[nasional_list] Re: [ppiindia] Indonesia dan Demokrasi (mas Nugroho)

  • From: Nugroho Dewanto <ndewanto@xxxxxxxxxxxxxxxx>
  • To: ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx
  • Date: Tue, 21 Feb 2006 14:28:30 +0700

** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com **

At 08:02 PM 2/19/06 -0800, you wrote:

>Terima kasih mas Nugroho,
>Boleh, aris suka belajar kiat-kiat dalam menulis yang
>baik. Biasanya IPB punya program penulisan ilmiah
>populer untuk para staf. Jadi kalau multikultural
>ehm......agak sulit, kita lebih saintis.
===========

mbak aris, multikulturalisme itu juga sains. tepatnya
sains sosial. tidak lebih rendah ketimbang sains
yang eksak.



>Mas Nugroho, aris memahami tidak ada sekularisasi
>dalam Islam, hendaknya aris sebisanya pintar dalam
>teknologi dan agama. karena Islam adalah way of life,
>standar hidup dalam bersikap dan berbuat,Islam adalah
>pedoman hidup saya. Tak ada pemisahan antara agama
>atau ahli teknologi, harusnya itu bersatu padu dalam
>tubuh seorang muslim.
>===========

yang diperlukan islam adalah desakralisasi. banyak
perkara bukan sakral, dianggap sakral.

banyak perkara profan dianggap suci. itu sama
dengan syirik. itu harus dibongkar agar islam kembali
maju.



>  Mas Goen menurut mas memang banyak baca buku apapun
>dan sejak awal beliau telah memiliki mainstream
>berpikir tertentu (pola pikir) untuk menyaring semua
>informasi untuk makin meningkatkan keyakinannya.
>Begitu pula aris, pengen banyak baca. Worldview yang
>telah aris pilih telah membuat segala sesuatu
>tersaring. Tentu saja memilih worldview butuh proses
>berpikir dan proses yang sangat melelahkan.
=========

saya khawatir jangan-jangan anda tak bisa membedakan
antara world view, paradigma, wacana dan kacamata kuda.



>Mas Nugroho,
>Manusia dihargai karena prinsip hidupnya, nilai-nilai
>yang ia junjung tinggi.
>Mungkin itu kelebihan dan kekurangan aris terlalu
>jujur dan polos. Muda atau tua tidak menentukan
>kebenaran prinsip hidup seseorang. Prinsip seperti
>juga kedewasaan adalah pilihan hidup yang kelak akan
>dimintai pertanggungjawabannya di hadapan Allah, Tuhan
>seluruh makhluk.
========

kita semua tahu mbak, perbuatan kita memang akan
dipertanggungjawabkan di hadapan Tuhan.

bila orang berbeda pendapat, bukan berarti yang
pendapatnya berbeda adalah orang sesat yang bakal
dilaknat Tuhan.

itu praktek yang dulu dilakukan pemuka agama
di abad pertengahan. menakut-nakuti orang lain yang
berbeda pendapat, sambil meyakinkan pendapatnya
sendiri yang paling benar.

zaman sekarang sudah tak mempan.



>Mas Nugroho,
>Memang benar beliau-beliau adalah orang-orang yang
>memiliki kapasitas lebih dalam pengetahuan hadis dan
>Al Quran, dan tentunya siapalah aris bila dibandingkan
>beliau. Keyakinan tentang penerapan syariat Islam
>kadang tak berkorelasi positif terhadap banyaknya
>pengetahuan agama yang dimiliki seseorang.
>Mas tentu bisa melihat para dosen di suatu perguruan
>tinggi banyak ilmunya namun kadang bingung bila
>mempraktekkan ilmunya.
>
>Sebagai muslim kita hendaknya mencontoh Rasulullah
>dalam menyakini agama Islam yakni disisi aqidah dan
>syariat Islam. Syariat Islam yang aris pahami adalah
>1)aturan Allah yang mengatur manusia dengan manusia
>serta alam,2)aturan Allah yang mengatur manusia dengan
>dirinya dan 3) Aturan Allah yang mengatur manusia
>dengan Pencipta (atau ibadah).  Aturan Islam itu
>sangat kompleks dan mencakup seluruh kehidupan
>manusia. impian aris semua itu bukan sebatas teori
>tapi diaplikasikan.
>============

mbak aris, saya senang berdiskusi dengan anda.

inilah nikmatnya hidup di alam demokrasi hehehehe.

diskusi semacam ini sulit terjadi di irak semasa
saddam, di afganistan semasa taliban, atau
di suriah sekarang.

jangan lupa belajar terus dengan hati dan pikiran
terbuka. jangan jadi orang yang taklid dan
gampang percaya membabi-buta.



>Oh ya mas, dapat salam dari Pa Waluyo, kata beliau mas
>pernah ketemu dengan beliau di suatu acara di Jakarta
=========

salam kembali kepada beliau. saya lupa-lupa ingat
pernah bertemu.

salam,




***************************************************************************
Berdikusi dg Santun & Elegan, dg Semangat Persahabatan. Menuju Indonesia yg 
Lebih Baik, in Commonality & Shared Destiny. 
http://groups.yahoo.com/group/ppiindia
***************************************************************************
__________________________________________________________________________
Mohon Perhatian:

1. Harap tdk. memposting/reply yg menyinggung SARA (kecuali sbg otokritik)
2. Pesan yg akan direply harap dihapus, kecuali yg akan dikomentari.
3. Reading only, http://dear.to/ppi 
4. Satu email perhari: ppiindia-digest@xxxxxxxxxxxxxxx
5. No-email/web only: ppiindia-nomail@xxxxxxxxxxxxxxx
6. kembali menerima email: ppiindia-normal@xxxxxxxxxxxxxxx
 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    ppiindia-unsubscribe@xxxxxxxxxxxxxxx

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


** Forum Nasional Indonesia PPI India Mailing List **
** Untuk bergabung dg Milis Nasional kunjungi: 
** Situs Milis: http://groups.yahoo.com/group/ppiindia/ **
** Beasiswa dalam negeri dan luar negeri S1 S2 S3 dan post-doctoral 
scholarship, kunjungi 
http://informasi-beasiswa.blogspot.com **

Other related posts:

  • » [nasional_list] Re: [ppiindia] Indonesia dan Demokrasi (mas Nugroho)