[nasional_list] [ppiindia] Berbagai Berita Tentang MOBIL ESEMKA

  • From: A Nizami <nizaminz@xxxxxxxxx>
  • To: "ekonomi-nasional@xxxxxxxxxxxxxxx" <ekonomi-nasional@xxxxxxxxxxxxxxx>, lisi <lisi@xxxxxxxxxxxxxxx>, ppiindia <ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx>, Indonesia Raya <indonesiaraya@xxxxxxxxxxxxxxx>, sabili <sabili@xxxxxxxxxxxxxxx>
  • Date: Sat, 28 Jul 2012 13:05:02 +0800 (SGT)

Assalamu'alaikum wr wb,
Di saat Pilkada DKI Jakarta ini ghibah dan fitnah menerpa deras. Berita tak 
jelas dari orang2 fasik dari website yang tidak jelas *bukan media nasional( 
diforward ke sana kemari tanpa diperiksa dulu kebenarannya.
DI antaranya yang menyebut Mobil Esemka sebagai bohong, dsb.
Padahal Mobil Nasional esemka ini sudah ada lebih dari 5 tahun lalu. Roy Suryo 
sudah mengendarainya di jalan tol hingga kecepatan 120 km/jam, sementara Jokowi 
dan beberapa kepala daerah sudah membelinya sebagai mobil dinas. Lalu di mana 
bohongnya?
Jangan sampai gara2 fitnah Pilkada, Mobil Nasional yg jadi harapan rakyat 
Indonesia jadi korban fitnah untuk menghantam Jokowi:

Mobil Esemka Bukan Dolanan
Posted on Mei 4, 2012 by A Nizami
 
 
 
 
  
Rate This

Saya kurang sependapat dgn pak Habibie yang menyatakan Mobil Esemka cuma 
dolanan untuk kepentingan politik (MetroTV). Bayangkan, baru siswa SMK saja 
sudah bisa bikin Mobil Esemka yg bisa melaju dari Solo hingga Jakarta dgn 
kecepatan 120 km/jam. Padahal jaraknya 500 km lebih. Itu baru mobil pertama. 
Kalau dilanjutkan, tentu akan lebih baik lagi. Tapi kalau dibilang jelek dan 
kemudian Indonesia tidak pernah bikin lagi, Indonesia tetap akan jadi bangsa yg 
tidak bisa bikin mobil. Tidak mandiri. Padahal negara2 Asia lain seperti Cina, 
Jepang, Korea, Iran, India, Malaysia, dsb sudah bisa bikin mobil.
Memang anak Esemka tidak akan bisa bersaing dengan perusahaan mobil yang 
profesional. Tapi dengan harga Rp 95 juta sedang pesaingnya Rp 200 juta itu 
sudah menunjukkan mobil siswa Esemka tersebut punya daya saing. Tentu saja 
harus dibuat perusahaan yang profesional untuk memproduksinya sehingga bisa 
bersaing dengan perusahaan lain. Idealnya BUMN karena ini menyangkut hajat 
hidup orang banyak. Oleh karena itu semangat Jokowi yang berusaha mencari 
investor guna memproduksi mobil Esemka secara massal patut dihargai meski 
menurut saya harusnya bukan Esemka. Tapi UPV yang harganya cuma Rp 30 juta dgn 
konsumsi bensin 1:40 atau Ghea dengan harga Rp 50 juta dan konsumsi bensin 1:20.
Mobil Esemka yang Rp 95 juta dengan konsumsi bensin 1:8 masih terlalu mahal dan 
boros. Tapi memang Mobil Esemka lebih murah daripada mobil sejenis buatan asing 
dan lebih layak dijadikan mobil dinas para pejabat ketimbang UPV dan Ghea yang 
memang ukurannya sangat kecil.
http://autos.okezone.com/read/2012/02/24/52/582006/roy-suryo-pacu-esemka-hingga-120-km-jam
 Lihat mobil pertama di dunia di atas. Jelek sekali bukan? Tapi mereka tidak 
menyerah dan terus bikin mobil hingga bisa bagus seperti sekarang.
Dibanding mobil ford pertama di atas, mobil Esemka jelas jauh lebih bagus dan 
layak untuk diteruskan:
Ummat Islam harus mandiri agar tidak tergantung pada negara2 asing/kafir dalam 
hal mobil.
http://metrotvnews.com/read/news/2012/03/07/84157/BJ-Habibie-Mobil-Esemka-Cuma-Dolanan-/11
Roy Suryo Pacu Esemka Hingga 120 Km/Jam
Edi Prayitno – Sindo TV
Jum’at, 24 Februari 2012 16:57 wib
F: Esemka Rajawali (Genta Wahyu/Okezone)
KENDAL – Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, menjadi salah satu kota yang disinggahi 
rombongan Kiat Esemka Rajawali, dalam perjalanannya menuju Jakarta guna 
melakukan uji emisi.
Esemka melakukan perjalanan dari Techno Park, Solo, pada Jumat (24/2/2012) pagi 
pukul 09.30 WIB. Siang harinya sudah tiba di Kendal untuk beristirahat dan 
melakukan Sholat Jumat, dengan menempuh jarak sekitar 140 km/jam.
Anggota DPR RI Roy Suryo sudah merasakan langsung performa Esemka baik di jalan 
raya maupun di jalan bebas hambatan. Roy mengatakan mobil Esemka ini sudah 
menempuh lebih dari 140 km dan masih sangat stabil.
“Sudah jalan sekitar 140 km dan mobil masih sangat stabil. Performa juga bagus 
dan saat masuk tol Jatingaleh sempat saya pacu sampai 120km/jam. Ternyata tidak 
ada masalah, serta kondisi rem juga sangat baik,” jelas Roy Suryo setibanya di 
Kendal.
Roy menambahkan, Esemka ini juga masuk dalam kategori mobil irit, terlebih bila 
dikendarai secara konstan dengan kecepatan 80 sampai 90 km/jam. “Hanya saja ada 
sedikit kelemahan, dimana mobil akan lebih nyaman bila hanya menampung empat 
penumpang saja,” lanjut Roy.
Di Kendal, Wakil Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo sempat menjajal mobil hasil 
rakitan siswa SMK 2 Kendal. Namun, singgah di Kendal ini tidak terlalu lama dan 
rombongan kembali melanjutkan perjalanan. Dari Kendal dijadwalkan akan kembali 
beristirahat di kota Tegal dan Cirebon.
http://autos.okezone.com/read/2012/02/24/52/582006/roy-suryo-pacu-esemka-hingga-120-km-jam
BJ Habibie: Mobil Esemka Cuma ‘Dolanan’
Lifestyle + | Rabu, 7 Maret 2012 14:53 WIB
Metrotvnews.com, Jakarta: Mantan Presiden Bacharuddin Jusuf Habibie mengatakan, 
mobil Esemka tidak dibuat secara profesional. “Mobil Esemka itu cuma ‘dolanan’ 
(mainan), pembuatannya tidak profesional, masa anak-anak yang baru tamat 
Sekolah Menengah Pertama (SMP) sudah mau jadi montir, ya pasti belum ada 
pengalaman,” kata BJ Habibie usai talkshow “Merah Putih” di kediamannya, Patra 
Kuningan 13, Jakarta, Rabu (7/3).
Menurut Habibie, untuk bisa menciptakan sebuah industri otomotif diperlukan 
pengalaman serta riset yang cukup, tidak serba instan. “Untuk bisa masuk ke 
dalam industri otomotif dan bersaing dengan perusahaan-perusahaan besar 
membutuhkan waktu yang panjang,” kata Habibie.
Habibie mencurigai ada kepentingan politik di balik pemberitaan mobil Esemka. 
“Menurut saya, ada interest politik di balik semua ini. Oleh karena itu, saya 
sarankan media berhenti mengangkat topik ini, anggap sepi saja,” kata Habibie.
Habibie menyarankan, membangkitkan industri otomotif di Tanah Air sebaiknya 
dimulai dengan membidik industri sepeda motor. “Indonesia ini adalah masyarakat 
terbesar yang memanfaatkan sepeda motor di bumi. Kenapa kita tidak 
mengembangkan itu saja, sediakan anggarannya, lakukan riset yang menyeluruh, 
saya rasa itu lebih rasional,” kata Habibie.
Toh Habibie tetap memberi semangat pada generasi muda, terutama siswa Sekolah 
Menengah Kejuruan, yang berhasil membuat mobil Esemka. “Tidak ada sesuatu yang 
datang dengan percuma, semua harus dilakukan melalui perjuangan yang dibarengi 
dengan pengorbanan, kita tetap harus optimis terhadap masa depan bangsa,” kata 
dia. (Ant/DOR)
http://metrotvnews.com/read/news/2012/03/07/84157/BJ-Habibie-Mobil-Esemka-Cuma-Dolanan-/11
http://www.ausbcomp.com/~bbott/cars/carhist.htm
http://infoindonesia.wordpress.com/2009/02/06/mobil-nasional-gea-buatan-inka-seharga-rp-50-juta
Mobil Esemka itu ada sejak 3 tahun yg lalu. Artinya sekitar tahun 2009. Ini 
diliput diberbagai media (seperti Kompas, Detik.com, Tempo, dsb) bahwa anak 
Esemka bersama pak Sukiyat berhasil membuat mobil Esemka. Mobil Esemka pun 
dipamerkan di berbagai pameran mobil.
Baru tahun 2011 Jokowi selaku Walikota Solo membantunya dengan menjadikannya 
Mobil Dinas AD1 sehingga Esemka jadi lebih dikenal lagi. Bahkan Jokowi pun 
berusaha mencarikan investor agar bisa dibentuk perusahaan khusus yg membuat 
mobil Esemka. Karena bagaimana pun siswa SMK memang tugasnya untuk belajar. 
Bukan bekerja.
Jadi menyebut Jokowi sebagai penipu, adalah fitnah besar. Saya lihat penulis 
ini banyak menulis berita positif (kampanye?) tentang pak Alex Noerdin. 
Silahkan lihat:
http://www.kompasiana.com/bintang13
Jadi kalau kampanye, sebaiknya lakukan kampanye putih. Bukan main fitnah.
Tindakan Jokowi selaku kepala daerah yang mendukung Mobil Nasional sudah benar. 
Lihat bagaimana 16 ribu orang memesan mobil Esemka:
http://oto.detik.com/read/2012/05/02/180045/1907449/1207/16000-orang-pesan-mobnas-esemka?hlutama
Mobil Esemka ini riel. Pemberitaan Solopos.com thd Jokowi memang cenderung 
negatif. Mungkin pemiliknya memang berseberangan dgn Jokowi. Lihat dari media 
lain seperti Kompas:
Komentar Bupati Karanganyar:
“Saya sampai merinding menaiki mobil buatan anak negeri sendiri ini. Sangat 
nyaman sekali dikendarai. Lebih nyaman dari yang saya coba kemarin (Esemka 
Rajawali, jenis sport utility vehicle (SUV)). Pemkab Karanganyar juga akan 
membeli mobil jenis ini untuk penanganan bencana,” kata Rina seusai menjajal 
mobil tersebut berkeliling di sekitar STP.
http://regional.kompas.com/read/2012/01/10/05570422/Bupati.Karanganyar.Merinding.Naik.Mobil.Esemka
Dan sebetulnya putera-puteri Indonesia banyak kok yang sudah bisa bikin mobil. 
Dari mobil Marlip, Tawon, Komodi, Ghea, dsb:
http://infoindonesia.wordpress.com/2009/02/06/mobil-nasional-gea-buatan-inka-seharga-rp-50-juta/
Lihat bagaimana Foke terinspirasi oleh Jokowi sehingga mendukung pembuatan 
mobil Minitruck oleh anak2 SMK meski harganya Rp 135 juta lebih mahal dari SMK 
yg hanya Rp 95 juta:
http://banjarmasin.tribunnews.com/2012/04/28/mini-truck-smkn-4-jakarta-balap-mobil-esemka
Jangankan membuat Mobil biasa. Membuat pesawat terbang, panser, dan kapal saja 
Indonesia sudah bisa.
Saat saya kerja di Pabrik pembuatan TV dan Video di Samsung, tidak semua 
onderdil dibuat di Pabrik Samsung. Sebagian seperti casing, dsb dibuat oleh 
supplier. IPTN juga saat membuat pesawat kan beberapa komponen seperti Mesin 
membeli dari tempat lain. Xenia (Suzuki) juga memakai mesin dari Toyota. Jadi 
hal yang biasa jika dalam pembuatan mobil ada bagian2 yang dibuat pihak lain.
Ternyata sumber berita Jokowi menipu rakyat dengan mobil Esemka yang 
diberitakan Solopos.com berasal dari Solopos.com sendiri, Danie H Soe’oed yang 
merupakan Wakil Pemimpin Umum Solo Pos:
http://www.solopos.com/perihal/tentang-kami
Di  Solopos.com disebut Sukiyat diancam segala macam untuk berbohong:
 
http://politik.kompasiana.com/2012/05/01/mobil-esemka-jokowi-menipu-indonesia/
=====
SOLO, KOMPAS.com — Penggagas mobil Esemka, Sukiyat, bertekad untuk terus 
memperbaiki mobil karya siswa sekolah menengah kejuruan yang diasuhnya agar 
bisa lolos uji emisi.
Menurut Sukiyat, kekurangan mobil Esemka, yang baru dinyatakan tidak lulus uji 
emisi, akan segera dibenahi. Upaya tersebut demi mewujudkan cita-cita 
menghasilkan produk mobil buatan anak negeri.
“Kalau masalah mobil ini belum diizinkan dan kalau ada yang kurang, maka kita 
akan benahi. Kita juga tidak akan capek dan bosan untuk bekerja terus 
mewujudkannya,” kata Sukiyat, yang juga menjadi anggota Komite SMK Negeri 1 
Trucuk, Klaten.
Sukiyat juga memohon kepada Kementerian Lingkungan Hidup supaya membantu dalam 
perizinan agar mobil Esemka dapat diproduksi massal. “Mohon dibantulah. Jangan 
dipersulit. Kalau bisa dipermudah, jangan dipersulit. Kita tidak meminta-minta 
karena ini hasil karya sendiri,” ujarnya, Kamis (1/3/2012).
Terkait dengan namanya yang dicopot dari nama mobil Esmeka (sebelumnya Kiat 
Esemka), ia menjelaskan, pencopotan namanya bertujuan untuk mempermudah dalam 
proses perizinan. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Solo Joko 
Widodo dan Wakil Wali Kota FX Hadi Rudiatmo yang telah memberikan perhatian 
kepada produk anak-anak SMK untuk terus berjalan dalam menghasilkan produk 
mobil anak negeri.
http://regional.kompas.com/read/2012/03/02/0534256/Sukiyat.Jangan.Persulit.Esemka
MOBIL MAHASISWA: Ini Dia Si Semar, Mobil Kreasi Mahasiswa UNS
Mobil ramah lingkungan berwarna biru dan hijau itu bernama resmi Semar-T dan 
Semar-G. Semar-T dijalankan dengan tenaga listrik, sedangkan Semar-G dijalankan 
dengan bahan bakar bioetanol. Karya membanggakan ini adalah inovasi mahasiswa 
Jurusan Teknik Mesin, FakultasTeknik, Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo. 
Desain, pemasangan mesin, body semua dikerjakan sendiri oleh mahasiswa S-1, S-2 
dan D3 dalam proyek bernama Smart Electric Vehicle City Car (SECC). Hanya roda 
gigi yang diambil dari onderdil mobil lain.
http://www.sragenpos.com/2012/lifestyle/pojok-teknologi/mobil-mahasiswa-ini-dia-si-semar-mobil-kreasi-mahasiswa-uns-169566
http://www.sragenpos.com/2012/solo/esemka-jerman-siap-bantu-sukiyat-tetap-digandeng-169014

 
.
===
Belajar Islam sesuai Al Qur'an dan Hadits di http://media-islam.or.id


Paket Umrah 2013 mulai US$ 1.600/orang di 
http://media-islam.or.id/2011/01/24/paket-umroh-2011-mulai-us-1-400


Promosi Tahun Baru Hijriyah Pembuatan Website (All in) 1 Dinar (Rp 2,3 juta): 
http://media-islam.or.id/2010/07/22/pembuatan-website-seharga-2-dinar
Milis Syiar Islam: syiar-islam-subscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

Other related posts:

  • » [nasional_list] [ppiindia] Berbagai Berita Tentang MOBIL ESEMKA - A Nizami