[nasional_list] [ppiindia] Re: [mediacare] Ada empat skenario pada 2020

  • From: radityo djadjoeri <radityo_dj@xxxxxxxxx>
  • To: bizzcomm-milis <bizzcomm@xxxxxxxxxxxxxxx>
  • Date: Tue, 15 Feb 2005 15:39:01 -0800 (PST)

** Mailing List Nasional Indonesia PPI India Forum **


New Delhi, Selasa - Ada empat skenario yang akan terjadi pada 2020. Salah 
satunya adalah Asia akan menjadi motor penggerak ekonomi dunia dengan China dan 
India sebagai pemain utama. Presiden Italia Carlo Azeglio Ciampi mengatakan hal 
itu di New Delhi, Selasa (15/2).

"Masuknya India dan China ke pentas dunia sedang mengubah secara radikal 
keseimbangan politik dan ekonomi internasional," ujar Ciampi seraya menambahkan 
bahwa posisi Italia di dunia bisa kompetitif hanya jika bisa menjadikan India 
dan China sebagai mitra.

Hal serupa itu diutarakan dalam laporan National Intelligence Council (NIC) 
yang diketuai oleh Robert Hutchings. Laporan itu berjudul Mapping the Global 
Future, sebagaimana diberitakan harian USA Today edisi 13 Februari
lalu.

NIC meluncurkan laporan lima tahunan tentang masa depan dunia. NIC bermarkas di 
Kantor Central Intelligence Agency (CIA) di Langley, Virginia. Laporan terbaru 
itu juga memasukkan pandangan dari badan intelijen 15 negara. Hal itu bertujuan 
untuk menjaga independensi NIC, agar tidak didominasi intelijen AS yang 
kredibilitasnya tercoreng soal senjata pemusnah massal Irak karena terbukti 
tidak ada.

NIC juga menghindari peluncuran satu ramalan tentang apa yang akan terjadi pada 
2020. NIC mengatakan, ada empat skenario hipotetis (hypothetical scenarios). 
Skenario kedua adalah dunia di mana AS membentuk dan mengorganisasikan 
perubahan global.

Skenario ketiga adalah bangkitnya Kekhalifahan Islam (Islamic Caliphate) 
baru-sebuah pemerintahan Islam yang mampu memberi tantangan pada norma-norma 
dan nilai-nilai Barat.

Skenario keempat adalah munculnya lingkaran ketakutan (cycle of fear). Di dalam 
skenario ini, respons agresif pada ancaman teroris mengarah kepada pelanggaran 
atas aturan dan sistem keamanan yang berlaku. Hal itu kemungkinan akan 
melahirkan dunia Orwellian. Itu adalah julukan bagi dunia dengan situasi atau 
ide yang sama dengan isi dari fiksi novel politik karya George Orwell berjudul 
Nineteen Eighty-Four. Isinya kurang lebih, di masa depan semua manusia menjadi 
budak-budak bagi satu dari tiga negara totaliter.

Namun, laporan NIC tentang 2020 itu pada umumnya bernada optimistis, tidak 
suram. "Kami berusaha menghindari peluncuran skenario buruk, sebagaimana sering 
dituangkan dalam prediksi dunia intelijen," kata Hutchings.

Meskipun demikian, diingatkan juga ada potensi perang India-Pakistan dan 
China-Taiwan. Sebuah tindakan salah kalkulasi bisa mengarah terhadap perang 
yang fatal di wilayah tersebut. (AP/MON)




Kompas - Rabu, 16 Februari 2005 

--
Posted by radityo to mediacare at 2/16/2005 06:24:00 AM 


Ungkapkan opini Anda di: http://mediacare.blogspot.com
                
---------------------------------
Do you Yahoo!?
 Yahoo! Search presents - Jib Jab's 'Second Term'

[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Help save the life of a child.  Support St. Jude Children's Research Hospital's
'Thanks & Giving.'
http://us.click.yahoo.com/mGEjbB/5WnJAA/E2hLAA/BRUplB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. www.ppi-india.uni.cc
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Lihat arsip sebelumnya, www.ppi-india.da.ru; 
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 



** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Website resmi http://www.ppi-india.uni.cc **

Other related posts:

  • » [nasional_list] [ppiindia] Re: [mediacare] Ada empat skenario pada 2020