[nasional_list] [ppiindia] Berantas Korupsi, Ambil "Tikus"nya

  • From: "Ambon" <sea@xxxxxxxxxx>
  • To: <"Undisclosed-Recipient:;"@freelists.org>
  • Date: Fri, 27 Jan 2006 00:24:08 +0100

** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com **RIAU POS

      Berantas Korupsi, Ambil "Tikus"nya        


      Kamis, 26 Januari 2006  
      Jangan Membabi-buta dan ''Over-acting''
      DEPNPASAR (RP)-Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), kembali 
menegaskan komitmen pemerintahannya di dalam membabat 'tikus-tikus berdasi' di 
republik ini. SBY sadar aparatnya akan berhadapan dengan banyak masalah dalam 
usahanya menyingkirkan 'tikus-tikus berdasi'. Sadar akan masalah yang dihadapi 
tersebut, SBY mengingatkan aparat yang bersentuhan langsung dengan para 
koruptor atau pelaku tindak pidana lain, bekerja profesional. Jauhi kesan over 
acting atau membabi-buta. 

      ''Silakan ambil orangnya. Bila diibaratkan lumbung yang ada tikusnya, 
ambil tikusnya jangan lumbungnya yang dibakar,'' pesan presiden pada acara 
penutupan rapat kerja penyelenggaraan pemerintahan tahun 2006 untuk wilayah 
tengah di Agung Room Grand Bali Beach Sanur Rabu (25/1). Rapat kerja selama dua 
hari  ini dihadiri 12 gubernur, 147 bupati, 41 wali kota, 12 ketua DPRD 
provinsi, 146 ketua DPRD kabupaten, dan 36 ketua DPRD kota dari Jawa, Bali, 
Kalimantan minus Kalimantan Timur, NTT dan NTB. 

      Pada kesempatan itu presiden mengingatkan sekitar 12 koruptor kakap yang 
kabur ke luar negeri agar segera pulang kampung. 

      Bila menyerahkan diri, demikian SBY, dengan sendirinya para koruptor itu 
bakal mendapat kemudahan tertentu dari pemerintah. 

      Hanya saja, SBY tidak menyebut siapa 12 koruptor kakap yang dimaksud 
apakah di dalamnya termasuk nama Maria Pauline Lumowa (kasus BNI), Sudjono 
Timan (korupsi BPI), Irawan Salim (Bank Global), dan Edy Tanzil (Golden Key).

      Presiden juga menyinggung merebaknya keinginan DPR menggunakan hak angket 
dan interpelasi soal ribut impor beras. SBY melihat reaksi seperti itu wajar 
muncul dalam sebuah tatanan kehidupan berdemokrasi.  ''Yang penting kita 
carikan jalan keluarnya. Tidak ada satu pun dalam ruangan ini yang tidak 
berpikir dan berbuat bukan untuk rakyat,'' ujarnya. 

      Kata SBY langkah pemerintah mengimpor beras semata-mata demi kepentingan 
rakyat luas. Termasuk untuk menciptakan kehidupan yang lebih aman dan tenteram. 
''Kalau ada impor beras tentunya harus transparan dan akuntabel,'' 
katanya.(gup/jpnn)
     


[Non-text portions of this message have been removed]



***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com **

Other related posts:

  • » [nasional_list] [ppiindia] Berantas Korupsi, Ambil "Tikus"nya