jika suasana 
pemulihan Aceh dari bencana alam yang sangat dahsyat itu diganggu perang atau 
konflik bersenjata antara TNI dan GAM.

Dalam konteks dan perspektif demikian, perundingan antara pemerintah RI dan GAM 
bukan merupakan media untuk mengakui eksistensi politik GAM. Sebab, jika 
mengakui eksistensi GAM, hal itu merupakan langkah mundur yang tidak 
menguntungkan RI.

Jika eksistensi politik GAM semakin diakui, semakin panjang dan lama pula 
masalah Aceh bisa diselesaikan. Apalagi, jika eksistensi politik GAM terus 
diakui dan terus diberi kesempatan untuk berunding di negara lain, hal tersebut 
sama dengan mengangkat citra perjuangan mereka untuk mendapatkan dukungan 
masyarakat internasional.

Karena itu, perundingan antara pemerintah RI dan GAM di Helsinki pada Kamis ini 
perlu dibatasi dalam lingkup untuk menciptakan situasi aman yang kondusif dalam 
recovery Aceh pascabencana alam secara menyeluruh.

Sebaliknya, perundingan itu harus bisa menjauhkan diri dari tema-tema serta 
konstruksi mengenai masa depan GAM secara politik. Dengan kata lain, 
perundingan tersebut harus memosisikan GAM sebagai bagian dari kelompok warga 
Aceh serta merupakan masalah domestik negara RI.



[Non-text portions of this message have been removed]



***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com **

Other related posts:

  • » [nasional_list] [ppiindia] Perundingan RI-GAM