[nasional_list] [ppiindia] MASSA MERUSAK GEDUNG DPRD TOUNA

  • From: "Ambon" <sea@xxxxxxxxxx>
  • To: <"Undisclosed-Recipient:;"@freelists.org>
  • Date: Mon, 23 Jan 2006 22:08:20 +0100

** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com 
**http://www.antara.co.id/seenws/?id=26601

      Jan 23 23:31
     
        
      MASSA MERUSAK GEDUNG DPRD TOUNA 
        
        
      "Pak Masri sudah meminta maaf atas ucapannya itu," tutur Wakapolres. 
      Palu (ANTARA News) - Massa diperkirakan berjumlah lebih 1000 orang Senin 
mengamuk dan merusak Gedung DPRD Kabupaten Tojo-Unauna (Touna) di Provinsi 
Sulteng, menyusul kekesalan mereka atas ucapan ketua dewan setempat yang 
dinilai telah menghina keluarga besar KH Amien Lasawedi (alm), ulama 
kharismatik di daerah itu.

      Informasi diperoleh ANTARA dari Ampana (ibukota Kabupaten Touna) 
menyebutkan, insiden itu berawal ketika massa asal puluhan desa/kelurahan pada 
siang hari mendatangi Gedung DPRD di Ampana untuk meminta ketua dewan H. Masri 
Latinampa mengklarifikasi ucapannya tersebut.

      Karena kesal tak juga ditemui ketua dewan, para demonstran mulai 
melempari gedung wakil rakyat tersebut dengan menggunakan benda keras.

      Aksi ini terus membesar menyusul arus massa terus berdatangan dan 
bergabungan dengan mereka yang sudah duluan tiba di lokasi demonstrasi. Mereka 
lalu ramai-ramai memasuki gedung dewan dan merusak semua perangkat kerja, 
termasuk yang ada di ruang kerja ketua DPRD.

      Polres Touna ketika itu tak mampu menghentikan tindakan anarkis ini, 
dikarenakan jumlah personilnya sangat terbatas dibanding jumlah massa yang 
terus berdatangan.

      Wakapolres Touna AKP Nanang Junaidi yang dikonfirmasi ANTARA via 
ponselnya di Ampana membenarkan terjadinya aksi unjuk rasa berbuntut ke 
tindakan pengrusakan itu.

      "Awalnya aksi ini berlangsung damai, namun begitu cepat berubah menjadi 
tindakan anarkis," tuturnya. Ia menambahkan pihaknya tak mampu menguasai 
keadaan karena jumlah personil polisi hanya 200-an orang dibanding massa yang 
mencapai ribuan orang.

      Aksi tersebut baru dapat dihentikan sore hari setelah polisi menjemput H. 
Abdullah Lasawedi, anak dari almarhum KH Amien Lasawedi, di desa pinggiran 
Ampana dan diminta untuk mendamaikan massa yang marah besar.

      Menjawab pertanyaan, Wakapolres Nanang mengatakan pemicu insiden itu 
akibat ucapan Masri Latinampa, Ketua DPRD Touna dan dan juga Ketua DPC Partai 
Golkar setempat, saat berkampanye pertengahan pekan lalu di desa Longge, 
kecamatan Ampana Tete, untuk memenangkan Prof Aminuddin Ponulele (Gubernur 
Sulteng/Ketua DPD Partai Golkar Sulteng) dalam pilkada provinsi 16 Januari 2006.

      "Ada bagian dari ucapan Pak Masri yang dinilai menyinggung perasaan 
keluarga besar KH Amien Lasawedi dan bahasa itu lalu menyebar dari mulut ke 
mulut," tuturnya.

      Keluarga besar KH Amien Lasawedi (murid pertama pendiri ormas Alkhaeraat 
Sayed Idrus bin Salim Aldjufrie/Guru Tua) yang berada di Ampana merupakan 
pendukung fanatik pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulteng, HB 
Paliudju-Achmad Yahya.

      Wakapolres Nanang juga mengatakan, pihaknya sudah berhasil memediasi 
pertemuan antara keluarga besar KH Amien Lasawedi dengan Masri Latinampa. 

      "Pak Masri sudah meminta maaf atas ucapannya itu," tutur Wakapolres. 
Namun polisi masih melakukan penjagaan ketat Gedung DPRD Touna dan rumah 
kediaman Masri Latinampa, guna mencegah terjadinya kembali hal tak diinginkan.

      Hingga berita ini diturunkan belum ada seorang pun ditangkap sehubungan 
dengan peristiwa tersebut.

      Kabupaten Touna adalah pecahan dari kabupaten Poso dan menjadi daerah 
otonom sejak tahun 2003. Sebagian daerah ini sempat porak-poranda sebagai imbas 
dari kerusuhan bernuansa SARA yang melanda Kabupaten Poso pada tahun 
2000-2001.(*)  


[Non-text portions of this message have been removed]



***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com **

Other related posts:

  • » [nasional_list] [ppiindia] MASSA MERUSAK GEDUNG DPRD TOUNA